SUKABUMIUPDATE.com - PT Kereta Api Pariwisata, anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (KAI), mengumumkan kereta Panoramic akan berhenti beroperasi sementara mulai hari ini, Senin, 9 Januari 2023.
"Proses evaluasi dilakukan terhadap pola pengoperasian perjalanan kereta Panoramic untuk meningkatkan pelayanan dan kenyamanan bagi para pelanggan," ujar Humas PT Kereta Api Pariwisata M Ilud Siregar dikutip dari Tempo, Minggu, 8 Januari 2023.
Namun, Ilud belum bisa memastikan kapan Kereta Panoramic dapat mulai beroperasi kembali. Ia berujar PT Kereta Api Pariwisata akan segera memberi kabar apabila sudah diputuskan jadwal perjalanan dan pengeporasian kereta Panoramic selanjutnya.
Baca Juga: Termasuk KA Pangrango, Daftar 9 Kereta Indonesia yang Terinspirasi dari Nama Gunung!
Berikut deretan fakta kereta Panoramic yang diikutip dari Tempo.
Soft Launching 24 Desember 2022
Kereta Panoramic mulai dikenalkan ke publik pada 24 Desember 2022. Kereta ini dirangkaikan dengan KA Taksaka tambahan relasi Gambir-Yogyakarta. Kereta dirilis untuk mendukung layanan angkutan masa Natal dan Tahun Baru atau Nataru, dari tanggal 24 Desember 2022 sampai 8 Januari 2023.
Harga Tiket Rp 750 Ribu
Pada masa perkenalan, tiket kereta Panoramic dijual dengan harga promosi yaitu mulai Rp 750.000. Untuk pembelian tiket saat itu melalui aplikasi KAI Access atau melalui website penjualan tiket kereta api dan channel resmi penjualan tiket lainnya.
Okupansi Mencapai 90 Persen
Sejak diluncurkan, penumpang kereta Panoramic per harinya mencapai sekitar 90 persen dari kapasitas tempat duduk yang tersedia. Penumpang dapat menikmati perjalanan seraya melihat pemandangan alam melalui jendela kereta Panoramic yang sangat besar. Dalam 12 Hari, kereta Panoramic telah mencapai 1.613 Penumpang.
Pada beberapa hari pertama pengoperasian, okupansinya berada di sekitar 70 persen. Kemudian sejak 28 Desember, okupansinya meningkat menjadi rata-rata di 95 persen per hari.
Baca Juga: Libur Nataru Sudah Dekat, Begini Cara Beli Tiket Kereta via Online
Okupansi Sempat 100 Persen
Perjalanan volume tertinggi kereta panoramic terjadi pada 29 Desember 2022. Saat itu, kereta itu melayani total 161 pelanggan pada 4 perjalanan KA dengan rata-rata okupansi sebesar 100 persen.
Kaca Duplex Tempered
Kereta Panoramic menggunakan kaca dengan spesifikasi khusus tipe duplex tempered. Kaca tipe ini dinilai tidak akan membahayakan penumpang yang di dalam jika terkena benda asing, sebab kaca tersebut tidak mudah berlubang. Jika kaca mengalami tekanan kuat, bentuknya hanya berupa retakan sehingga aman bagi penumpang.
KAI juga menjamin kaca tipe itu juga dapat menahan panas cahaya dari luar sehingga penumpang tidak akan merasakan silau dan panas. Kereta juga didukung AC dengan kapasitas khusus untuk pengaturan suhu yang optimal.
Sumber: Tempo.co