SUKABUMIUPDATE.com - Sipon, istri penyair sekaligus aktivits Wiji Thukul diberitakan meninggal dunia pada Kamis (5/1/2023). Kabar tersebut membuat perjuangan Dyah Sujirah atau Sipon untuk menemukan suaminya yang hilang terhenti.
Kabar meninggalnya Sipon tersebut dikabarkan oleh adik dari Wiji Thukul yakni Wahyu Susilo melalui akun Facebooknya.
"Sugeng tindak mbak Pon. Semoga ketemu kangmas Thukul," tulisnya, Kamis (5/1/2023), melansir Joglo.suara.com (Portal Suara.com).
Selain itu kabar duka itu juga dibagikan praktisi demokrasi digital Damar Juniarto. Melalui akun Twitternya, ia mengabarkan istri Wiji Thukul yakniSiti Diah Sujirah alias Sipon meninggal dunia.
Baca Juga: Perjuangan Sipon Mencari Wiji Thukul Terhenti, Istri Sang Penyair Meninggal Dunia
"Saya ikut mendoakan bagi Yu Sipon Diah Sujirah semoga beroleh istirahat damai di surga. Semoga keluarga besar Mas @WahyuSusilo dan putra-putri mas Wiji @FajarMerah_ dan Fitri Nganthi Wani diberi kekuatan dan kesabaran, Rahayu ing Panglereman kagem Yu Sipon," tuitnya, Kamis (5/1/2023).
Berikut sederet fakta mengenai Sipon yang baru saja dikabarkan meninggal dunia
Dinikahi Wiji Thukul
Sipon diketahui menikah dengan Wiji Susilo atau yang kondang dikenal Wiji Thukul pada Oktober 1989. Baik Wiji maupun Sipon berlatar belakang seorang buruh.
Baca Juga: Hari Ini Kelahiran Wiji Thukul ke-59, Aktivis-Sastrawan yang Hilang Hingga Kini
Tak lama setelah pernikahannya Sipon dan Wiji dikaruniai dua anak yakni Fitri Nganthi Wani lalu Fajar Merah.
Kerja Serabutan
Semenjak Wiji Thukul hilang pada 1998, Sipon berjuang sendirian menghidupi keluarganya. Agar dapur tetap mengepul, Sipon sempat bekerja serabutan hingga memenuhi undangan sebagai pembicara dalam acara diskusi mengenai kekerasan terhadap aktivis dan orang hilang.
Nyaris Terusir
Rumah yang ditempati di Kampung Kalangan, Jagalan, Solo, Sipon dan keluarga pernah nyaris terusir. Hal itu lantaran rumah yang ditempatinya berdiri di atas lahan sengketa.
Baca Juga: Putra Mendiang Wiji Thukul Beri Inspirasi Mahasiswa Sukabumi
Ia kemudian melakukan perlawanan melalui jalur hukum hingga akhirnya pengadilan memenangkan gugatannya.
Jadi Penjahit
Selain dikenal sebagai aktivis serupa suaminya, untuk mencukupi kebutuhan ekonominya Sipon sempat merintis usaha menjahit dengan nama Nganthi Merah.
Usaha itu dirintis dengan modal sebuah mesin jahit seharga Rp10 juta. Modal itu ia dapat dari menggadaikan sertifikat rumahnya.
Usahanya itupun belakangan berkembang baik. Dalam menjalankan usahanya, Sipon dibantu dua karyawan.
Terserang Stroke
Kehilangan suami yang tak tahu rimbanya membuat Sipon mengalami kondisi mental yang tak stabil.
Baca Juga: Bikin Penasaran, Film Wiji Thukul Laris Manis di Malang
Selain sempat alami kondisi depresi, Sipon belum lama ini dikabarkan terserang stroke.
Hal itu seperti dikabarkan akun twitter @PPJAKER. Melalui unggahannya pada medio 2020 lalu, akun itu minta doa untuk kesembuhan Sipon.
Tutup Usia
Sipon dikabarkan meninggal dunia pada Kamis (5/1/2023). Kabar itu salah satunya disebar oleh adik Wiji Thukul yakni Wahyu Nugroho melalui akun Facebooknya.
Sipon meninggalkan dua anaknya yakni Fitri Nganthi Wani dan Fajar Merah
Sumber: Joglo.suara.com (Portal Suara.com)