Bill Gates Prediksi 7 Perubahan Dunia Ini akan Terjadi Setelah Pandemi

Sabtu 28 November 2020, 09:36 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bill Gates termasuk salah satu tokoh teknologi yang dikenal karena pemikiran visionernya. Pada sebuah blog resmi miliknya, Bill Gates menuangkan beberapa prediksi perubahan dunia setelah pandemi Covid-19.

Sebagai informasi, lima tahun lalu mantan CEO Microsoft ini naik ke panggung TED dan telah meramalkan pandemi yang akan mengancam secara global. Ia juga mengkritisi respons dari Amerika Serikat yang masih amburadul.

Berkat prediksi dari Bill Gates, sekarang dia dianggap sebagai salah satu suara paling profetik di luar sana tentang ancaman penyakit baru.

Bill Gates juga diapresiasi atas sejumlah besar sumbangan dananya ke berbagai organisasi amal dan program penelitian ilmiah.

Dalam sebuah podcast serta tulisan yang diunggah melalui blog resmi, Bill Gates membeberkan beberapa prediksi perubahan dunia setelah pandemi Covid-19.

Ia mengungkapkan bahwa beberapa hal yang dulu dianggap kurang normal, maka setelah pandemi hal tersebut bisa diterima masyarakat. Berikut 7 prediksi Bill Gates mengenai perubahan dunia setelah pandemi:

1. Rapat Jarak Jauh Menjadi Hal Normal

Dikutip dari Inc., sebelum pandemi, kita mungkin akan khawatir bahwa klien mungkin merasa diremehkan jika kita memilih bertemu secara virtual. Tetapi setelah pandemi, hal tersebut kemungkinan tidak berlaku lagi.

"Gagasan untuk belajar, menemui dokter atau panggilan penjualan yang hanya berbasis layar dengan sesuatu seperti Zoom atau Microsoft Teams akan berubah secara dramatis," prediksi Gates.

2. Software Akan Mengalami Peningkatan Dramatis

Pendiri Microsoft ini memperkirakan bahwa software yang akan memfasilitasi pertemuan jarak jauh akan jauh lebih baik jika dibandingkan saat ini.

"Software sepertinya agak kikuk ketika semua ini (pandemi) dimulai, tetapi sekarang banyak orang yang menggunakannya. Orang akan terkejut betapa cepatnya para tim berinovasi dengan software tersebut," kata Bill Gates dikutip dari blog resminya. 

3. Kantor Dapat Mengatur Masuknya Pegawai Secara Bergiliran

Jika kita melakukan lebih banyak pertemuan jarak jauh secara virtual, orang yang pergi ke kantor akan berkurang.

Kantor juga dapat memberikan jadwal kepada karyawannya secara bergantian.

"Saya pikir orang akan lebih jarang pergi ke kantor. Anda bahkan dapat berbagi kantor dengan perusahaan yang karyawannya datang pada hari yang berbeda dengan saat karyawan Anda masuk," saran Gates.

4. Pemilihan Tempat Tinggal Akan Berbeda

Bill Gates menilai bahwa nantinya pusat kota akan menjadi kurang penting.

Lebih banyak orang diprediksi akan memilih tempat tinggal yang kurang ramai atau mungkin di pinggir kota.

Biaya hidup di kota yang lebih tinggi serta tersedianya banyak pertemuan jarak jauh membuat orang dapat berpikir untuk memilih tempat tinggal berbeda.

"Di kota-kota yang sangat sukses, ambil saja Seattle dan San Francisco, orang-orang bergaji tinggi, mereka menghabiskan banyak uang hanya untuk sewa tempat tinggal. Tanpa pekerjaan kantor yang harus dikunjungi setiap hari, tinggal di tempat mahal seperti itu menjadi kurang menarik," pendapat Bill Gates.

5. Sosialisasi Lebih Sedikit di Tempat Kerja

Mengingat pertemuan fisik bisa lebih efisien (diganti meeting virtual) maka cara sosialisasi dapat berubah.

Bill Gates memperkirakan bahwa sosialisasi di tempat kerja akan lebih rendah dan nantinya orang-orang akan fokus kepada komunitas lokal (berinteraksi dengan orang sekitar tempat tinggal mereka).

6. Fase Normal Masih Lama

Setelah vaksin secara besar-besaran menghilangkan Covid-19 dari AS, keadaan tidak akan sepenuhnya kembali normal sampai seluruh dunia mengalahkan penyakit tersebut.

Normalitas yang sesungguhnya akan kembali ketika tidak hanya AS yang mengendalikan pandemi, tetapi seluruh dunia juga melakukannya.

"Ada fase di mana kita akan membuat angkanya menjadi sangat rendah di Amerika Serikat, tetapi masih akan tinggi di bagian dunia lain. Saya pikir masih banyak orang yang tetap tinggal, cukup konservatif dalam perilakunya, terutama jika mereka berhubungan dengan orang tua yang risiko sakit parah cukup tinggi," ucap Bill Gates.

7. Pandemi Berikutnya Tak Seburuk Saat Ini

Meskipun pandemi ini telah menjadi mimpi buruk, dia berharap saat patogen pembunuh muncul di lain waktu, dunia akan jauh lebih baik dalam mengatasinya.

"Alasan utama mengapa dampaknya tidak terlalu merusak adalah kami akan berlatih. Kami akan menghadapi penyakit seperti permainan perang, dan hampir setiap negara akan merespons seperti yang dilakukan Korea Selatan atau Australia di mana Anda dengan cepat menguji orang dan mengkarantina mereka. Kita tidak akan sebodoh ini untuk kedua kalinya," tambah Bill Gates dalam penjelasannya.

Bill Gates sangat yakin bahwa nantinya masyarakat dunia beserta ilmuwan akan lebih siap dalam memerangi pandemi di masa depan. Itulah tadi pendapat Bill Gates mengenai prediksi perubahan dunia setelah pandemi Covid-19, kira-kira bakal terwujud tidak ya?

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)