SUKABUMIUPDATE.com - Abidzar Al Ghifari secara resmi melayangkan somasi terhadap dua akun X atau Twitter yang telah menghina Umi Pipik pada Minggu, 13 April 2025 malam.
Anak almarhum Ustaz Jefri Al Buchori tersebut melayangkan somasi tepat pada hari ulang tahunnya yang ke-24 tahun. Ia memutuskan mengambil langkah tersebut sebagai tindakan tegas terhadap dua akun tersebut.
Abidzar merasa bahwa tulisan yang ditujukan kepada sang ibu sudah masuk ke dalam penghinaan. Apalagi kalimat yang digunakan terbilang sangat kasar, sehingga ia perlu mengambil tindakan dengan melakukan somasi.
Mengutip dari Suara.com, somasi ini dilayangkan Abidzar Al Ghifari bersama kuasa hukumnya, Rendy Anggara Putra saat menggelar konferensi pers di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, tadi malam.
"Yang akan kami somasi itu pertama akun atas nama Yogi Natasukma. Itu sangat jelas di komentarnya menyampaikan 'Umi Pipik adalah ibu yang goblok ternyata'," kata Rendy Anggara dikutip dari Suara.com pada Selasa, (15/04/2025).
"Konteksnya ini adalah ketika Abi dalam podcast, ditanya mengenai ijazah yang enggak lulus SMA dan kemudian dikomentari lah oleh akun yang bernama Yogi Natasukma ini dengan komentar yang melukai perasaan seorang anak," ucapnya menyambung.
Baca Juga: Ariel Tatum Sayangkan Pemboikotan Film A Business Proposal Akibat Kontroversi Abidzar
Akun lainnya bahkan menggunakan kata yang lebih kasar. Aktor 24 tahun tersebut langsung geram melihat komentar itu dan tak berpikir dua kali untuk mengambil langkah tegas.
"Kemudian ada lagi akun Francois Sigit, ini Twitter ya, ini saya enggak akan sebut komentarnya karena bahasanya itu sangat kasar. Saya enggak usah sebut komentarnya, ini lebih, lebih lagi dari yang tadi," tutur Rendy.
Abidzar Al Ghifari dan kuasa hukumnya memberi waktu 2x24 jam buat para pengguna media sosial yang sudah disomasi untuk menghubungi pihaknya dan mengklarifikasi maksud dari komentar tersebut.
Namun bila netizen yang dimaksud tak kunjung muncul, pihak Abidzar tak segan buat membawa masalah ini ke kepolisian.
"Kami beri waktu 2x24 jam, apabila dalam waktu tersebut yang bersangkutan tidak menghadap maka akan kami teruskan ke proses hukum untuk laporan kepolisian," tegas sang advokat.
Menurut Abidzar Al Ghifari, komentar-komentar kasar ini muncul pada Februari, di mana namanya ramai diperbincangkan saat dia tengah melakukan promosi untuk film A Business Proposal.
Namun dia baru mengambil langkah tegas sekarang, setelah Ramadan dan Idul Fitri berakhir. Abidzar Al Ghifari juga mengungkap reaksi sang ibu ketika dirinya memutuskan menanggapi masalah ini lebih serius. Menurut dia, Umi Pipik mendukung penuh pilihan yang dia ambil.
"Alhamdulillah umi menyerahkan semua ini keputusannya kepada saya. karena yang namanya anak pas tahu ibunya dicemooh sama orang, dicaci maki, enggak mungkin anak diam. Dan umi enggak mungkin melarang," ungkap Abidzar Al Ghifari.
"Dan kalau memang sudah kesepakatan terbaik yang telah kita bicarakan dan ini adalah keputusan terbaik, ya kenapa enggak? Umi mendukung," sambungnya.
Baca Juga: Abidzar Al-Ghifari Minta Maaf Atas Kontroversinya Selama Promosi Film A Business Proposal
Kini, Abidzar Al Ghifari dan kuasa hukumnya memberi waktu 2x24 jam buat para pengguna media sosial yang sudah disomasi untuk menghubungi pihaknya dan mengklarifikasi maksud dari komentar tersebut.
Namun bila netizen yang dimaksud tak kunjung muncul, pihak Abidzar tak segan buat membawa masalah ini ke kepolisian. Soal peluang damai, bintang film Balada Si Roy ini masih menunggu itikad baik dari para pemilik akun yang dia somasi.
"Kita lihat nanti. Kami pertimbangkan lagi. Yang pasti kami akan tunggu kabarnya dua hari ke depan, jika tidak ada, yang jelas akan kita bawa ke jalur hukum," tutur Abidzar.
Sebelumnya, Abidzar Al Ghifari mengaku hal ini dia lakukan sebagai wujud baktinya kepada Umi Pipik. Dia menjadikan momen ulang tahun kali ini menjadi sangat berkesan karena hadiah spesial ini.
"Ini adalah sebuah bakti saya pribadi kepada ibu saya di hari ulang tahun saya hari ini, saya menghadiahi sebuah bakti saya sendiri kepada ibu, kepada umi," ungkapnya.
"Dikarenakan hal yang sedang kita tanggapi ini menurut saya ini sudah berjalan, sudah kelewat batas, dan saya akan membawa ke jalur hukum," imbuh Abidzar Al Ghifari.
Sumber: Suara.com
