SUKABUMIUPDATE.com - Penyanyi Agnez Mo tengah menjadi perbincangan saat potongan video dirinya membahas sisi gelap industri musik Hollywood viral di media sosial Indonesia.
Sebab potongan video Agnez tersebut muncul bersamaan dengan kasus Sean ‘Diddy’ Combs yang saat ini menjadi sorotan publik. Bahkan, ada beberapa netizen Tanah Air yang menyangkut pautkan pernyataan pelantun Party in Bali itu dengan cara Diddy membujuk para korbannya.
Seperti diketahui, Sean ‘Diddy’ Combs ditangkap oleh FBI pada 16 September 2024 atas beberapa tuduhan. Selama ditahan, rapper sekaligus produser itu menghadapi 12 gugatan dari para korban yang melapor. Saat ini, Diddy tengah ditahan sampai persidangan nanti.
Mengutip dari Tempo.co, Sejumlah potongan video mengenai Agnez Mo yang mengungkap sisi gelap Hollywood tengah menjadi perbincangan di media sosial. Video tersebut berasal dari podcast Daniel Tetangga Kamu yang dipandu oleh Daniel Mananta. Saat itu, Agnez bercerita tentang pengalamannya di Hollywood, terutama saat dia mempromosikan lagu ‘Overdose.’
Baca Juga: Ada Mariah Carey hingga Beyonce, Daftar Artis Hollywood yang Diduga Ikut Pesta Sean 'Diddy' Combs
Menurutnya, beberapa pihak di Hollywood menawarkan cara promosi yang tak lazim, salah satunya adalah promosi di klub tari telanjang (strip club). “Mereka (Hollywood) itu kalau promosi di klub tari telanjang, menurut mereka itu tidak apa-apa itu bagian dari promosi,” kata Agnez Mo dalam podcast yang dikutip dari Tempo.co pada Kamis (3/10/2024).
Ia menuturkan, ada tiga klub yang menawarkan promosi tersebut. Ia hanya diminta hadir selama 30 menit, sementara DJ akan memainkan lagunya, dan dia dibayar sebesar US $25.000 (sekitar Rp 385 juta) per kunjungan. Meski begitu, Agnez menolak tawaran tersebut karena tidak sesuai dengan nilai dan prinsipnya.
“Lo tahu nggak mukanya orang-orang pas gue ngomong, ‘maaf aku nggak bisa melakukan itu’. Mukanya mereka kayak, ‘tunggu dulu, apa?’ Buat mereka kayak nggak normal (menolak),” ujarnya.
Di sebuah video singkat lain yang viral di media sosial X, memperlihatkan Agnez Mo yang memakai baju merah muda dengan latar belakang Hollywood Sign. Dia lalu menyebut bahwa industri musik Negeri Paman Sam itu adalah sebuah perangkap. “Hollywood untukku… adalah sebuah jebakan,” ucap Agnez lalu tertawa dengan apa yang ia katakan.
Baca Juga: Kronologi Kasus Sean 'Diddy' Combs yang Diduga Terlibat Kejahatan Seksual
Netizen Kagum dengan Pendirian Agnez
Viralnya sejumlah video Agnez Mo yang membahas tentang Hollywood, membuat banyak netizen kagum akan perjuangan dan keteguhan iman penyanyi berusia 38 tahun tersebut. “Woaah salut banget sama Agnezmo yang kuat banget pendirian dan imannya,” ucap seorang warganet dengan akun X @131***.
“Pendirian, kebijakan dan keputusan yang sangat bagus untuk menolak suatu ajakan yang bukan RANAHnya, yang ‘this is not my place, this is not me,’ keren sih kak Agnez mo, she can say ‘no’,” komentar @Super***.
Sementara itu, netizen @nona*** merasa kagum dengan Agnez Mo yang dekat dengan Tuhan. “Hamdalah mba Agnezmo pas video terakhir ‘… me as child’s God…’ dari sini udah tau sih intinya apa ini heheheheh.”
Adapun @andri*** bersyukur penyanyi idolanya memulai karier di Amerika Serikat di usia yang cukup matang. “Dan bersyukur @agnezmo memulai karir internasionalnya di usia yang cukup matang dan bisa dibilang sudah ada di puncak karirnya untuk di indo jadi tidak mudah masuk ‘jebakan’ yang menawarkan fame dan money dengan instan.”
“Wiiih.. keren sih jadinya, melangkah dengan hati-hati soalnya mungkin si Agnes udah bisa baca kek gimana atau se-dark apa industri Hollywood kali Makannya dia jadinya ga ambis juga, istilahnya gak apa-apa mundur selangkah pokoknya selamat hueeee,” ucap @enli**** kagum.
Baca Juga: Sean 'Diddy' Combs Hadapi Gugatan ke-11 Terkait Jual Rekaman Kekerasan Seksual
Untuk diketahui, Agnez Mo telah melangkahkan karirnya sebagai penyanyi ke kancah Internasional di Amerika Serikat sejak tahun 2014 ketika menandatangani kontrak dengan label Sony Music Amerika Serikat.
Agnez Mo pernah meraih kesuksesan dengan lagu Overdose yang dirilis pada tahun 2018 lalu. Lagu tersebut berhasil masuk empat kategori dalam tangga lagu bergengsi, Billboard.
Lagu duet Agnez dengan Chris Brown itu berhasil masuk ke tangga lagu Billboard R&B/Hip Hop Airplay posisi ke-36, Billboard Rhythmic Songs posisi ke-38, Billboard Mainstream R&B/Hip Hop posisi ke-28, dan Billboard Mixshow airplay posisi ke-30.