Rakit Tak Beroperasi, Danau Situ Gunung Sukabumi Kembali Dibuka untuk Umum

Jumat 06 Januari 2023, 09:55 WIB
Papan larangan berenang yang dipasang di sekitar danau Situ Gunung di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Resort PTN Situ Gunung

Papan larangan berenang yang dipasang di sekitar danau Situ Gunung di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Resort PTN Situ Gunung

SUKABUMIUPDATE.com - Objek wisata danau Situ Gunung di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, kembali dibuka untuk umum pada hari ini, Jumat (6/1/2023). Danau yang masih satu kawasan dengan jembatan gantung atau suspension bridge ini sebelumnya ditutup setelah dua wisatawan tenggelam pada Minggu, 1 Januari 2023.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP) menutup sementara danau Situ Gunung pada 2 hingga 5 Januari 2023. Kepastian waktu penutupan tersebut tertuang dalam Surat Edaran Nomor: SE. 01/BBTNGGP/Tek.2/01/2023 yang diunggah akun Instagram resmi BBTNGGP.

Baca Juga: Kedalaman 4 Meter, Ini Penyebab Danau Situ Gunung Sukabumi Berbahaya untuk Berenang

Kepala Resort Pengelolaan Taman Nasional atau PTN Situ Gunung Asep Suganda mengatakan saat ini sudah terpasang beberapa papan larangan berenang bagi wisatawan di sekitar danau dengan ukuran lebih besar dari yang sebelumnya sudah terpasang. Kemudian perahu rakit yang biasanya beraktivitas di danau Situ Gunung, kini tidak beroperasi.

"Ada papan larangan dan perahu rakit tidak beroperasi. Ada (papan larangan berenang sebelumnya sudah dipasang), kita pasang dengan larangan buang sampah sembarangan," kata Asep kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Dua Wisatawan Tewas Tenggelam, Mbah Jalun dalam Sejarah Situ Gunung Sukabumi

Asep mengatakan perahu rakit yang beroperasi di danau merupakan milik warga lokal di luar manajemen Resort PTN Situ Gunung. Namun saat ini para pemilik rakit berkoordinasi dengan Resort PTN Situ Gunung untuk mengurus izin termasuk mengikuti pembinaan. Diketahui, dua wisatawan tewas tenggelam setelah coba berenang dari atas rakit.

"Tahap pembinaan karena rakit masyarakat lokal di luar manajemen kita," ujar dia. "Sekarang setelah ada kejadian merapat ke resort, mau ngurus izin dan lain-lain," imbuh Asep.

Adapun kedua korban tewas itu adalah Nandi Supriatna (23 tahun) asal Cianjur dan Benthar Kutanagara (27 tahun) kelahiran Bandung, ditemukan setelah 1,5 jam pencarian. Sementara korban selamat adalah warga Kota Sukabumi Elvin Prayoga (25 tahun). Kedua korban ditemukan di dasar danau, setelah mencoba berenang dari atas rakit yang ditumpangi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak