Viral Pernikahan Mojang Sukabumi, Seserahan Mobil Mewah hingga Rumah 1,5 M

Senin 19 Februari 2024, 13:47 WIB
Pernikahan Mojang Sukabumi Adinda Galuh Nurutami dan Radja Panutan yag digelar di Kota Sukabumi viral di media sosial lantaran mahar yang diberikan sangat banyak dan mewah (Sumber : Istimewa)

Pernikahan Mojang Sukabumi Adinda Galuh Nurutami dan Radja Panutan yag digelar di Kota Sukabumi viral di media sosial lantaran mahar yang diberikan sangat banyak dan mewah (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah pernikahan yang disebut digelar di Kota Sukabumi, Jawa Barat mendadak viral di media sosial.

Yang menjadi perhatian warganet dari pernikahan tersebut yaitu seserahannya yang terbilang mewah, belum lagi karangan bunga yang berisi ucapan pun tak kalah membuat netizen takjub.

Pasalnya, dalam video yang beredar terlihat karangan bunga tersebut dikirimkan oleh tokoh-tokoh terkenal seperti Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin hingga Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Kang Raka dan Teh Galuh! Wakil Kota Sukabumi di Ajang Mojang Jajaka Jawa Barat

Selain itu, seserahan pernikahan tersebut pun tak kalah mencuri perhatian. Sejumlah barang mewah mulai dari sepatu, tas, jam dinding, satu unit mobil SUV, satu unit sedan mewah, hingga satu unit rumah mewah seharga miliaran rupiah dan masih banyak lagi barang lainnya turut menjadi seserahan.

Dalam narasi video yang viral di media sosial itu, diketahui jika kedua mempelai adalah Adinda Galuh Nurutami dan Radja Panutan.

Resepsi pernikahan itu sendiri dilangsungkan pada Sabtu, 17 Februari 2024 di Gedung Anton Soedjarwo,Jalan Bhayangkara No. 166, Karamat, Gunung Puyuh, Karamat, Gn. Puyuh, Sukabumi, Jawa Barat

Baca Juga: Manfaat Menghitung Kecocokan Pasangan Hitungan Weton Jawa untuk Pernikahan

Mempelai wanita, Adinda Galuh Nurutami merupakan Mojang Parigel Kota Sukabumi 2019 dan Mojang Jawa Barat 202.

Mojang yang akrab disapa Teh Galuh ini lahir di Sukabumi, 22 September 2000. Ia merupakan lulusan Universitas Pendidikan Indonesia Bandung Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris.

Ia juga diketahui merupakan pelatih di Sanggar Tari Jaipong Catrik Palagan Kota Sukabumi.

Namun, untuk mempelai prianya belum banyak informasi tentangnya. Hanya diketahui jika Radja Panutan merupakan seorang CEO dari Multi Agroindustri company dan pernah menempuh pendidikan di Institut Pertanian Bogor.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak