SUKABUMIUPDATE.com - Akor veteran Korea Selatan, Yoo Ah In baru-baru ini telah dinyatakan positif menggunakan narkoba.

Awalnya Yoo Ah In sedang diselidiki pihak berwajib setempat terkait penyalahgunaan propofol secara ilegal.

Selama pemeriksaan yang dilakukan polisi tersebut, mereka menemukan fakta baru jika Yoo Ah In juga menggunakan ganja.

Baca Juga: Sinopsis Film The Rundown, Tonton Aksi Pemburu Harta Karun Kocak di Bioskop Trans TV

Melansir dari media setempat, Hankook Ilbo, bintang drakor Hellbound tersebut diduga menggunakan ganja dalam kurung waktu kurang dari seminggu setelah pemeriksaan.

Lantas bagaimana kronologi Yoo Ah In bisa terseret kasus penyalahgunaan propofol dan ganja? Simak selengkapnya di bawah ini seperti melansir dari Star News via Yoursay.id, Minggu (12/2/2023).

Baca Juga: Siklon Tropis Freddy di Samudera Hindia, Waspada Gelombang Tinggi Capai 6 Meter

2021 Awal Yoo Ah In Diketahui Penggunanya Propofol.

Sebenarnya masalah Yoo Ah In dengan penggunaan propofol telah diketahui sejak tahun 2021.

Kementerian Keamanan Pangan dan Obat-obatan menemukan bahwa Yoo Ah-in telah diresepkan propofol secara teratur di beberapa rumah sakit sejak 2021, dan meminta penyelidikan polisi tahun lalu. 

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Sukabumi 12 Februari: Berpotensi Hujan di Sebagian Wilayah

Namun, baru di tahun ini berita mengenai kontroversinya semakin memanas karena terungkap ke media.

4 Februari 2023

Pada pagi waktu setempat tanggal 4 Yoo Ah-In dari Los Angeles (LA) dan menuju perjalanan ke Korea Selatan. Ia dikonfirmasi tiba di Bandara Internasional Incheon pada tanggal 5 sore waktu setempat. 

Baca Juga: Serial Drakor Love to Hate You Tayang di Netflix, Daftar Pemain hingga Sinopsis

Diketahui Yoo Ah-In mengunjungi Los Angeles dengan kenalannya, namun tidak disebutkan tujuannya ke Los Angeles untuk apa.

5 Februari 2023

Setibanya di Korea Selatan pada tanggal 5, Yoo Ah-In sudah menjadi tersangka di bawah Undang-Undang Pengendalian Narkotika. 

Baca Juga: Sinopsis Drama Love to Hate You, Drakor Baru yang Tayang di Netflix

Ia segera ditahan oleh polisi yang mengeluarkan surat perintah penggeledahan tubuh di Bandara Internasional Incheon.

Setelah itu, polisi mengamankan rambut tubuh Yoo Ah-In dan meminta pemeriksaan. Polisi menangguhkannya dan menurunkan surat perintah larangan bepergian ke luar negeri selama penyidikan.

7 Februari 2023

Berita mengenai proyek mendatang Yoo Ah-In mencuat ke media dan menimbulkan kekhawatiran.

Baca Juga: Lee Seung Gi Umumkan Akan Menikahi Lee Da In 7 April 2023!

Sebenarnya Yoo Ah In telah menyelesaikan syuting tiga film, termasuk film Netflix 'The Match', serial Netflix 'Goodbye Earth', dan film 'High Five'.

Juga dikatakan bahwa serial Netflix 'Hellbound 2' juga sedang dipersiapkan untuk syuting pada bulan Juni. 

Menghadapi hal ini tentu saja akan menjadi masalah bagi Netflix, mengingat budaya pencekalan pada artis-artis yang telah melakukan skandal di Korea Selatan. 

8 Februari 2023

Mengenai kasus ini, pada tanggal 8, agensi Yoo Ah In UAA memberikan keterangan mengenai kontroversi aktornya. 

Mereka mengakui bahwa baru-baru ini, Yoo Ah In menjalani penyelidikan polisi terkait propofol. Lalu agensi juga menjelaskan bahwa Yoo AhIn bersifat kooperatif terhadap penyidikan ini.

"Dia secara aktif bekerja sama dalam semua penyelidikan terkait hal ini dan kami berencana untuk secara proaktif menangani aspek-aspek yang menjadi masalah. Kami mohon maaf karena menimbulkan kekhawatiran," kata agensi mengakhiri penjelasanya.

9 Februari 2023

Media semakin ramai mengungkit pemberitaan penyalahgunaan propofol oleh Yoo Ah-In. Namun pada tanggal tersebut media belum mendapatkan informasi mengenai kontroversi tersebut. 

Meskipun demikian media semakin membesar-besarkan informasi tersebut  dan mendapatkan perhatian yang besar dari publik.

10 Februari 2023

Fakta mengejutkan terungkap mengenai kontroversi Yoo Ah In. Awalnya ia adalah tersangka atas penyalahgunaan propofol. 

Namun hasil yang keluar menyatakan bahwa Yoo Ah-In dinyatakan positif ganja dalam evaluasi obat oleh National Institute of Scientific Investigation (NFS).

Pihak yang bertanggung jawab mengatakan, "Hasil dari analisis terperinci obat-obatan Yoo Ah-In yang diminta oleh Layanan Forensik Nasional oleh Unit Investigasi Kejahatan Narkoba Badan Kepolisian Metropolitan Seoul, tes urin positif untuk ganja umum dan negatif untuk propofol."

Tetapi hal ini menimbulkan keraguan. Diketahui bahwa komponen ganja diekskresikan dalam urin selama 5 sampai 10 hari setelah merokok dalam kasus perokok ganja pemula dan hingga 1 bulan dalam kasus perokok biasa. 

Propofol menghilang dari tubuh setelah 3 sampai 4 hari, sehingga sulit untuk dikonfirmasi dengan tes urin.

Itulah kronologi kontroversi Yoo Ah In terkait kasus penyalahgunaan propofol dan ganja yang saat ini tengah ramai diperbincangkan. 

Sumber: Yoursay.di (Portal Suara.com)