SUKABUMIUPDATE.com - Ibu Indah Permatasari, Nursyah beberapa waktu lalu pergi ke Tanah Suci untuk melakukan ibadah umrah.
Sepulang dari Tanah Suci, Ibu Indah Permatasari menjalani wawancara dan mengaku berdoa untuk anak-anak, suami, serta rumah tangganya.
Namun sepertinya, mertua Arie Kriting tersebut masih enggan berdamai dengan menantunya, bahkan diduga Nursyah tak mau mendoakan Arie saat menjalankan Umrah.
Baca Juga: Pikat Turis Timur Tengah, Karang Kontol Sukabumi Diserbu Wisatawan saat Libur Imlek
"Doa-doa saya itu untuk anak-anak, buat rumah tangga biar suami saya lebih tenang lagi, tidak seperti yang dulu, gampang digoyahkan dengan yang tidak bagus," kata Nursyah dalam sebuah video yang diunggah ulang akun Instagram @lambegosiip yang dikutip dari Suara.com (24/1/2023).
Kemudian, Nursyah menegaskan jika dirinya tidak sudi mendoakan suami Indah Permatasari tersebut selama berada di Tanah Suci.
"Ngapain mendoakan orang jahat begitu? Tidak, kan orang lain itu," ujarnya.
Baca Juga: Puasa Sunnah Rajab 2023 Dimulai 23 Januari Besok! Simak Jadwal Lengkapnya
Tak hanya itu, Nursyah menegaskan bahwa dirinya pergi umrah dengan uang hasil jerih payahnya sendiri, bukan dari Indah Permatasari maupun Arie Kriting.
"Itu bukan uang Indah Permatasari, itu uang saya. Uang saya, jangan bilang uangnya laki-laki itu," ujarnya.
Alih-alih simpati, warganet justru menilai hati ibu Indah Permatasari terlalu keras dan seolah tak mendapatkan hidayah apapun setelah pergi umrah.
"Jahat kenapa sih? Anaknya nggak dikasih makan? Nggak dinafkahi ? Di jadikan pembantu? Anak ibu dijadikan ratu oleh suaminya, dipenuhi segala kebutuhan lahir batin, anak ibu bahagia, bukannya itu yang diinginkan setiap orangtua setelah anaknya menikah, mungkin ibu kecewa karena menantu ibu nggak good looking dan bukan pengusaha kaya raya dari mancanegara,, astaghfirullah," kata @abi***.
"Buahnya umrah apa bu kalau hati tetap masih kotor oleh kebencian dan dendam sama mantunya sendiri pula haduuh susah kalau sudah ada penyakit hati. Kasian lihat orang macam kaya gini," kata @alin.sil**.
"Orangtua kayak gini keras hatinya. Lagian, anak udah nggak ngerepotin, suka sama suka, lagian juga anak lurus-lurus aja. Ikhlasin buk. Kadang anak dipandang durhaka bukan karena nglakuin kesalahan, tapi karena beda pendapat. Ya Allah," kata @septinurainiput**.
Sumber: Suara.com