Diduga Terlibat Promosi Judi Online, Wulan Guritno Akan Diperiksa Polisi

Selasa 05 September 2023, 18:45 WIB
Diduga Terlibat Promosi Judi Online, Wulan Guritno Akan Diperiksa Polisi  | Sumber: Instagram /@wulanguritno

Diduga Terlibat Promosi Judi Online, Wulan Guritno Akan Diperiksa Polisi | Sumber: Instagram /@wulanguritno

SUKABUMIUPDATE.com - Artis Wulan Guritno masih menjadi sorotan usai videonya yang mempromosikan judi online muncul di media sosial. Bahkan, namanya sudah tercantum dalam daftar 26 artis yang terbukti terlibat secara ilegal promosi situs tersebut.

Melansir suara.com, nama Wulan Guritno dan 26 artis yang hanya disebutkan inisialnya sudah diserahkan oleh Zainul Arifin, selaku ketua Asosiasi Lawyer Muslim Indonesia (ALMI) ke penyidik Bareskrim Polri pada Senin 4 September 2023.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Zainul Arifin dengan mengatakan kalau artis berusia 42 tahun memang terlibat mempromosikan judi online pada tahun 2020 lalu dan tidak hanya sekali.

“Jadi ada 26 nama, tadi list sudah saya sampaikan ke rekan-rekan penyidik. Inisialnya dari Wulan Guritno WG, FP, DP, YL, kemudian, DD, kemudian, OL, DC, AL, GD, DC, BW, AM, AM, NM, CV, kemudian YY, CC, CH, IM, S, KO, HH, AL, JI, AT, terakhir ada ZG,” terang Zainul Arifin yang dikutip dari suara.com pada Selasa (5/9/2023).

Baca Juga: 12 Ciri Seseorang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apa Kamu Salah Satunya?

Zainul juga menyebut bahwa Wulan Guritno di tahun yang sama tidak hanya mempromosikan situs Sakti123, tapi juga Lambung88.

“Yang sudah terungkap di media itu ada Wulan Guritno. Dia membuat konten rentang waktu 2020 dengan nama akunnya adalah sakti 123 kemudian Lambung88,” ujar Zainul.

Adapun bayaran yang diterima para artis untuk membuat video promosi judi online secara ilegal sekitar Rp 10 juta hingga lebih dari Rp 100 juta.

Sementara, bayaran untuk Wulan Guritno diduga lebih dari Rp 10 juta untuk mempromosikan situs judi online. Sebab, artis cantik itu tidak hanya promosi tapi menjadi Brand Ambassador situs tersebut.

“Uang imbalan jasa yang didapatkan minimal Rp 10 juta dan bahkan ada yang lebih dari Rp 100 juta. Saya pikir kalau sekelas Wulan Guritno nggak mungkin Rp 10 juta (karena) karena di-endorse sebagai Brand Ambassador,” sambungnya.

Baca Juga: Boy Grup RIIZE Resmi Debut dengan Merilis Lagu Berjudul Get A Guitar

Rencananya Wulan Guritno akan dipanggil oleh penyidik Bareskrim Mabes Polri pekan ini untuk dimintai keterangan atas keterlibatan dalam promosi situs judi online.

“Mungkin minggu ini (Wulan Guritno) akan dipanggil, dimintai keterangan, tadi disampaikan kawan-kawan penyidik,” katanya.

Untuk diketahui bahwa awal mula perkara promosi judi online dari tersebarnya video Wulan Guritno yang dibagikan akun TikTok /@REPORT.ID beberapa waktu lalu.

Baca Juga: 7 Ciri Anak Mengalami Gangguan Kesehatan Mental: Autis hingga PTSD

Dalam video tersebut wulan mempromosikan situs judi online Sakti123 sebagai website game online yang sudah terakreditasi.

Sumber: Suara.com (Risna Halidi dan Tiara Rosana)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa