SUKABUMIUPDATE.com - Nama Lisa BLACKPINK baru-baru ini trending dan menjadi perbincangan hangat netizen di media sosial. Kabar terbaru, pentolan grup K-Pop BLACKPINK itu diisukan akan meninggalkan agensinya saat ini yaitu YG Entertainment.
Sejatinya, kontrak Lisa dan YG Entertainment bakal berakhir di bulan Agustus tahun ini. Persoalan tersebut kemudian menjadi isu hangat di tengah netizen Korea terutama Blink penggemar dari grup K-Pop BLACKPINK.
NH Investment & Securities pada 19 Januari 2023 memperkirakan Lisa BLACKPINK dan grup K-Pop yang terkenal sedunia ini akan memperbarui kontrak dengan YG Entertainment. Akan tetapi, hal itu bukan perkara mudah bagi YG Entertainment.
Lisa BLACKPINK Dapat Tawaran Rp 1,2 Triliun!
Mengutip Tempo.co media Munhwa Ilbo melaporkan pada Senin, 23 Januari 2023, pembaruan kontrak ini akan terkendala oleh godaan cuan yang jauh lebih besar. "Anggota BLACKPINK ditawari nilai kontrak jauh lebih tinggi di tempat lain," tulis media itu.
Baca Juga: Pikat Turis Timur Tengah, Karang Kontol Sukabumi Diserbu Wisatawan saat Libur Imlek
Dari laporan orang terdekat di BLACKPINK, Lisa Blackpink yang berasal dari Thailand itu dilaporkan mendapatkan tawaran sebesar 100 miliar won atau 81 juta USD atau sekitar Rp 1,2 triliun untuk berganti label!
"Angka itu tidak akan mungkin ditandingi YG Entertainment," tulis Munhwa Ilbo. Tapi prediksi itu bisa jadi salah lantaran muncul pendapat baru bahwa anggota BLACKPINK tak cukup silau terhadap uang.
"Mereka akan berusaha mempertahankan tim BLACKPINK," kata sumber tersebut sekaligus menjawab selentingan bahwa BLACKPINK akan berganti label seperti yang kencang berhembus tiga pekan terakhir.
Baca Juga: Kenali 6 Bahasa Tubuh Wanita, Tanda-Tanda Dia Jatuh Cinta Padamu
Pendapat itu meyakini, anggota BLACKPINK juga tak akan gampang pindah label jika ingin tetap menggunakan nama yang sama. Jika berpindah label, otomatis mereka akan berubah nama yang sudah mengangkat mereka tak hanya dikenal di Asia tapi juga dunia.
Proses negosiasi nilai kontrak inilah yang rumit baik bagi YG Entertainment maupun anggota BLACKPINK sendiri.
Peluncuran BABYMONSTER untuk Tutupi Kegagalan?
Sumber di dalam mengatakan, YG Entertainment harus menawarkan setidaknya 20 miliar KRW atau sekitar Rp 244 miliar per anggota.
Baca Juga: Puasa Sunnah Rajab 2023 Dimulai 23 Januari Besok! Simak Jadwal Lengkapnya
Tapi, beberapa percaya YG Entertainment memperkenalkan BABYMONSTER adalah untuk mengurangi potensi kegagalan menutup kesepakatan pembaruan dengan BLACKPINK.
Di komunitas online Korea, pembahasan soal BLACKPINK dan YG Entertainment ini masih seru dibahas. Netizen berkomentar, "Saya rasa mereka akan memperbarui kontrak mereka.
Jika Anda melihat jadwal tur mereka tahun ini juga, sepertinya mereka sudah memutuskan untuk memperbarui.
Baca Juga: Luka Ringan hingga Berat, Update Korban Gempa Susulan ke 487 Cianjur
" Seperti diketahui, tahun ini, BLACKPINK menggelar tur dunia, salah satunya Jakarta pada 11-12 Maret 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Tapi ada juga yang merasa seharusnya BLACKPINK berkembang. "Saya merasa YG terlalu kecil untuk menangani BLACKPINK, saya berharap mereka fokus pada promosi di Amerika Serikat," kata netizen lainnya.
Spekulasi terus bermunculan di komunitas online. "Saya pikir para anggota akan mempertahankan grup," kata warganet lainnya masih yakin. "Saya pikir mereka akan memperbarui tetapi saya berharap mereka akan pergi ke perusahaan yang lebih baik," timpal yang lain.
Baca Juga: 7 Alamat Proxy Whatsapp Indonesia Gratis, Pake WA Gak Perlu Terhubung Internet
"Saya bukan penggemar tetapi saya dapat melihat bahwa para anggota memiliki kasih sayang yang mendalam untuk grup sehingga mereka tidak akan putus," ujar netizen lainnya. Hingga ada yang mengatakan, "YG akan mencoba yang terbaik untuk mempertahankan grup jadi saya pikir mereka akan memperbarui kontrak. "
Sumber: Tempo.co (ALLKPOP/ MUNHWA ILBO/NAVER)