SUKABUMIUPDATE.com - Tipe liburan masa kini punya sebutan yang cukup beragam.
Berdasarkan jenis kegiatannya, millenial kekinian mengenal banyak sekali istilah liburan mulai dari staycation hingga diving.
Tim sukabumiupdate.com telah merangkum dari berbagai sumber, Tipe Liburan Kamu yang Mana? Yuk, simak penjelasan lengkapnya!
Tipe liburan masa kini yang pertama adalah staycation.
Ya, Staycation termasuk satu diantara 4 istilah liburan yang beken di kalangan millenial. Melansir dari simasinsurtech.com, staycation adalah tipe liburan keluarga yang tidak banyak berpindah tempat.
Artinya, travellers hanya bersantai di hotel dan menikmati suasana yang ada.
Staycation biasanya tidak memerlukan biaya terlalu besar karena hanya merogoh kocek untuk hotel dan makan, tanpa perlu ongkos.
Pasalnya, tipe liburan staycation bisa dilakukan di dalam kota. Hal inilah yang membuat para holiday lovers memilih staycation karena praktis dan tidak memakan waktu banyak.
Baca Juga: 9 Rekomendasi Hotel di Sukabumi untuk Staycation saat Libur Nataru
Tipe liburan masa kini yang kedua adalah Glamping. Ini Glamping, bukan Camping! Meskipun keduanya hampir sama secara konsep.
Glamping adalah singkatan dari glamour camping, yaitu opsi liburan keluarga yang berusaha menggabungkan pengalaman camping yang nyaman.
Para holiday lovers, tidak perlu repot membawa peralatan camping seperti tenda, alat masak, hingga alat tidur. Tapi tetap membawa uang sewa untuk penyedia layanan.
Fasilitas glamping biasanya sudah tersedia bak layanan hotel di lokasi tertentu, sehingga bisa menikmati suasana alam dengan nyaman.
Baca Juga: Camping Ground Cibuaya, Spot Berkemah dengan Pemandangan Pantai Selatan Sukabumi
3. Tipe Liburan Snorkeling
Tipe liburan masa kini berikutnya adalah Snorkeling.
Mengutip dari education.vic.gov.au, Snorkeling adalah suatu kegiatan dimana seseorang berenang dengan menggunakan masker, snorkel dan alat bantu renang seperti sirip, tetapi tanpa menggunakan alat bantu pernapasan bawah air (SCUBA).
Snorkeling terdiri dari berenang snorkeling dan menyelam snorkeling.
Berenang snorkeling adalah snorkeling di permukaan air sementara menyelam snorkeling termasuk penyelaman tahan napas dan berenang di bawah permukaan.
Terakhir, tipe liburan masa kini yang bisa kamu pilih adalah diving.
Sekilas, diving seringkali disamakan dengan snorkeling karena keduanya berhubungan dengan wisata air.
Mengutip dari gramedia.com, diving adalah kegiatan olahraga berupa menyelam dengan waktu yang lama di bawah air dengan peralatan tertentu.
Diving kerap disebut dengan scuba diving, dilakukan oleh banyak orang dengan berbagai tujuan, mulai dari olahraga, rekreasi untuk menikmati keindahan bawah air, hingga kegiatan penelitian.
Perlu diketahui, hal utama yang dibutuhkan untuk olahraga diving adalah kemampuan berenang dan sertifikat menyelam.
Baca Juga: Waspada Cuaca Ekstrem Libur Nataru, Masyarakat Diminta Siaga saat Kunjungi Wisata Air
Meski sering disamakan dengan snorkeling, laman resmi student-activity.binus.ac.id menyebut, perbedaan paling mendasar dari snorkeling dan diving terletak pada kedalamannya saat menyelam air.
Secara umum, snorkeling dilakukan di permukaan air dengan kedalaman 1-3 meter saja, sedangkan diving bisa dilakukan di kedalaman 200 – 300 meter atau bahkan lebih dalam.
Kemudian, ketika melakukan snorkeling, seseorang harus menahan napas agar bisa bertahan di bawah air dalam waktu yang lama. Berbeda dengan diving yang bisa bertahan di dalam air dalam waktu lebih lama karena dibantu peralatan yang lebih lengkap.
Akan tetapi, jika menilik persamaan, baik snorkeling maupun diving, keduanya adalah aktivitas seru yang akan memberikan pengalaman unik dengan beragam manfaat.
Kedua aktivitas wisata air ini dapat membantu meredakan depresi dan stress serta menjaga kesehatan jantung, pernapasan dan otot tubuh.
Sumber : berbagai sumber.