SUKABUMIUPDATE.com - Kabar kurang menyenangkan datang dari aktris sinetron, Bunga Zainal yang menjadi korban penipuan oleh kedua sahabatnya sendiri yang berinisial CD dan SFS.
Bunga Zainal ditipu setelah diminta untuk bergabung dalam sebuah investasi oleh kedua sahabatnya itu, yang setelah diketahui ternyata investasi tersebut adalah palsu atau bodong. Adapun kerugiannya mencapai Rp. 15 miliar.
Selain Bunga, suaminya yang bernama Sukhdev Singh juga ikut tertipu karena terlibat dalam proyek investasi tersebut ketika ditawarkan oleh kedua pelaku saat itu. Apalagi uang digunakan merupakan tabungan untuk pendidikan anak-anaknya.
Baca Juga: Aaliyah dan Thariq Diperiksa Polisi Hari Ini Terkait Laporan Hoaks Hamil Duluan
Menghimpun dari Tempo.co, Bunga Zainal mengungkapkan bahwa dirinya sudah menjadi korban penipuan oleh kedua teman dekatnya yang sudah dianggap sebagai saudara sendiri.
"Saya Bunga Zainal menjadi korban dugaan tindakan pidana penipuan yang diduga dilakukan oleh teman dekat saya yang bahkan saya sudah anggap seperti saudara saya sendiri," ungkapnya di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, yang dikutip dari Tempo.co pada Jumat (30/8/2024).
Kronologi Penipuan yang Menimpa Bunga Zainal
Kasus ini bermula pada 2020 ketika Bunga berkenalan dengan CD dan SFS, yang mengaku memiliki bisnis di bidang katering dan properti. Persahabatan kemudian berjalan dengan baik, sampai akhirnya Bunga dan suaminya terlibat dalam proyek investasi yang ditawarkan oleh kedua pelaku. Bunga mengaku bahwa pada awalnya investasi tersebut memberikan keuntungan yang disepakati, sehingga ia merasa aman dan semakin percaya pada CD dan SFS.
“Saya semakin percaya dan yakin bahwa terlapor ini cukup amanah dalam mengolah investasi yang saya berikan," ujar pemeran Mutiara Anindita dalam serial Sayap Ibunda itu. Bunga juga menuturkan bahwa pelaku terus membujuk untuk mengajak Sukhdev Singh ikut berinvestasi.
Baca Juga: Ammar Zoni Divonis 3 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Miliar atas Kasus Narkoba Ketiga
Akhirnya Bunga dan suaminya mengalami kerugian sebesar Rp 6,2 miliar dan Rp 6,5 miliar yang dibayarkan sang suami secara bertahap. Selain itu, dua perusahaan Bunga, PT Bunga Cipta Mandiri dan Bunga Kreatif Studio, juga merugi akibat investasi tersebut sehingga total kerugian mencapai Rp 15 miliar.
Aktris kelahiran 1987 itu bercerita, kecurigaan mulai muncul pada Mei 2024 ketika pembayaran keuntungan tidak lagi sesuai dengan kesepakatan. Situasi semakin rumit ketika pelaku sering menunda pembayaran dengan berbagai dalih. “Seperti alasan rekening yang dibekukan oleh pihak bank BCA, selain itu alasan lain terlapor menyampaikan belum ada pembayaran," ujar Bunga.
Kemudian pada Juli 2024, pembayaran keuntungan tidak diberikan sama sekali. Bunga juga dikejutkan dengan kabar adanya korban-korban lain yang mengalami nasib serupa. Bunga akhirnya menyadari bahwa ia dan keluarganya telah menjadi korban dari skema penipuan yang dirancang oleh orang-orang yang selama ini ia percaya.
Baca Juga: Terjerat Kasus Pelecehan Seksual, Taeil Dikeluarkan dari NCT
Uang Investasi Merupakan Tabungan Pendidikan Anak
Bunga juga bercerita, uang investasi yang raib. tersebut adalah hasil jerih payahnya selama bertahun-tahun, yang seharusnya digunakan untuk masa depan anak-anaknya, hilang begitu saja. Ia bahkan mengaku tidak berani bertemu anak-anaknya karena merasa malu telah menghilangkan uang tabungan pendidikan mereka.
"Setelah saya nikah, punya anak, saya itu udah enggak mikirin buat diri saya. Jadi kalau syuting memang benar-benar saya kumpulin buat anak-anak,” ujar Bunga sambil terisak.
Bunga Zainal telah melaporkan kasus ini ke Polda Metro Jaya pada 22 Agustus 2024. Adapun laporan tersebut telah terdaftar dengan nomor STTLP/B/4972/VIII/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA. Kini, Bunga berharap pihak berwenang dapat segera menindaklanjuti kasus ini.
Sumber: Tempo.co