Gagal SNBP dan SNBT, Strategi Pemuda Sukabumi Muhamad Hisyam Diterima 18 Perguruan Tinggi

Senin 17 Februari 2025, 10:33 WIB
Muhamad Hisyam Az-Zahran, pemuda asal Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi, yang diterima 18 perguruan tinggi. | Foto: Dokumentasi Pribadi

Muhamad Hisyam Az-Zahran, pemuda asal Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi, yang diterima 18 perguruan tinggi. | Foto: Dokumentasi Pribadi

SUKABUMIUPDATE.com - Nama Muhamad Hisyam Az-Zahran menjadi sorotan setelah kisahnya diterima di 18 perguruan tinggi, baik di dalam maupun luar negeri, viral di media sosial. Pemuda asal Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi, berusia 19 tahun, ini tidak menyangka perjalanannya dalam mencari kampus akan menarik perhatian banyak orang.

Diketahui, cerita inspiratif Hisyam viral setelah dia membagikannya melalui akun TikTok @haiyooooo1. "Sebetulnya sudah lama ya, dari 2023 pengumuman UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer) kelulusannya. Kemarin-kemarin ikut tren di medsos, lalu tiba-tiba viral. Memang sempat kaget," katanya kepada sukabumiupdate.com, Minggu, 16 Februari 2025.

Hisyam mengungkapkan bahwa awalnya bercita-cita masuk Fakultas Kedokteran. Sejak kelas XI di SMAS Unggul Ar-Rahman, dia telah berkonsultasi dengan guru Bimbingan Konseling (BK) dan mendapatkan saran persaingan masuk fakultas tersebut cukup ketat. Hal ini lalu mendorongnya untuk mengikuti bimbingan belajar atau bimbel secara intensif sejak dini.

"Waktu 2023 memang sudah mengincar itu (Fakultas Kedokteran). Konsultasi dengan BK sejak kelas XI. Terus dari guru BK bilang kalau seandainya masuk kedokteran, saingannya cukup berat nih, makanya dari kelas XI awal saya sudah mulai bimbel," ujarnya.

Baca Juga: Muhamad Hisyam Az-Zahran, Pemuda Sukabumi yang Diterima di 18 Universitas Unggulan

Hisyam kemudian mencoba jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dengan hanya memilih kedokteran, tanpa jurusan lain, dan tidak lolos. Dia selanjutnya mengikuti bimbel dengan sistem karantina selama dua bulan, tanpa boleh memegang handphone, demi mempersiapkan diri menghadapi Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT). Sayangnya, usaha ini juga belum membuahkan hasil.

Tida menyerah, Hisyam kembali mencoba peruntungan melalui jalur seleksi mandiri di berbagai perguruan tinggi, namun hasilnya tetap belum sesuai harapan. Dari sepuluh universitas yang dia daftar, tak satu pun yang menerimanya. "Waktu gagal di jalur mandiri, saya sempat bilang sama orang tua 'Bu, kayaknya kakak mau gap year aja'. Tapi ternyata orang tua enggak ngizinin. Sejak dari situ, saya coba lagi di gelombang dua jalur mandiri," lanjutnya.

Pada gelombang kedua jalur mandiri, Hisyam mulai berani memilih pilihan jurusan kedua di setiap pendaftaran. Dengan strategi tersebut, dia akhirnya berhasil lolos atau diterima di 18 kampus dengan jurusan yang berbeda-beda.

"Saat itu karena saya takut enggak kuliah, jadi saya daftarnya banyak ke beberapa kampus. Karena mungkin di awal-awal saya sudah cukup familiar ya dengan tesnya, jadi di gelombang kedua ini saya merasa lebih enjoy aja sama soal-soalnya. Ternyata ketika pengumuman, banyak lolosnya. Saya lolos di 18 kampus dengan jurusan berbeda yang saat ini viral itu," kata dia.

Setelah mempertimbangkan banyak hal, Hisyam memilih Universitas Padjadjaran (Unpad) dengan Program Studi Teknik Informatika. Keputusan itu ambil karena pengumuman kelulusannya di Fakultas Kedokteran baru muncul setelah membayar uang pangkal di Unpad.

"Akhirnya saya pilih di Unpad dengan Prodi Teknik Informatika, karena saat itu pengumuman saya lulus di kedokteran memang agak terlambat. Beberapa hari kemudian setelah saya daftar dan bayar uang pangkal di Unpad, baru pengumuman lulus datang, di antaranya dari Fakultas Kedokteran IPB dan UIN. Sehingga untuk mengambil kesempatan itu agak saya pertimbangkan karena harus membayar uang pangkal dua kali," jelasnya.

Baca Juga: Sri Mulyani Tegaskan Kampus Tak Boleh Naikkan UKT di Tengah Pemangkasan Anggaran

Hisyam menambahkan, alasan lain memilih Unpad adalah karena ketertarikannya terhadap ilmu informatika dan melihat potensi Unpad sebagai salah satu perguruan tinggi negeri terbaik di Indonesia. "Saya cukup suka dengan ilmu informatika dan melihat potensi Unpad sebagai salah satu PTN terbaik di Indonesia. Jadi menurut saya ini tetap pilihan yang baik," ujarnya.

Dua perguruan tinggi datang dari luar negeri yakni University of Delaware (USA) Prodi Biochemistry dan The George Washington University (USA) Prodi Civil Engineering Program. Hisyam diterima di dua kampus tersebut juga melalui jalur mandiri.

Kisah Hisyam menjadi motivasi bagi banyak pelajar yang sedang berjuang meraih cita-cita mereka. Perjalanannya membuktikan bahwa kegagalan bukan akhir dari segalanya, melainkan bagian dari proses menuju kesuksesan. Berikut adalah 18 perguruan tinggi yang menerima Muhamad Hisyam Az-Zahran:

Institut Pertanian Bogor (IPB) Prodi Kedokteran
Universitas Brawijaya (UB) Prodi Kedokteran
Universitas Brawijaya (UB) Prodi Kedokteran Hewan
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Prodi Pendidikan Dokter
Universitas Sam Ratulangi Prodi Kedokteran
Universitas Padjajaran (Unpad) Prodi Teknik Informatika
Universitas Diponegoro (Undip) Prodi Teknik Sipil
Universitas Negeri Malang (UM) Prodi Teknik Mesin
Universitas Airlangga (UNAIR) Prodi Teknologi Sains Data
Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Prodi Teknik Mesin
Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Prodi Arsitektur
Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Prodi Teknik Informatika
Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Prodi Teknik Informatika
Universitas Jambi (UNJA) Prodi Teknik Kimia
Universitas Sebelas Maret (UNS) Prodi Teknik Informatika
University of Delaware (USA) Prodi Biochemistry
The George Washington University (USA) Prodi Civil Engineering Program
Universitas Negeri Padang Prodi Informatika

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:29 WIB

Generasi Muda Sukabumi yang Terkunci Darah dan Senjata

Tawuran adalah cara mempertahankan marwah dan harga diri sekolah.
Tawuran pelajar di Lapang Merdeka Kota Sukabumi. | Foto: Istimewa/Warganet
Life21 Februari 2025, 19:00 WIB

Misteri Taman Nasional Ujung Kulon, Kisah Abah Gede dan Sanghyang Sirah

Ujung Kulon, terletak di bagian paling barat Pulau Jawa, tidak hanya terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau dan menjadi habitat alami bagi badak Jawa, tetapi juga menyimpan berbagai misteri yang menarik untuk diungkap.
Ilustrasi - Ujung Kulon adalah destinasi wisata yang menarik bagi Anda yang menyukai petualangan dan tantangan. (Sumber : Gambar Pixabay/@horse_girl,AI).