Pria di Tegalbuleud Tempuh Jalan Berlumpur untuk Daftar KPPS, Pejuang Demokrasi Sukabumi

Rabu 14 Oktober 2020, 00:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tak mudah untuk menjadi seorang pejuang demokrasi, begitulah kira-kira ucapan yang tepat untuk menggambarkan sosok Sujatmanto.

Pria berusia 24 tahun asal Kampung Malangbong RT 08/03 Desa Nangela, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi itu harus menempuh jarak sekitar 3 kilometer agar bisa tiba di Kantor Desa Nangela untuk mendaftar sebagai Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada Pilkada Sukabumi tahun 2020 ini.

Memang jarak yang ia tempuh tidak terlampau jauh, namun pria yang berprofesi sebagai guru honorer di SDN Malangbong ini harus melewati medan jalan yang tidak mudah. Mulai dari kebun, hutan, pesawahan, hingga kondisi jalan yang masih berbentuk tanah mesti ia lewati dengan kendaraan roda dua miliknya.

"Jarak dari rumah ke kantor desa sekitar 3 kilometer, melewati kebun, hutan, dan pesawahan dengan kondisi jalan tanah," ucap Sujatmanto kepada sukabumiupdate.com, Selasa (13/10/2020).

Sujatmanto (24 tahun), warga Kampung Malangbong RT 08/03 Desa Nangela, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA: Bebas Covid-19 dan Komorbiditas, Syarat Baru KPPS di Pilkada Sukabumi

Sujatmanto berujar, tantangan paling berat adalah saat ia harus melintasi jalan itu ketika musim penghujan tiba. Sebab, kondisi ruas jalan yang masih berbentuk tanah, dapat dengan mudah berubah bercampur lumpur. Tak jarang roda sepeda motor yang dikendarainya mengalami slip.

"Memang tidak semuanya tanah, hampir sampai ke kantor desa berupa balasan batu dan aspal. Kalau statusnya itu jalan desa. Bahkan di Kampung Malangbong juga belum masuk listrik, hanya menggunakan tenaga surya," ucap Sujatmanto menjelaskan kondisi kampung tempat ia tinggal.

Sujatmanto mengungkapkan, Kampung Malangbong semula hampir dihuni oleh sekitar 22 kepala keluarga. Namun kini, hanya tersisa 5 rumah saja.

"Sehubungan akses sangat sulit, jadi banyak warga yang pindah rumahnya. Ke sekolah pun sama kondisi jalannya, namun hanya 1 kilometer," ungkapnya.

"Tujuan daftar KPPS, ikut berpartisipasi untuk mensukseskan Pilkada Sukabumi," pungkasnya menambahkan.

Ingat pesan ibu:

Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)