SUKABUMIUPDATE.com - Industri kesehatan dan dunia hiburan indonesia kembali berduka. Dr. Azmi Fadhlih, seorang dokter spesialis kulit dan kelamin yang dikenal luas sebagai influencer, meninggal dunia pada Senin, 16 Desember 2024, pukul 02.00 WIB. Kabar duka ini langsung mengejutkan banyak pihak, mengingat usia almarhum yang masih relatif muda dan kematiannya yang mendadak. Banyak yang terkejut, terutama karena tidak ada tanda-tanda kesehatan yang mengkhawatirkan sebelum kepergiannya.
Penyebab Kematian Dr. Azmi Fadhlih
Menurut informasi yang beredar, Dr. Azmi meninggal dunia setelah mengalami sakit kepala yang diduga berkaitan dengan pecahnya pembuluh darah. Kabar ini pertama kali dikonfirmasi melalui akun Instagram @lambegosip, yang mengutip sumber-sumber dari keluarga dan rekan sejawat.
Meninggalnya Dr. Azmi dalam usia yang masih muda tentu menyisakan rasa tidak percaya bagi banyak orang, termasuk kolega sejawatnya dan para pengikut setianya di media sosial. Meskipun begitu, hingga saat ini, belum ada penjelasan resmi terkait penyebab pasti kematian almarhum dari pihak keluarga atau rumah sakit tempat Dr. Azmi bekerja.
Ucapan Belasungkawa dari RSU Pindad
Dr. Azmi Fadhlih dikenal sebagai dokter spesialis kulit dan kelamin yang berpraktik di Rumah Sakit Umum (RSU) Pindad, Bandung. Rumah sakit tempatnya bekerja segera menyampaikan ucapan belasungkawa melalui akun Instagram resmi mereka, @rspindad. Dalam unggahan tersebut, pihak rumah sakit mengungkapkan rasa kehilangan yang mendalam atas kepergian almarhum:
"Innalillahi wa innailaihi rojiun. Segenap Komisaris, Direksi & Karyawan PT Pindad Medika Utama mengucapkan duka cita yang mendalam atas berpulangnya dr. Azmi Fadhlih, Sp.DV (Dokter Spesialis Kulit & Kelamin RSU Pindad), semoga Allah SWT memberikan tempat yang indah bagi beliau di sisi-Nya, aamiin."
Unggahan ini pun disambut dengan banyak ucapan belasungkawa dari warganet dan rekan-rekan sejawat. Sebagian besar dari mereka mengungkapkan perasaan kehilangan yang mendalam dan mendoakan agar almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa.
Baca Juga: Slamet Apresiasi Langkah Kementan Soal Pemberhentian Sementara Impor Kambing dan Domba
Dr. Azmi Fadhlih: Dokter dan Influencer
Selain berkarir sebagai dokter spesialis kulit dan kelamin, Dr. Azmi juga dikenal sebagai seorang influencer yang memiliki banyak pengikut di media sosial, khususnya di Instagram. Ia dikenal tidak hanya karena keterampilan medisnya, tetapi juga karena pendekatannya yang komunikatif dan edukatif dalam berbagi informasi terkait kesehatan kulit, terutama dalam menghadapi berbagai masalah kulit yang sering dialami oleh banyak orang.
Melalui akun Instagram-nya, @dokterazmi, almarhum kerap membagikan konten yang informatif mengenai kesehatan, gaya hidup, serta berbagi momen keseharian yang sering kali menginspirasi pengikutnya. Sebelum meninggal, Dr. Azmi sempat mengunggah foto kebersamaannya dengan content creator dan pengusaha Arief Muhammad saat mereka berlibur di Bali. Dalam unggahan tersebut, tampak almarhum ceria menikmati momen bahagia bersama teman-temannya, yang kini menjadi kenangan indah yang dikenang oleh para pengikutnya.
Keluarga Mengumumkan Rencana Pemakaman
Setelah kepergian Dr. Azmi, keluarga mengumumkan bahwa jenazah akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Cikutra, Bandung, pada siang hari ini. Keluarga meminta doa dari para kerabat dan pengikutnya agar almarhum mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT dan agar keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi kehilangan ini.
Dalam pesan duka yang beredar, pihak keluarga menyampaikan:
"Bismillahirrahmanirrahim... Assalamualaikum Wr. Wb. Innalilahi Wainnailaihirojiun... Berita duka pagi ini, adinda kami tercinta dr. Azmi Fadhlih, Sp.DV telah berpulang ke Rahmatullah pukul 02.00 WIB dan jenazah akan dimakamkan InshaAllah di Taman Makam Pahlawan Cikutra siang ini."
Duka dan Doa dari Rekan Sejawat dan Pengikut
Kehilangan Dr. Azmi Fadhlih tidak hanya dirasakan oleh keluarga dan rekan sejawat di RSU Pindad, tetapi juga oleh banyak pengikutnya yang mengenalnya melalui media sosial. Banyak yang mengungkapkan perasaan tidak percaya dan berduka cita atas kepergian yang begitu mendalam ini. Sebagian besar pengikutnya mendoakan agar almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT dan berharap agar keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.
Di Instagram, banyak warganet yang turut memberikan ucapan belasungkawa melalui kolom komentar pada unggahan terakhirnya. Sejumlah pengikutnya mengenang bagaimana almarhum selalu berbagi informasi yang berguna dan memberikan semangat kepada orang-orang yang mengikuti akun sosial medianya.
Mengenang Dr. Azmi: Kehilangan yang Meninggalkan Jejak
Dr. Azmi Fadhlih tidak hanya dikenal sebagai seorang dokter ahli, tetapi juga sebagai pribadi yang ramah dan penuh dedikasi. Kepakarannya dalam bidang kulit dan kelamin menjadikannya sebagai referensi bagi banyak orang yang mencari solusi untuk masalah kesehatan kulit. Selain itu, kehadirannya sebagai influencer yang menyebarkan informasi kesehatan yang benar dan berguna bagi masyarakat, membuatnya memiliki tempat khusus di hati banyak orang.
Sebelum berpulang, Dr. Azmi menunjukkan bahwa profesi dokter tidak hanya tentang memberikan pengobatan, tetapi juga tentang mendekatkan diri kepada masyarakat melalui komunikasi yang efektif dan cara-cara yang mudah dipahami. Kepergiannya yang mendadak meninggalkan banyak kenangan bagi rekan sejawat, pasien, dan para pengikutnya yang merasa terinspirasi oleh dedikasinya dalam dunia medis dan sosial.
Kematian Dr. Azmi Fadhlih meninggalkan luka yang mendalam bagi banyak orang. Sebagai seorang dokter spesialis kulit dan kelamin, sekaligus seorang influencer yang membawa banyak manfaat melalui konten-konten medis dan kesehatannya, almarhum dikenal luas oleh banyak kalangan. Kehilangannya yang mendadak menyisakan duka bagi keluarga, rekan sejawat, dan pengikut setianya. Semoga almarhum diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran.
Baca Juga: BPR Sagaranten Bantu Korban Bencana di Sagaranten dan Nyalindung Sukabumi
Sumber : rspindad