Simple Man Sang Penulis Cerita KKN di Desa Penari, Siapa Dia Sebenarnya?

Kamis 19 Mei 2022, 17:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Cerita KKN di Desa Penari yang ditulis seseorang dengan nama anonim ‘Simple Man’ cukup menarik perhatian publik, hingga akhirnya cerita tersebut diangkat menjadi sebuah film.

Tak mengherankan banyak yang penasaran dengan sosok Simple Man tersebut.

Mengutip dari Suara.com, sosok Simple Man awalnya menulis kisah horor tersebut lewat cuitan Twitter dengan akun anonim @SimpleM81378523.

Diketahui pada tahun 2019 lalu, Simple Man mengunggah kisah KKN di Desa Penari yang kemudian jadi viral.

Baca Juga :

Editor Bukune, Muhammad Barkah Winata yang pernah dua kali bertemu sang penulis mengungkap sosok Simple Man. Barkah menyebut Simple Man adalah orang yang sangat teliti khususnya dalam menulis sebuah naskah.

Ia mengatakan bahwa Simple Man berusia 30 tahun ke bawah dan punya aksen dari timur Pulau Jawa.

Barkah meyakini Simple Man gemar membaca buku karena sang penulis sudah mengerti bagaimana plot cerita dan struktur dalam penulisan novel. Maka tak heran karya Simple Man yang berjudul "KKN di Desa Penari" mendapat sambutan yang meriah.

Sementara itu dalam kanal YouTube Raditya Dika, Simple Man mengatakan bahwa kisah yang ditulis tersebut berasal dari mendengar pengalaman teman ibunya.

photoSeseorang dengan nama anonim Simple Man awalnya menulis kisah horor KKN di Desa Penari lewat cuitan Twitter - (Twitter)</span

Ia mengatakan teman ibunya itu tergolong sudah lansia karena antara umur sang ibu dengan temannya terbilang cukup jauh.

Selain itu Simple Man juga mengungkap bahwa beberapa bagian cerita sudah mengalami perubahan dari sumber aslinya. Bahkan cerita tersebut disampaikan menjadi dua versi yakni Widya dan Nur.

Salah satu perubahan penulisan kisah KKN di Desa Penari adalah jumlah mahasiwa yang mengikuti KKN.

Baca Juga :

Pada kisah aslinya jumlah mahasiswa yang mengikuti KKN adalah 14 orang dengan 6 di antaranya adalah perempuan serta ada juga dosen yang mendampingi. Namun dalam ceritanya di Twitter, Simple Man hanya menyebut ada 6 orang yang ikut KKN untuk mempermudah jalan cerita serta menyamarkan sosok sebenarnya.

Kemudian dalam salah satu wawancara, Simple Man mengaku ketakutan mendapati cerita yang ditulisnya  di Twitter pada 2019 lalu jadi viral hingga kemudian muncul versi buku dan filmnya. Ia mengatakan tak pernah berharap apa yang ditulisnya menjadi ramai seperti sekarang.

photoFilm KKN di Desa Penari berhasil menyedot perhatian penikmat film Tanah Air untuk bertemu sosok Badarawuhi - (Instagram/@kknmovie)</span

"Karena pada saat cerita itu diunggah di Twitter, pengikut saya pun enggak lebih dari seratus ribu," kata Simple Man pada 12 Mei 2022 lalu.

Simple Man mengungkap tujuannya menceritakan tentang kisah horor 6 mahasiswa melakukan KKN di desa misterius. Ia mengaku hanya ingin berbagai cerita pada masyarakat karena menurutnya itu adalah kisah menarik dan punya nilai-nilai yang bisa dipetik pembaca.

"Tujuan utama saya menulis cerita itu tuh hanya untuk berbagi ke orang-orang. Jadi ketika bukunya meledak, saya pun merasa takut. Sampai sekarang bahkan saya ketakutan. Alhamdulillah saya masih bisa menjaga apa yang enggak diketahui masyarakat," ungkap Simple Man.

Hingga saat ini tak ada informasi terkait sosok aslinya karena Simple Man memilih untuk menjadi akun anonim. Pria misterius itu mengatakan punya beberapa alasan menjadi sosok anonim, salah satunya karena ingin jadi pribadi yang low profile.

SUMBER: SUARA.COM/Trias Rohmadoni

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa