Rekrut Generasi Muda, BMI Kabupaten Sukabumi Harus Melengkapi Perjuangan PDIP

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dewan Pimpinan Cabang Banteng Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Sukabumi periode 2017-2020, rekrut generasi muda pancasilais, di salah satu hotel Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Minggu (12/11/2017).

Ketua DPC PDI Kabupaten Sukabumi M Zaenudin mengatakan, BMI akan melengkapi seluruh perjuangan di Kabupaten Sukabumi. Lantaran menurutnya 19 DPC PDIP yang ada tidak mungkin bergerak sendiri.

BACA JUGA: Koalisi PDIP dan PKB Bersatu di Pilkada Kota Sukabumi

"Sesuai dengan amanat, lahirnya BMI untuk mewujudkan cita-cita proklamasi 1945, dan tujuan khusus pertama ajang perekrutan generasi muda pancasilais. Apalagi di 1 tahun terakhir bangsa kita sedang diserang oleh radikalisme dan pembelotan," ujar Zaenudin, kepada sukabumiupdate.com.

Zaenudin yakin, walau pun PDIP usia tua tapi jiwa pasti muda, dan bisa mengisi ruang kosong di satu atau dua tahun kedepan.

"Partai membutuhkan rekan kerja untuk mengeliminir dan menyambut baik kehadiran BMI. Kami tidak ingin partai tidak sesuai denga arah partai," tuturnya.

PDIP sendiri menargetkan 10 kursi di DPC Kabupaten Sukabumi, tambah Zaenudin, Maka dari itu, harus dipersiapkan dari sekarang dan yakin generasi muda bisa membangun partai lebih besar lagi.

"Sekarang ini baru delapan kursi dan Insya Allah kita akan dapat dua kursi lagi. Ingat jangan sampai saling membunuh karakter, tapi bersatu padu di internal. Kalau mau bertarung diluar, jangan di internal kita," tegasnya.

Sekretaris DPW BMI Jawa Barat, Tom Maskun menyampaikan, BMI harus tegas lurus terhadap pemikiran partai, dengan kebijakan apapun BMI wajib mengikuti. Salah satunya keputusan partai bagaimana pemenangan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), baik tingkat Kota Kabupaten atau pun Pilgub yang akan datang. 

"Kita punya kewajiban bergotong royong untuk mensukseskan pilkada terdekat dan ini sudah menjadikan keputusan,” jelasnya.

BACA JUGA: Manuver Politik PAC PDIP Jelang Pilkada Kota Sukabumi 2018

Menuerutnya tugas utama yakni dalam hal politik, tambah Tom, tugas yang kedua menguatkan kelembagaan.

"Ini tugas bersama, upaya konsolidasi internal harus menjadi kawah candradimuka untuk kader partai, bukan hanya melengkapi struktur tapi perkokoh kaderisasi partai. Bukan lagi melihat kultur untuk diberi posisi, tapi keberanian dan kreativitas kita sebagai anak muda," tegasnya semangat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Mewujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay