Baju Batik di Hina WNA Saat KTT G20, Netizen Kompak Serang Akun Twitternya

Kamis 17 November 2022, 12:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Media sosial Twitter kembali di hebohkan dengan cuitan akun warga negara asing (WNA) yang menghina baju batik saat para kepala negara dan tamu sedang menikmati makan malam di KTT G20 Bali.

Tak ayal, akun Twitter WNA tersebut akhirnya di serang netizen Indonesia hingga kena mental dan menghapus cuitannya, seperti yang dikutip dari Suara.com.

Seperti diketahui dalam gala dinner Konferensi Tingkat Tinggi G20 Bali, Selasa (15/11/2022) malam, sebagian besar delegasi dan pemimpin negara menggunakan kemeja dan busana batik untuk menghormati Indonesia sebagai tuan rumah.

Melihat ini, akun bernama Mahyar Tousi dengan username @MahyarTousi menyebut batik sebagai busana bodoh atau idiot, bahkan menyebut sosok yang ada di foto tersebut sebagai orang bodoh.

Komentar itu ia utarakan dengan melampirkan foto Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dan empat delegasi luar negeri yang sedang saling berbincang. Keempatnya mengenakan kemeja panjang aneka motif batik asal Bali.

"What on earth are these idiots wearing? (Apa yang orang-orang bodoh ini pakai?)," ujar @MahyarTousi dikutip suara.com, Rabu (16/11/2022).

Sayangnya cuitan itu hanya bertahan beberapa menit, tapi berhasil di-capture dan menjadi barang bukti, hingga tidak sedikit netizen Indonesia yang mendatangi akun tersebut dan membanjiri dengan komentar.

Namun karena cuitan itu sudah dihapus, tapi tidak menyurutkan kemarahan netizen Indonesia yang membombardir cuitan terakhir akun lelaki yang mengaku sebagai YouTuber Politik itu.

"Yah kok dihapus twitnya? Kena mental?," komentar @Hisegawon.

"Sebagai tukang ngonten tentang Iran (Asia & mayoritas muslim), beneran sebuah keg*bl*kan besar kalau dia tidak ngerti tentang karakteristik budaya Indonesia (Asia & muslim juga)," timpal @setyaki07.

Tidak hanya mengungkap kekecewaan dan menuntut permintaan maaf, banyak netizen yang saling memprovokasi agar Mahyar Tousi bisa mengenal kekuatan netizen Indonesia. Bahkan sampai berencana melaporkan akun YouTube lelaki tersebut.

"Sekalian report akun YouTube-nya seru kayaknya," sahut @edogawaa_

Sementara itu akun WNA lainnya yaitu Sophie Corcoran, mencuit yang tentang mengapa mereka semua berpakaian sama dan seperti itu.

“Why are they all dressed the same - and like that,” tulis dirinya dengan menyertakan foto yang sama seperti diunggah oleh Mahyar Tousi.

Meskipun ia kemudian membantah telah menghina batik, Sophie Corcoran harus menerima akibat cuitannya itu dengan di geruduk netizen Indonesia. 

“Kok bisa ya ada orang namanya cor coran?,” tulis akun @Usuyeong.

“Nama kok corcoran, corcoran semen?,” tulis akun @rizqitovian

Sumber: Suara.com

#SHOWRELATEBERITA

Writer: Ikbal Juliansyah

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa