SUKABUMIUPDATE.com - Ketua STIE PGRI Sukabumi, Asep Deni menyebut masih ada beberapa pekerjaan rumah yang mesti diselesaikan oleh pasangan Achmad Fahmi-Andri Setiawan Hamami (Faham) dalam memimpin Pemerintahan Kota Sukabumi dalam satu tahun ini. Pekerjaan rumah yang paling menonjol yaitu persoalan penataan parkir.
"Mengapresiasi juga bahwa pemerintahan Fahmi-Andri ini relatif bagus. Dalam arti, bahwa pemerintahan ini stabil. Namun untuk inovasi-inovasinya perlu ditingkatkan. Karena untuk mengukur keberhasilan program Wali Kota dan Wakil Wali Kota itu harus 5 tahun, tapi ada progress tahunan yang dapat dilihat," tutur Asep kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (21/9/2019).
BACA JUGA: Catatan Kritis Mahasiswa Sukabumi, Satu Tahun Pemerintahan Fahmi Andri
Pria yang dikenal sebagai alanis kebijakan publik ini mengatakan, dalam progres satu tahun ini, salah satunya dapat dilihat mulai dari serapan anggaran dan sampai bulan ini, kinerja anggaran Pemerintah Kota Sukabumi masih belum maksimal.
"Kinerja pelayanan publik itu sebetulnya tidak jauh beda dengan tahun-tahun sebelumnya, tinggal ditingkatkan. Termasuk harmonisasi di dalam berbagai kegiatan, termasuk dengan masyarakat, masih perlu untuk ditingkatkan," kata Asep.
BACA JUGA: Catatan Kinerja, Satu Tahun Duet Faham (Fahmi-Andri) Pimpin Kota Sukabumi
Terakhir tambah Asep berkaitan dengan soal penataan parkir, lalu lintas, dan trotoar yang belum baik. Maka, fungsi trotoar harus dikembalikan kepada fungsi asalnya.
"Perlu ada juga kantung-kantung parkir, lokalisasi pedagang kaki lima. Dan tentunya perlu keberanian dan sinergitas dari pemerintah dengan semua pihak," pungkasnya.