Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Ungkap 2 Opsi Waktu Pelantikan Kepala Daerah Terpilih 2024

Senin 03 Februari 2025, 16:39 WIB
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali

SUKABUMIUPDATE.com - Kemendari menggelar rapat koordinasi dengan pemerintah daerah terkait tahapan pilkada 2024, khususnya jadwal pelantikan dan sengketa hasil pemilihan yang masih bersidang di mahkamah konstitusi. Kabupaten Sukabumi termasuk salah satu, daerah yang masih menunggu putusan sela MK terkait sengketa yang diajukan oleh calon kepala daerah.

Rakor yang berlangsung secara daring di Pendopo Sukabumi, Senin (3/2/2025) diikuti oleh Sekda Ade Suryaman dan jajaran dinas serta Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali. Dalam rakor Mendagri Tito Karnavian memaparkan tentang rencana pelantikan kepala daerah hasil pemilu 2024.

Baca Juga: Disdik Sukabumi Bimbing Guru SD Manfaatkan Sains dan Teknologi Digital dalam Pembelajaran

“Kami mendengarkan arahan Mendagri mengenai tahapan pilkada 2024 khususnya untuk persiapan pelantikan kepada daerah terpilih. Mendagri menjelaskan ada daerah yang hasil pilkada bersengketa di MK sehingga berdampak pada jadwal pelantikan, termasuk Kabupaten Sukabumi,” jelas Budi Azhar kepada sukabumiupdate.com.

Menurut Budi, pemerintah dalam hal ini mendagri sudah menetapkan rencana pelantikan pada tanggal 20 Februari 2025, dilakukan serentak oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Ibu Kota Negara. Rencana pelantikan tersebut mengalami perubahan dari yang rencana awalnya pada 6 Februari 2025.

Baca Juga: Viral Video Duel Siswi SD di Kota Sukabumi, Polisi: Motifnya Saling Ejek

Keputusan ini terkait langkah Mahkamah Konstitusi mempercepat jadwal pembacaan putusan dismissal menjadi 4-5 Februari dari yang rencana awalnya pada 15 Februari 2025. “Jadi rencana pelantikan di tanggal 20 Februari 2025 nanti, akan mengikutsertakan daerah yang ditolak gugatannya oleh Mahkamah Konstitusi. Sehingga yang akan dilantik serentak merupakan kepala daerah tanpa gugatan dan ditolak Mahkamah Konstitusi,” beber Budi.

Sementara untuk daerah yang gugatannya dilanjut, pelantikan kepada daerah akan dilakukan setelah diputuskan Mahkamah Konstitusi dan inkrah, waktunya disesuaikan dengan hasil putusannya.

Baca Juga: Kesaksian Penumpang Sebelum Mobil Pelat Merah Cianjur Terguling di Cikidang Sukabumi

“Kabupaten Sukabumi sendiri adalah salah satu daerah yang hasil pilkada 2024 dibawah ke ranah MK, jadi kita menunggu putusan sela atau dismissal
hakim MK di tanggal 4-5 Februari 2025 mendatang,” lanjutnya.

Menurut Budi, jika pada tanggal tersebut MK memutuskan menolak sengketa hasil pilkada Kabupaten Sukabumi, maka KPU akan bergerak dalam rentan tanggal 6,7 atau 8 Februari 2025 untuk melakukan penetapan dan pengusulan ke DPRD Kabupaten Sukabumi. Selanjutnya DPRD akan memparipurnakan ketetapan KPU sebagai salah satu tahapan pengusulan pelantikan kepala daerah terpilih ke Kemendagri lewat Gubernur Jabar.

Baca Juga: Disperkim Sukabumi Perpanjang Kontrak 89 Tenaga Honorer, Pastikan Tidak Ada Rekrutmen Baru

“DPRD itu diberi waktu 3 hari, 9,10 atau 11 Februari 2025 untuk menggelar paripurna penetapan hasil pilkada 2025. Untuk kemudian diusulkan ke Mendagri lewat Gubernur Jawa Barat,” ungkap Budi.

Ia menegaskan pelantikan kepala daerah hasil pilkada Kabupaten Sukabumi 2025 yang sejauh terus berubah sesuai dinamika dan hukum yang berlaku tidak mengganggu jalankan roda pemerintah di daerah.

Baca Juga: Awas Hoaks! Pengamat Sepak Bola Bung Towel Dikeroyok Orang Tidak Dikenal

“Kita berharap paling lambat tanggal 5 Februari 2025 ada putusan dari MK. Apapun keputusannya kita bisa menyiapkan langkah-langkah persiapan dengan jelas. Setelah tanggal 5 baru kita bisa melihat tahapan apa yang akan diambil untuk dijalankan,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment03 Februari 2025, 20:00 WIB

Girl Group Baru SM Entertainment, Hearts2Hearts Siap Debut Februari Tahun Ini

Girl group baru SM Entertainment, Hearts2Hearts siap untuk memulai debutnya dengan merilis single pertama mereka berjudul The Chase pada Senin, 24 Februari 2025.
Girl Group Baru SM Entertainment, Hearts2Hearts Siap Debut Februari Tahun Ini (Sumber : X/@soompi)
Nasional03 Februari 2025, 19:38 WIB

Mendes Soroti Upaya Pemerasan Kades oleh Oknum LSM dan Wartawan Gadungan

Mendes PDT Yandri Susanto sebut salah satu persoalan yang dihadapi kades saat ini adalah dugaan pemerasan oleh oknum LSM dan wartawan gadungan.
Mendes PDT Yandri Susanto. (Sumber Foto: Akun X Kemendes PDT)
Food & Travel03 Februari 2025, 19:30 WIB

Keraton Kaibon: Persembahan Sultan untuk Ibunda Ratu Aisyah yang Dihancurkan Jenderal Daendels

Keraton Kaibon adalah salah satu bukti sejarah yang kaya di Banten. Meskipun sebagian besar bangunannya telah hancur, namun nilai sejarah dan budaya yang terkandung di dalamnya tetap menarik untuk dipelajari.
Keraton Kaibon merupakan salah satu peninggalan bersejarah Kesultanan Banten yang terletak di Kota Serang, Banten. (Sumber : Instagram/@yatdayat05).
Sukabumi03 Februari 2025, 19:16 WIB

Viral Duel Siswi Sekolah Dasar, Kadisdik Kota Sukabumi: Tidak Untuk Ditiru, Kekerasan Bukan Solusi

Kepala Dinas Pendidikan Kota Sukabumi, Punjul Saepul Hayat yang menyesalkan kejadian tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Sukabumi, Punjul Saepul Hayat (Sumber: su/awal)
Sehat03 Februari 2025, 19:02 WIB

Perumdam TJM Sukabumi Himbau Depot Isi Ulang Air Minum untuk Jaga Sanitasi

Himbauan ini disampaikan untuk memastikan air baku yang berasal dari Perumda TJM yang digunakan oleh depot air minum isi ulang tidak menimbulkan masalah.
Depot air isu ulang yang gunakan bahan baku dari Perumdam TJM Kabupaten Sukabumi (Sumber: su/ragil)
Life03 Februari 2025, 19:00 WIB

Pilar Ekonomi, Membaca Sejarah Lumbung Padi di Purwakarta Jawa Barat

Pilar Ekonomi. Selama masa penjajahan Belanda, Purwakarta tetap menjadi pusat pertanian yang penting.
Ilustrasi. Sejarah Lumbung Beras di Purwakarta Jawa Barat (Sumber : Freepik/@zirconicusso)
Musik03 Februari 2025, 18:30 WIB

Beyonce Raih Album of the Year, Berikut Pemenang Grammy Awards 2025

Acara penghargaan musik bergengsi, Grammy Awards 2025 telah sukses diselenggarakan pada Minggu, 2 Februari 2025 waktu Amerika Serikat di Crypto.com Arena, Los Angeles.
Beyonce Raih Album of the Year, Berikut Pemenang Grammy Awards 2025 (Sumber : Instagram/@beyonce)
Sukabumi03 Februari 2025, 18:05 WIB

Sopir-Pengurus Elf Pajampangan Ultimatum Dishub Sukabumi, Tertibkan Taksi Gelap Sepekan Kedepan

Dalam audiensi dengan Dishub, sopir dan pengurus Elf Pajampangan meminta agar penertiban Taksi gelap dilakukan dalam waktu satu minggu ke depan.
Unjuk rasa ratusan sopir dan pengusaha Elf Pajampangan di Kantor Dishub Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Life03 Februari 2025, 18:00 WIB

Mau Doa Cepat Terkabul? Simak Adab dan Etika Tips dari Ustadz Adi Hidayat

Ustadz Adi Hidayat membagikan tips agar doa cepat terkabul seperti memperhatikan adab dan etika.
Ustadz Adi Hidayat membagikan tips agar doa cepat terkabul seperti memperhatikan adab dan etika. | (Sumber : Youtube/@Adi Hidayat Official)
Food & Travel03 Februari 2025, 17:59 WIB

Jelajah Goa Pengantin dan Saron di Curug Caweni Sukabumi, Traveling Penuh Misteri

pesona air terjun Curug Caweni, tetapi juga menyimpan ragam kisah misteri yang bertahan sebagai urban legend.
Cuwug Caweni di Cidolog Kabupaten Sukabumi (Sumber: dok warga)