Berburu Pesona Sunset Kawasan Geopark Ciletuh Sukabumi di Gunung Cupu

Selasa 25 Oktober 2022, 22:01 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menikmati panorama alam matahari tenggelam atau sunset tak hanya dilakukan di pantai saja. Dari ketinggian pun bisa, salah satu tempatnya yaitu Gunung Cupu di Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi

Dari ketinggian di Gunung Cupu ini akan terlihat jelas deretan bukit, hamparan sawah dan birunya lautan di wilayah Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi. Apabila pada sore hari, pemandangan semakin mempesona dengan keindahan matahari tenggelam.

Tak sulit menemukan tempat ini karena aksesnya sama dengan akses menuju Curug Puncak Manik di Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas. 

Rutenya adalah dari jalan provinsi ruas Mareleng - Palangpang, masuk ke jalan kecil beraspal ke arah Curug Puncak Manik. 

Untuk kendaraan roda empat, perjalanan hanya sampai ke tempat parkir saja sebab untuk menuju Gunung Cupu dan Puncak Manik hanya bisa diakses menggunakan sepeda motor atau berjalan kaki. Spot Gunung Cupu hanya setengah dari perjalanan menuju Curug Puncak Manik.

Pengelola wisata alam Gunung Cupu, Usep Permana menyatakan dari Gunung Cupu ini, akan terlihat perbukitan, lahan persawahan hingga laut sebab lokasinya berada di ketinggian 100 mdpl. 

Selain bisa menikmati pemandangan, disekitar Gunung Cupu terdapat lahan pertanian yang ditanami pohon  sirsak, sawo, alpukat, jambu kristal, durian, manggis, nangka, jeruk, durian serta berladang dengan tanaman padi hitam. "Kalau cuacanya lagi cerah, bisa menikmati matahari tenggelam atau sunset. Pengunjung harus sudah ada pada pukul 16.00 WIB, biasanya sunset pada pukul 17.00 WIB hingga 17.30 WIB," kata Usep kepada sukabumiupdate.com, Selasa (25/10/2022).

Usep mengatakan dari lokasi parkir ke Curug Puncak Manik sekitar 700 meter. Saat ini, objek wisata Curug Manik dan Spot Gunung Cupu masih dalam penataan terutama soal aksesnya. Penataan ini diharapkan akan berdampak kepada peningkatan kunjungan.

"Alhamdulilah, Pemdes Tamanjaya sangat mendukung dengan pembangunan akses jalan,” kata Usep.

#SHOWRELATEBERITA

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten