SUKABUMIUPDATE.com - Presiden Korea Selatan (Korsel), Yoon Suk Yeol beserta istrinya, Kim Keon-hee menjadi salah satu pemimpin dunia yang hadir di Bali untuk mengikuti KTT G-20 2022.
Dilansir dari Suara.com, Presiden Korsel dan istri tiba di Bali sejak minggu malam 13 November 2022. Kehadiran orang nomor satu di Korsel beserta istri itu kini menarik perhatian publik.
Ya, kecantikan istri Presiden Korsel, Kim Keon-hee menarik perhatian publik. Paras cantik Kim Keon-hee ini bahkan membuat netizen menganggap ia bak artis drama korea alias drakor.
Penasaran dengan sosok First Lady Korea Selatan? Berikut ini profil Kim Keon-Hee.
Profil Kim Keon-Hee
Penampilan Kim Keon-Hee terlihat sangat muda, namun ternyata Kim telah berusia 50 tahun. Kim Keon-Hee lahir pada 2 September 1972 di Yangpyeong, Korea Selatan.
Kim Keon Hee menyelesaikan pendidikan sarjana nya di Universitas Kyonggi, kemudian ia melanjutkan pendidikan magister nya di Universitas Wanita Sookmyung.
Kemudian Kim menyelesaikan gelar Master of Business Administration (MBA) di Universitas Nasional Seoul. Terakhir ia menyelesaikan gelar PHD nya di Universitas Kookmin.
Kim Keon-Hee menikah dengan Yoon Seok-Yeol pada tahun 2012. Hingga kini pasangan tersebut belum dikaruniai momongan.
Sebelum menikah dengan Yoon Seok Yeol, pada tahun 2009, Kim Keon-Hee mendirikan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang seni Covana Contents.
Kemudian ia juga menjabat sebagai CEO dan Presiden perusahaannya pada saat itu.
Kontroversi
Sebagai CEO Covana Contents Kim Keon-Hee memiliki beberapa kontroversi terkait perusahaanya.
Pada tahun 2019, media melaporkan bahwa dia diduga tidak membayar pajak.
Madam Kim telah diselidiki, ia diduga menerima suap ketika menjadi tuan rumah pameran seni.
Selaim itu pada tahun 2021, Kim Keon-Hee diaporkan telah menggelembungkan resumnya dengan koneksi ke Sekolah Bisnis Stern Universitas New York.
Terkait kabar itu, Kim telah secara terbuka meminta maaf dan berjanji untuk fokus pada perannya sebagai pasangan suaminya yang akan terpilih sebagai Presiden.
Mengikuti janjinya, Yoon memasukkan penghapusan Jabatan Ibu Negara dalam Kantor Presiden dalam janji kampanyenya.
Kontroversi lainnya, pada akhir tahun 2021, jaksa mengumumkan bahwa mereka akan memulai penyelidikan terhadap Kim atas tuduhan korupsi terkait manipulasi pasar saham.
#SHOWRELATEBERITA
Sumber: Suara.com/Sakti Chiyarul Umam