4 Fakta Menarik Film Jailangkung: Sandekala, Diadaptasi Dari Mitos di Jawa Barat

Jumat 20 Januari 2023, 22:00 WIB
Film Jailangkung: Sandekala diadaptasi dari mitos yang beredar di masyarakat Jawa Barat yakni Sandekala | Foto: Instagram/@film_indonesia

Film Jailangkung: Sandekala diadaptasi dari mitos yang beredar di masyarakat Jawa Barat yakni Sandekala | Foto: Instagram/@film_indonesia

SUKABUMIUPDATE.com - Film Jailangkung: Sandekala bisa jadi alternatif hiburan mengisi long weekend Imlek 2023 kali ini.

Film Horor Jailangkung: Sandekala sudah bisa kamu saksikan di Disney+ Hotstar mulai Jumat, 20 Januari 2023.

Film Jailangkung: Sandekala disutradarai oleh Kimo Stamboel ini menghadirkan cerita menarik yang menyeramkan sekaligus menegangkan.

Baca Juga: Jadwal Tayang Preman Pensiun 8, Simak Info Terbarunya Langsung dari Sang Sutradara

Melansir dari Tempo.co, Jailangkung: Sandekala menceritakan mengenai keluarga yang beranggotakan Adrian, Sandra, Niki, dan Kinan, yang sedang berlibur ke kawasan pegunungan untuk mempererat keharmonisan antara anak dan orangtua.

Namun, justru malapetaka yang didapat. Singkat cerita, Kinan yang merupakan anak bungsu di keluarga tersebut, bermain sendiri di area danau saat menjelang Magrib dan tiba-tiba menghilang.

Berdasarkan mitos dari masyarakat setempat, ternyata setiap menjelang waktu Magrib, akan ada makhluk halus yang meneror dan menakuti anak kecil yang masih berkeliaran di waktu tersebut.

Baca Juga: Lirik dan Terjemahan Lagu You & I Oleh Diego Gonzales

Film ini menyajikan kisah horor yang berbeda dari film pendahulunya. Simak fakta menarik Jailangkung: Sandekala berikut ini:

1. Film pertama dari Kimo Stamboel dengan rating 13+

Mayoritas film yang disutradarai oleh Kimo Stamboel memiliki rating 18+. Jailangkung: Sandekala menjadi film pertama Kimo yang memiliki rating 13+ yang artinya adalah film ini bisa dinikmati oleh keluarga.

“Sejatinya film horor harus bisa dinikmati lebih luas lagi, terutama untuk Jailangkung: Sandekala ini. Jadi harus dilihat bagaimana caranya film ini bisa dinikmati oleh jangkauan umur yang lebih luas, seperti keluarga yang membawa anak-anaknya yang 13 tahun ke atas supaya bisa menonton film ini juga," kata Kimo Stamboel.

Baca Juga: Kisah Masjid di Cibadak Sukabumi, Berdiri di Area Proyek Jembatan Pamuruyan Baru

2. Mengadaptasi cerita mitos dari Jawa Barat

Jailangkung: Sandekala merupakan versi reboot dari film Jailangkung dan Jailangkung 2. Jailangkung: Sandekala mengangkat cerita yang berbeda tentang mitos masyarakat Jawa Barat, bernama Sandekala yakni mitos makhluk halus yang akan meneror dan mengganggu anak kecil yang keluar menjelang Magrib.

3. Film horor yang mengangkat nilai keluarga

Selain menyajikan horor yang mencekam, Jailangkung: Sandekala ini juga menyajikan kisah yang berbeda yakni dengan mengangkat nilai keluarga.

Baca Juga: Persib Kehilangan 1 Pemain, Daftar Perpindahan Pemain Bursa Transfer Liga 1 hingga 17/1

Mengisahkan tentang Sandra yang ingin memperbaiki hubungan antara dirinya dengan anaknya yang memasuki usia remaja.

Akan tetapi, tujuan tersebut harus dicapai dengan berbagai pengorbanan yang dilakukan oleh keluarga, mulai dari menghadapi teror dan terjebak di kawasan pegunungan yang jauh dari pemukiman warga.

4. Menghadirkan sutradara, para pemain, serta kisah yang baru

Jailangkung: Sandekala melibatkan sutradara Kimo Stamboel untuk pertama kalinya, setelah sebelumnya bekerja sama dengan sutradara yang berbeda di film-film Jailangkung 1 maupun 2.

Baca Juga: Mendunia, Spot Wisata Karang Kontol Sukabumi Menarik Perhatian Media Amerika dan Inggris

Film ini dibintangi oleh Titi Kamal, Dwi Sasono, Syifa Hadju, Muzakki Ramdhan, Giulio Parengkuan, Taskya Namya, dan Deva Mahenra, serta menghadirkan versi terbaru dari kisah horor dan menonjolkan nilai keluarga sebagai inti cerita.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)