Dibintangi Anak Sule, Ini 8 Fakta Menarik Film Dilan 1983: Wo Ai Ni

Selasa 30 Januari 2024, 16:45 WIB
Film Dilan kembali hadir namun kini datang dengan cerita yang baru. (Sumber : Instagram/@dilan1983movie).

Film Dilan kembali hadir namun kini datang dengan cerita yang baru. (Sumber : Instagram/@dilan1983movie).

SUKABUMIUPDATE.com - Film Dilan akan merilis kisah terbarunya. Kali ini film berjudul Dylan 1983: Wo Ai Ni menceritakan tentang masa kecil Dylan.

Dirilis pertama kali pada tahun 2018, Film Dilan selalu menjadi hits box office. Iqbaal Ramadhan sebagai Dilan dan Vanesha Prescilla sebagai Milea begitu kuat dan berhasil menunjukkan chemistry yang hebat.

Film yang pernah dirilis sebelumnya adalah Dilan 1990 (2018), Dilan 1991 (2019), Milea: Suara dari Dilan dan yang terbaru dan masih tayang di bioskop Ancika: Tema kes ona minu 1995.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Sarapan untuk Penderita Asam Lambung (GERD)

Namun karakter Dilan dalam film Ancika: Dia yang Bersamaku 1995 diperankan Arbani Yasiz. Pun di film Dilan 1983: Wo Ai Ni, Dilan tak lagi dibintangi oleh Iqbaal Ramadhan.

Penasaran akan seperti apa film Dilan 1983: Wo Ai Ni? Simak berbagai fakta film Dilan 1983: Wo Ai Ni berikut.

1. M. Adhiyat Jadi Dilan Kecil

Dilan dalam film Dilan 1983: Wo Ai Ni diceritakan berusia 12 tahun dan akan diperankan oleh M. Adhiyat.

Sosok M. Adhiyat bukan wajah baru di dunia perfilman Tanah Air karena sudah berperan di film Pengabdi Setan (2017) sebagai Ian hingga Ancika: Dia yang Bersamaku 1995 (2024) sebagai Benni.

Baca Juga: 11 Cara Mengatasi Stres Agar Kembali Hidup Senang dan Bahagia

2. Cari Pemeran Malea sampai Amerika

Selain Dilan, karakter utama di film Dilan 1983: Wo Ai Ni adalah Mei Lien. Setelah pencarian kurang lebih dua tahun, Malea Emma yang tinggal di Amerika akhirnya dipilih untuk peran tersebut.

Selain proses menggaetnya yang tidak mudah, Malea Emma juga perlu banyak belajar bahasa Indonesia sebelum berperan sebagai Mei Lien.

3. Ira Wibowo Diminta Turun BB 10 Kilo

Ira Wibowo kembali dipercaya menjadi ibu Dilan yang kerap disapa Bundahara. Karena Dilan dalam film Dilan 1983: Wo Ai Ni masih berusia 12 tahun, Ira Wibowo harus terlihat lebih muda.

Baca Juga: 10 Ciri Orang Stres Karena Batinnya Terganggu, Apa Kamu Salah Satunya?

Oleh sebab itu, Ira Wibowo dituntut menurunkan berat badannya hingga 10 kilogram agar mendapatkan sosok Ibu Dilan di masa itu.

4. Anak Sule Ikutan Main

Ferdinand anak keempat Sule rupanya ikut berperan dalam film Dilan 1983: Wo Ai Ni. Namun karakter yang akan diperankan Ferdinand belum diungkap.

Ferdinand akhirnya ikut terjun ke dunia hiburan Tanah Air seperti kakak-kakaknya, yaitu Rizky Febian, Putri Delina, serta Rizwan alias Njan.

Baca Juga: 9 Ciri Orang Stres Karena Batinnya Tersiksa, Kamu Mengalaminya Juga?

5. Debut Film Ashel JKT48

Selain Ferdinand, Ashel JKT48 juga akan debut menjadi pemain film lewat Dilan 1983: Wo Ai Ni. Pemilik nama Adzana Shaliha tersebut akan berperan sebagai Kak Ida.

Bukan hanya karena ketenarannya, Ashel JKT48 terpilih menjadi karakter kakak Dilan tersebut setelah melewati beberapa tahapan screen test.

6. Syuting Dimulai Akhir Januari di Bandung

Syuting film Dilan 1983: Wo Ai Ni rupanya akan dimulai pada Senin (29/1/2024). Proses produksi film Dilan 1983: Wo Ai Ni sebagian besar akan berlokasi di Bandung, Jawa Barat.

Baca Juga: 10 Ciri Kamu Adalah Orang Baik Dilihat dari Kebiasaannya Sehari-hari

7. Bukan Film Cinta-cintaan

Beda dari cerita fillm-film Dilan sebelumnya, Dilan 1983: Wo Ai Ni bukan film cinta-cintaan. Cerita film akan berfokus pada cara Dilan memandang dunia di usia 12 tahun.

Meski ada sosok Mei Lian, Dilan nantinya hanya diceritakan hanya sebatas menyukai atau biasa disebut cinta monyet, bukan pacaran.

8. Buku dan Film Digarap Bareng

Salah satu yang beda dari Dilan 1983: Wo Ai Ni adalah buku dan film dikerjakan bersama-sama. Pidi Baiq selaku penulis cerita Dilan belum tahu pasti kapan versi buku akan terbit.

Baca Juga: 13 Rekomendasi Makanan Tinggi Kalsium yang Bagus Untuk Kesehatan Tulang

Perbedaan itu begitu mencolok karena Dilan 1990, Dilan 1991, Milea: Suara dari Dilan, dan Ancika: Dia yang Bersamaku 1995 lebih dulu merilis buku sebelum filmnya tayang.

Itu dia berbagai fakta film Dilan 1983: Wo Ai Ni yang kembali sukses mencuri perhatian publik. Yuk sama-sama kita nantikan ya!

Sumber: Suara.com (Neressa Prahastiwi)

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)