SUKABUMIUPDATE.com - Nevan Daniel (13 tahun), seorang siswa kelas 7 di SMPN 5 Kota Sukabumi mempunyai hobi unik dan berbeda dari anak-anak sebayanya. Sudah dua tahun ia menjadi peternak lebah dan kini mempunyai 30 koloni lebah yang tersebar di tiga titik di pekarangan rumahnya.
Hobi Nevan tersebut berawal dari ayahnya Wanto (52 tahun) yang memberikan 10 koloni lebah jenis itama yang dibelinya dari Lampung pada tahun 2020. Menurut Nevan, ayahnya sengaja memberikan lebah untuk melatihnya membangun rasa tanggung jawab.
"Awalnya dibelikan oleh untuk dipelihara, namun makin kesini saya jadi suka, ayah ngasih karena ingin saya belajar bertanggung jawab," kata Nevan saat ditemui sukabumiupdate.com di kediamannya, di Perumahan Kandara, RT 01/13, Kelurahan Subang Jaya, Kecamatan cikole, Kota Sukabumi, Selasa, (1/2/2022).
Nevan mengatakan, lebah itama adalah lebah jenis penghasil madu yang memiliki ukuran kecil serta berwarna hitam. Nevan berkata, lebah jenis ini tidak berbahaya seperti jenis lebah lainnya yang biasa menyengat.
"Lebah jenis ini menghasilkan madu, tidak menyengat seperti lebah jenis lain, memang menggigit tapi tidak menimbulkan bentol," ungkap Nevan.
Nevan menuturkan, ternak lebah relatif lebih mudah karena menurutnya hewan lebah tak harus diberi pakan setiap hari.
"Saya setiap hari menyiram tanaman (vegetasi lebah) di pekarangan rumah agar lebah bisa makan," ucap Nevan.
Namun, terkadang ada saja kendala yang terjadi seperti hama semut yang masuk ke kandang lebah (log) ataupun ada juga lebah-lebah tersebut kabur dari kandang.
Reporter sukabumiupdate diberikan kesempatan untuk mencicipi madu dari lebah jenis itama tersebut. Nevan mengambil madu dengan alat penyedot yang ditenagai accu motor.
Madu dari lebah itama mempunyai citarasa unik dan berbeda dengan jenis madu pada umumnya yang memiliki rasa yang manis. Madu jenis itama mempunyai rasa yang asam.
Menurut Nevan, madu tersebut kini telah diproduksi untuk dijual. Nevan biasanya 'memanen' madu dalam dua bulan sekali.
"Awalnya buat dikonsumsi sendiri, sekarang dua bulan sekali panen. Dalam satu kali panen, kita bisa mendapatkan lima hingga enam botol ukuran 250 ml, dijual Rp 150 ribu per botol," kata Nevan.
Nevan berharap, ia menginginkan menambah koloni lebah dan membuka wisata edukasi tentang lebah.
"Saya ingin memperbanyak koloni lebah, agar bisa membuka wisata edukasi lebah," tandasnya.
Reporter: CRP 2