SUKABUMIUPDATE.com - Penyanyi Anggun Cipta Sasmi angkat bicara terkait tuduhan yang menyebutnya sebagai zionist viral di media sosial X. Secara tegas ia membantah hal tersebut.

Anggun C. Sasmi menegaskan bahwa dirinya tidak pernah mendukung hal apapun yang berkaitan politik Israel terhadap Palestina. Bahkan, ia akan menempuh jalur hukum kepada siapa saja yang berani menuduhnya.

Hal ini pertama kali muncul setelah akun X @zionistsinmusic mengunggah foto hasil tangkapan layar berisikan dua cuitan lama Anggun pada Sabtu, 22 Februari 2025 yang diduga memberikan dukungan ke Israel.

Selain itu terdapat foto sang penyanyi yang di belakangnya terdapat tulisan zionist. Akibat dari itu, namanya ramai dibicarakan di X sampai viral. Bahkan, tidak sedikit netizen yang menyerukan aksi boikot kepada Anggun.

Mengetahui hal tersebut, Anggun yang tidak terima dengan tuduhan itu akhirnya buka suara dengan membuat sebuah postingan di instagram serta cuitan di X pada Minggu, 23 Februari 2025.

"Ada account sosmed yang mencemarkan nama baik saya dan menuduh saya sebagai pendukung 'Zionisme'. Mereka memperlihatkan 2 posting dari account X saya (sebelumnya Twitter) tahun 2015 dan 2016 di mana saya berkomentar lewat live Tweet tentang Eurovision Song Contest," tulis Anggun.

Baca Juga: Agnez Mo Datangi Kementerian Hukum, Imbas Kasus Denda ke Ari Bias

Anggun memberikan penjelasan mengenai cuitan yang sedang ramai dibicarakan. Ia melakukan sebagai seorang juri yang harus memberikan komentar kepada hampir 42 negara yang berpartisipasi dalam acara tersebut, termasuk Israel.

“Kala itu saya memberi komentar kepada hampir dari 42 negara yang berpartisipasi dalam acara TV tersebut. Salah satu negara yang saya komentari adalah Israel,” jelasnya.

Penyanyi berusia 50 tahun itu juga menanggapi soal ia memberikan suara kepada Israel saat menjadi juru bicara para juri dalam acara Eurovision Song Contest di tahun 2023 lalu.

“Di postingan yang sama mereka juga mempublikasikan saat saya menjadi juru bicara para juri Prancis di tahun 2023, yang memberikan point ke Israel, tetap di acara Eurovision Song Contest yang disiarkan secara langsung di TV,” lanjutnya.

Anggun menegaskan bahwa berpartisipasi dalam acara besar tersebut dan mengomentari peserta secara langsung lewat live tweet tidak membuatnya menjadi pendukung Israel.

"Berpartisipasi dalam acara sebesar Eurovision Song Contest dan melakukan live Tweet tentang acara tersebut di mana saya mengomentari lagu-lagu dan penyanyi dari banyak negara termasuk Israel, tidak membuat saya jadi pendukung politik Israel," ungkapnya.

Baca Juga: Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Selama acara berlangsung Anggun C. Sasmi berbicara mengenai musiknya, bukan hal lain. Ia tidak terima dengan postingan tersebut yang keluar dari konteks untuk membuatnya mendapat ujaran kebencian.

“Saya berbicara dalam konteks musik, tapi postingan mereka jelas keluar dari konteks musik tersebut untuk membuat saya menjadi target kebencian,” katanya.

Karena merasa nama baiknya telah dicemarkan ia pun akan mengambil langkah hukum, "Manipulasi fakta dan pencemaran nama baik ini akan dilaporkan berdasarkan UU ITE lewat anggota hukum," tulisnya.

Dalam postingan instagram maupun cuitan di X Anggun secara tegas menyatakan bahwa dirinya selalu menjunjung tinggi kemanusiaan dan tidak pernah mendukung politik Israel.

“Di tengah konflik dunia, saya selalu menjunjung tinggi kemanusiaan. Saya tidak pernah mendukung politik Israel terhadap Palestina,” tulisnya di akhir.

Postingan serta cuitan Anggun C. Sasmi langsung dibanjiri dukungan oleh netizen maupun rekan-rekan sesama artis. Langkah ini perlu dilakukan agar orang-orang di luar sana tidak sembarangan menuduh.