SUKABUMIUPDATE.com - Nonton Film Anime selalu dikait-kaitkan dengan tontonan yang hanya layak tayang untuk kalangan anak-anak saja.
Anime sendiri merupakan istilah spesifik untuk film animasi yang biasanya digunakan orang luar Jepang untuk film–film animasi yang di produksi di Negara asal Doraemon tersebut.
Anime biasanya dapat digambarkan secara manual untuk komik–komik maupun anime yang sudah menggunakan teknologi komputer.
Tak sedikit penggemar Film Anime yang tersebar di seluruh dunia, baik dari anak–anak hingga orang dewasa.
Baca Juga :
Namun, kebanyakan orang masih beranggapan jika Film Anime merupakan film hiburan untuk anak–anak dan banyak stigma aneh jika orang–orang yang beranjak dewasa masih menonton Film Anime.
Padahal Nonton Film Anime juga merupakan sebuah hiburan yang dapat dinikmati oleh semua kalangan, sama halnya ketika orang–orang yang tengah keranjingan Drakor (drama Korea).
Ada beberapa alasan masuk akal, mengapa orang-orang yang sudah beranjak dewasa masih asyik nonton Film Anime.
Beberapa alasan tersebut telah kami rangkum menjadi empat alasan mengapa orang dewasa masih suka nonton Film Anime menurut tim Sukabumiupdate.com dibawah ini.
1. Jenis Gambar 2D (Dua Dimensi)
Film Anime memang memiliki jenis gambar 2D atau dua dimensi. Jenis gambar dua dimensi ini bukan berarti Film Anime diciptakan hanya untuk anak–anak saja. Akan tetapi sebenarnya, film dalam bentuk anime yang memiliki jenis gambar 2D maupun film orang sesungguhya (live action) sama saja.
Hanya saja yang membedakan adalah jika gambar itu dapat lebih eksplor lebih luas sesuai dengan imajinasi si pengarang. Bentuk–bentuk dan ceritanya juga merupakan implementasi imajinasi aktif dari si pengarang atau penulis naskahnya.
Imajinasi yang pengarang dapatkan juga melahirkan tema-tema anime yang hanya cocok untuk ditonton orang dewasa dan tidak cocok untuk anak-anak. Termasuk beberapa gambar yang sudah digambarkan.
Berbeda dengan live action, si pemeran yang hanya terpaku pada naskah yang sudah diciptakan oleh penulis skenario.
2. Anime Sama Dengan Film Pada Umumnya
Film Anime memiliki kesamaan seperti film pada umumnya. Salah satu kesamaan tersebut adalah genre, anime juga memiliki genrenya seperti genre action, drama, komedi, ecchi dan genre lainnya yang dapat menentukan siapa konsumen penontonnya.
Seperti dijelaskan diatas, banyak beberapa genre film yang tidak cocok ditanyakan untuk anak-anak, contohnya genre action yang menayangkan banyak scene kekerasan atau perkelahian yang tentunya hal ini tidak untuk ditiru oleh anak-anak.
Sehingga alasan inilah yang membuat nonton Film Anime hanya cocok untuk kalangan dewasa.
3. Pesan Kehidupan
Selain itu, nonton Film Anime sama seperti nonton film secara umum. Dalam Film Anime kita juga dapat menemukan banyak pesan–pesan tersirat tentang kehidupan yang dapat kita diambil.
Seperti salah satunya, kita sering menemukan kata-kata mutiara. Kata–kata Mutiara si penulis naskah tersebutlah yang dapat memberikan kita motivasi.
Selain kata-kata mutiara, beberapa alur cerita yang disajikan juga banyak yang menampilkan pesan kehidupan, misalnya tentang keluarga, kebersamaan, perjuangan, cara bertahan hidup dan pesan kehidupan lainnya.
4. Hiburan
Alasan yang paling mendasar orang dewasa masih nonton Film Anime adalah menjadikan FIlm tersebut sebuah hiburan bagi para penikmatnya. Sama seperti ketika kita nonton film–film Hollywood atau film dari MCU.
Film Anime bergenre komedi juga bisa menjadi hiburan yang dapat menghilangkan rasa stress yang sedang kita rasakan.
Demikianlah beberapa alasan orang dewasa yang masih suka nonton Film Anime. Dalam penjelasan diatas bisa kita simpulkan jika anime bukan lah film yang diproduksi untuk anak – anak saja, karena banyak juga Anime yang tidak boleh ditonton anak dibawah umur.