Temukan Narkoba di Kamar Hotel, Polisi Rilis Investigasi Kematian Liam Payne

Jumat 18 Oktober 2024, 16:30 WIB
Temukan Narkoba di Kamar Hotel, Polisi Rilis Investigasi Kematian Liam Payne (Sumber : Istimewa)

Temukan Narkoba di Kamar Hotel, Polisi Rilis Investigasi Kematian Liam Payne (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Kabar meninggalnya mantan anggota One Direction, Liam Payne menjadi duka yang begitu dalam. Baik untuk para penggemar maupun anggota lain grup musik tersebut.

Zayn Malik, Harry Styles, Niall Horan, dan Louis Tomlinson mengungkapkan perasaan mereka yang sedih karena kehilangan Liam Payne melalui postingan di akun instagram pribadi masing-masing.

Liam Payne dinyatakan meninggal setelah diduga jatuh dari balkon lantai 3 hotel tempatnya menginap pada Rabu, 16 Oktober 2024. Berdasarkan penyelidikan polisi, kamar hotel yang ditempati mantan anggota One Direction itu ditemukan dalam keadaan berantakan.

Baca Juga: One Direction Berduka Atas Kematian Liam Payne, Tertanda: Louis, Zayn, Niall & Harry

Polisi menemukan barang-barang mencurigakan di kamar hotel Liam Payne yang berada di Buenos Aires, Argentina. Di sana terdapat obat-obatan terlarang, beserta alat pelengkapan yang diduga digunakan untuk narkoba, hingga minuman berenergi.

Bahkan dari foto-foto yang tersebar di media sosial menunjukkan layar televisi hancur, foil dan bubuk putih, kemasan sabun, sampai ada gelas berisikan setengah sampanye, dan semuanya dalam keadaan berantakan.

Mengutip dari Tempo.co, foto-foto terbaru juga memperlihatkan barang-barang lain. Barang-barang itu antara lain kemasan sabun, gelas kosong, lilin yang terbakar, dan bekas kaleng minuman yang tampaknya digunakan untuk mengkonsumsi zat terlarang.

Di dalam kamar mandi, ditemukan lilin yang terbakar dan foil yang hangus—menguatkan dugaan bahwa Liam mungkin mengkonsumsi narkoba sebelum insiden tragis terjadi. Serbuk putih yang ditemukan di beberapa bagian kamar sedang diuji oleh pihak berwenang untuk memastikan itu adalah kokain atau bukan.

Baca Juga: Bukan Jatuh, Polisi: Liam Payne Meninggal Karena Lompat dari Lantai 3 Balkon Hotel

Panggilan darurat 911 yang dilakukan oleh staf hotel sebelum kematian Liam juga terungkap. Pablo Policicchio, Direktur Komunikasi Kementerian Keamanan Buenos Aires, menyatakan bahwa panggilan tersebut dibuat pada pukul 17.01 waktu setempat oleh resepsionis hotel yang mengkhawatirkan perilaku Liam.

Dalam transkrip panggilan yang diterbitkan La Nacion, staf hotel melaporkan bahwa Liam berada dalam kondisi mabuk dan diduga di bawah pengaruh obat-obatan. "Saat dia sadar, dia merusak semua barang di ruangan. Kami ingin Anda mengirim seseorang segera datang," ujar staf tersebut. Selama panggilan, staf hotel juga mengkhawatirkan bahwa Liam bisa melakukan sesuatu yang membahayakan nyawanya karena dia berada di kamar dengan balkon. Staf hotel juga menjelaskan, Liam sudah berada di hotel tiga hari terakhir.

Perkembangan Investigasi Kepolisian

Setelah insiden jatuhnya penyanyi asal Inggris itu, polisi Argentina mulai menyelidiki bandar narkoba yang diduga memasok zat terlarang kepada musisi tersebut. Meskipun penyebab pasti kematian Liam masih dalam penyelidikan, polisi mengkonfirmasi bahwa tubuh Liam ditemukan di lantai bawah dengan botol wiski, korek api, dan ponsel. Autopsi telah dijadwalkan untuk menentukan secara pasti penyebab kematiannya.

Berdasarkan informasi terkini, Pablo Policicchio, Direktur Komunikasi Kementerian Keamanan Buenos Aires mengkonfirmasi bahwa Liam bukan terjatuh, namun melompat dari lantai tiga balkon kamar hotelnya di CasaSur Palermo, Buenos Aires, Argentina.

“Liam melompat dari balkon kamarnya,” kata dia, seperti dikutip dari Tempo.co, Jumat (18/10/2024).

Liam Payne meninggal di usia 31 tahun dan berita kematiannya dikonfirmasi oleh Policía Federal Argentina pada Rabu, 16 Oktober 2024.

Baca Juga: Profil Liam Payne eks One Direction yang Meninggal di Usia 31 Tahun

Liam Payne sebelumnya pernah terbuka mengenai perjuangannya melawan kecanduan alkohol. Ia diketahui beberapa kali menjalani rehabilitasi selama kariernya. Pelantun ‘For You’ itu juga mengungkapkan, ketenarannya di One Direction dan kecanduannya terhadap obat-obatan terlarang sempat membuatnya merasa ingin bunuh diri.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)