SUKABUMIUPDATE.com - Fotografer muda Sukabumi Iman Firmansyah, mengaku siap merilis buku foto miliknya. Buku bertajuk Treasure Of Sukabumi itu merupakan buku foto pertama di Sukabumi.
Melalui buku tersebut, sang fotografer ingin memperkenalkan Sukabumi dari berbagai aspek Mulai dari budaya, sosial, ekonomi, kekayaan alamnya, aneka flora serta fauna yang ada di Sukabumi dalam sebuah tulisan dan berbagai frame foto.
"Mulai disusun sejak tahun 2019, Treasure of Sukabumi akan terbit pada bulan September mendatang dan Juli ini sudah bisa dipesan oleh masyarakat umum," kata Iman kepada sukabumiupdate.com, Senin (6/7/2020).
BACA JUGA: Mengenal Seluk Beluk Foto Wedding Bareng Fotografer Cicurug, dari Harga sampai Konsep
Iman mengungkapkan, buku foto Treasure of Sukabumi merupakan media yang akan menunjukan banyak keindahan dan keuniman yang ada di Sukabumi. Baik itu dari segi kuliner, budaya, alam, satwa liar, hingga aktivitas keseharian masyarakat.
"Infrastruktur dan landmark yang sudah berdiri dan industri kreatif yang ditekuni oleh masyarat, turut dihadirkan dalam buku foto tersebut," tutur Iman.
Iman mengungkapkan, mungkin sedikit banyak orang sudah mengetahui Sukabumi, salah satunya dengan Pantai Pelabuhanratu yang terkenal karena ratu pantai selatannya. Namun, sambung Iman, dengan hadirnya buku foto tersebut, akan menunjukan banyak sisi lain dari Sukabumi yang sebelumnya tidak banyak diketahui masyarakat.
BACA JUGA: Kericuhan Derbi Mataram, Fotografer Alami Intimidasi dan Pemukulan Suporter
"Mulai dari segi kuliner, dimana mungkin banyak yang sudah mengenal Mochi Sukabumi, tapi apakah sudah mengetahui bubur bunut yang khas di Sukabumi? Pasti belum banyak yang mengetahui juga," ungkap Iman.
"Lalu dari sisi yang lain, misalnya dari segi budaya, dimana budaya permainan bola api menjadi salah satu kebudayaan tradisional yang tentunya ada di Sukabumi," tambah Iman.
Iman menyebut, Sukabumi mulai banyak dibicarakan orang banyak mulai dari ragam destinasinya yang lengkap, seperti Taman Bumi Ciletuh Palabuhanratu yang sudah diakui oleh Unesco sebagai anggota dari Unesco Global Geopark pada tahun 2018.
BACA JUGA: Ahmad Zulkarnain, Fotografer Difabel dengan Karya Mendunia
Sebelumnya, Sukabumi juga menjadi tuan rumah kejuaran rafting dunia pada tahun 2015. Selain itu, Sukabumi sendiri saat ini memiliki jembatan gantung terpanjang se-Asia yang berada di Kawasan Wisata Alam Situ Gunung.
"Lebih dari 350 karya fotografi akan disajikan di dalam buku setebal 208 halaman tersebut. Dikurasi oleh fotografer senior Indonesia Arbain Rambey, sehingga dirancang lebih apik," ujar Iman.
Terakhir Iman mengatakan, buku foto tersebut digarap dalam dua bahasa, yakni Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. Hal itu untuk bertujuan agar buku foto Treasure of Sukabumi dapat mencakup jangkauan Internasional.
"Kenapa buku foto? Jadi saya sebagai fotografer terpikir untuk membuat buku foto pertama ini. Sebagai orang asli dari Sukabumi, saya memiliki rasa tanggungjawab terhadap daerah dimana saya dilahirkan," pungkasnya.