SUKABUMIUPDATE.com - Nanang Irawan, alias Nanang Gimbal, telah ditangkap oleh pihak kepolisian atas dugaan pembunuhan aktor Sandy Permana.

Penangkapan ini menjadi langkah signifikan dalam proses hukum terkait kasus tragis tersebut. Sosok Nanang Gimbal kini menjadi perhatian publik setelah tindakannya yang diduga menghilangkan nyawa seorang figur terkenal.

Polda Metro Jaya menyatakan bahwa tersangka sempat memotong rambutnya sebagai upaya untuk menyamarkan identitas dan menghindari pelacakan.

"Pelaku sempat memotong rambut, saat pelarian menuju Karawang, menggunakan gunting yang dipinjam di warung dengan tujuannya agar tidak dikenali selama pelarian," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu (15/1/2025), sebagaimana dikutip dari suara.com.

Lelaki bernama Nanang 'Gimbal' tersebut ditangkap di kawasan Kutawaluya, Karawang, Jawa Barat pada Rabu (15/1/2025) sekira pukul 10.45 WIB. Hal ini disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam kepada wartawan melalui pesan singkat.

"Pelaku diamankan hari ini Rabu tanggal 15 Januari 2025 sekitar pukul 10.45 WIB, di Dusun Poris RT.04/09 Desa Kutamukti Kec. Kutawaluya, Karawang 41358," kata Ade Ary.

Dibenarkan Ade Ary, Nanang sengaja kabur ke Karawang untuk menghindari kejaran polisi. Di tempat tersebut, lelaki tersebut menyembukan senjata yang dia gunakan untuk menikam Sandy Permana.

Nanang Irawan alias Nanang Gimbal pelaku pembunuhan aktor Sandy Permana. | Istimewa.

Adapun selama bersembunyi, Nanang sempat memotong rambutnya sendiri dengan maksud wajahnya tak dikenali. Lelaki tersebut berusaha menghilangkan rambut gimbal yang menjadi ciri khasnya.

"Pelaku pun sempat memotong rambut, saat pelarian menuju Karawang, menggunakan gunting yang dipinjam di warung dengan tujuan agar tidak dikenali selama pelarian," ungkap Ade.

Saat ini, Nanang 'Gimbal' telah tiba di Polda Metro Jaya dan sedang diperiksa lebih lanjut.

Ade Ary menyatakan Nanang dikenakan pasal 354 atas kasus penganiayaan berat atau pasal 338 pembunuhan atas ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Diberitakan sebelumnya, Sandy Permana ditemukan tergeletak bersimbah darah di jalanan dekat rumahnya di kawasan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Minggu (12/1/2025) sekira pukul 08.00 WIB. Saat itu, ditemukan sejumlah luka tusuk di tubuhnya

Sandy Permana meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit. Bintang sinetron Misteri Gunung Merapi tersebut berpulang di usia 45 tahun, meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak.

Sumber: Suara.com