SUKABUMIUPDATE.com - Ternyata, nama Bagja Setia Nugraha, di kalangan masyarakat Desa Cimanggu, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sudah cukup dikenal.
Bocah berusia sepuluh tahun inipun selain mengenyam pendidikan di bangku Kelas IV SD Negeri Dua Cimanggu, juga menimba ilmu agama di Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Insan Cimanggu.
BACA JUGA:Â Sederet Prestasi Hiasi Remaja Asal Jampangkulon Kabupaten Sukabumi
Kendati memang prestasinya belum teruji pada sejumlah event resmi, namun anak kedua dari pasangan suami istri (Pasutri) Dedi Setiadi (48 tahun) dan Yanti Susilawati (41 tahun) ini kerap tampil mengisi berbagai pagelaran Seni Sunda, maupun acara keagamaan (sebagai qori).
“Kalau di bidang seni, ia keluar sebagai Juara ke II Seni Sunda Pupuh, mewakili sekolahnya, pada tahun 2016 dan 2017 se Kecamatan Cimanggu,†ujar Dedi, kepada sukabumiupdate.com saat disambangi di kediamannya di Kampung Cimanggu, RT 04/02, Desa Cimanggu, Kecamatan Cimanggu, Jumat (22/12/2017).
BACA JUGA:Â Meida Rahmawati, Gadis Penari Jaipong, Siswa SMA I Kalibunder Kabupaten Sukabumi
Sejak masuk Pones, lanjut Dedi, putranya itu mulai belajar qori, dan menurut guru ngajinya, anaknya ini punya potensi dan bakat. “Kami, sebagai orang tua, tentu mendukung,†imbuh Dedi, diamini Yanti.
Sementara Bagja mengaku, bercita-cita ingin menjadi dokter. “Ingin mengharumkan nama daerah, dengan seni dan qori,†singkatnya, dalam kesempatan sama.