Lekat dengan Sosok Abdul Hamid, Inilah 5 Fakta Pak Ogah di Serial Si Unyil

Kamis 29 Desember 2022, 15:15 WIB
Abdul Hamid sosok pengisi suara Pak Ogah. | (Sumber : Istimewa).

Abdul Hamid sosok pengisi suara Pak Ogah. | (Sumber : Istimewa).

SUKABUMIUPDATE.com - Serial Si Unyil kini tengah berduka dengan meninggalnya pengisi suara Pak Ogah yaitu Abdul Hamid. Nama karakter dalam serial Unyil itu sudah melekat dengan sosok Abdul Hamid.

Abdul Hamid meninggal dunia pada 28 Desember 2022 pukul 19.30 WIB di usia 74 tahun. Sebelum meninggal dunia, Pak Ogah menderita penyumbatan di otak yang membuat kondisi tubuh dan daya ingatnya memburuk.

Pak Ogah kabarnya juga menderita stroke dan alzheimer sehingga kerap keluar-masuk rumah sakit sejak 2018.

Sosok Pak Ogah yang melekat dalam ingatan generasi 80-an dan 90-an membuat namanya menjadi trending topic saking banyaknya ucapan duka.

Untuk mengenang sosoknya, Dihimpun dari Suara.com, berikut lima fakta yang telah menyiapkan mengenai sosok Pak Ogah.

1. Tiga Dekade Jadi Pak Ogah

Serial Si Unyil yang pertama kali tayang di TVRI pada 1981 sudah menggaet Abdul Hamid sebagai pengisi suara Pak Ogah.

Baca Juga: Kabar Duka, Pemeran Pak Ogah di Film 'Si Unyil' Meninggal Dunia

Bahkan saat formatnya berubah dan hak siarnya berpindah, Abdul Hamid tetap mengisi suara karakter Pak Ogah hingga 30 tahun lamanya.

2. Asal-usul Nama Pak Ogah

Karakter Pak Ogah yang suaranya diisi Abdul Hamid tak kalah tenar dengan Si Unyil, Usro, Melani, dan Pak Raden.

Baca Juga: Melani Subono Batal Kunjungi Pak Ogah Gara-Gara Gak Mau Diliput Media

Nama Ogah ternyata diberikan karena sifat Pak Ogah yang ogah-ogahan alias pemalas. Ketimbang mencari pekerjaan, sosok Pak Ogah dalam serial Si Unyil lebih suka berdiam diri di Pos Ronda.

3. Penampilan Khas

Bukan hanya mengisi suara, Abdul Hamid juga berpenampilan seperti Pak Ogah dengan kepala plontos. Sebagai informasi, serial Si Unyil merupakan pertunjukan puppet show atau wayang golek yang digemari generasi 80-an hingga 90-an dengan cerita ringan dan edukatif.

4. Kalimat Khas 'Cepek Dulu Dong'

Salah satu hal yang diingat dari Pak Ogah adalah kalimat 'Cepek (seratus) Dulu Dong'. Saking lekatnya kalimat tersebut di ingatan penggemar.

Baca Juga: Sakit dan Dirawat di Rumah, Begini Kondisi Pak Ogah Sekarang

Abdul Hamid juga awalnya kurang srek ketika diminta satu stasiun televisi untuk mengubah menjadi 'Gopek (lima ratus) Dulu Dong'. Pasalnya 'Cepek' atau seratus rupiah bukan hanya sekadar nominal baginya, melainkan sudah menjadi ciri khas yang lekat dan sayang untuk diubah.

5. Kesulitan Ekonomi

Di akhir hayatnya, Pak Ogah diketahui kesulitan membiayai pengobatannya sendiri maupun kebutuhan keluarga. Sebab penyakit yang diderita Pak Ogah membuatnya kesulitan bicara.

Padahal suara Pak Ogah menjadi sumber penghasilan utama keluarga. Oleh sebab itu, rekan-rekan artis seperti Melanie Subono dan Deddy Corbuzier memberikan bantuan untuk pengobatan Pak Ogah.

Itu dia sederet fakta Pak Ogah yang meninggal dunia di usia 74 tahun. Selamat jalan, Pak Ogah!

Sumber: Suara.com (Neressa Prahastiwi)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)