DPRD Sukabumi Minta Pemerintah Percepat Relokasi Korban Pergerakan Tanah Cikembar

Senin 09 Desember 2024, 10:43 WIB
Faizal Akbar Awaludin, Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto : Intagram @    Foto profil faizalakbarawaludin_2024 faizalakbarawaludin_2024 •  69 suka Foto profil faizalakbarawaludin_2024

Faizal Akbar Awaludin, Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto : Intagram @ Foto profil faizalakbarawaludin_2024 faizalakbarawaludin_2024 • 69 suka Foto profil faizalakbarawaludin_2024

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi, Faizal Akbar Awaludin, meminta pemerintah untuk mempercepat relokasi warga yang terdampak pergerakan tanah di Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar.

Hal itu disampaikan Faizal Akbar Awaludin usai meninjau langsung lokasi pergerakan tanah di Kampung Cihonje, Rt 01/06, Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. pada Sabtu (7/12/2024).

Politisi PAN itu menyatakan kunjungannya ke lokasi pergerakan tanah di Desa Sukabumi selain menyerahkan bantuan juga untuk mendengar harapan dan keluhan mereka para warga yang terdampak.

"Saya sudah meninjau ke Desa Sukamaju Cikembar dan mengobrol dengan warga terdampak, yang mereka harapkan yaitu secepatnya ada relokasi," kata Faizal kepada sukabumiupdate.com, Senin (9/12/2024).

Untuk itu, kata Faizal, pihaknya atas nama anggota DPRD Kabupaten Sukabumi meminta kepada pemerintah agar rencana relokasi warga terdampak bisa secepatnya direalisasikan mengingat kondisi di lokasi yang sangat memprihatinkan.

Baca Juga: Ketua DPRD Temui Penyintas Bencana Luapan Sungai Cikaso Sukabumi

"Kami meminta kepada pihak-pihak terkait dari Pemkab Sukabumi, Pemprov Jabar dan Pemerintah Pusat, agar rencana relokasi bisa sesegara mungkin direalisasikan," tegasnya.

Atas bencana yang melanda Kabupaten Sukabumi, Faisal pun berpesan kepada warga agar tetap waspada dan mengutamakan keselamatan. "Cuaca alam sedang tidak baik-baik saja saudaraku, maka tetap berhati-hati kepada masyarakat Kabupaten Skabumi banyak berdo'a semoga bencana ini usai," harapnya.

Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pastikan warga penyintas bencana pergerakan tanah di Kampung Cihonje, Rt 01/06, Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi akan direlokasi.

Hal itu diungkapkan oleh, Letjen TNI Suharyanto selaku Kepala BNPB di lokasi bencana pergerakan tanah. Menurutnya walau hanya berdasarkan penglihatan kasat mata, semua warga penyintas harus direlokasi.

“Itu harus (relokasi) karena meskipun kita masih menggunakan mata telanjang ya tapi kelihatannya rumah-rumah yang rusak berat gara-gara geser tanah ini sama dengan Cianjur Selatan kemarin dan nggak mungkin lagi masyarakat tinggal di situ, masyarakat harus relokasi,” ujar Suharyanto kepada awak media di lokasi. Jumat (6/12/2024).

“Nah relokasi, pemerintah daerah Kabupaten, Desa, Camat menyiapkan lahan nanti pemerintah pusat yang membangun,” tambah dia.

Untuk itu, kata Suharyanto, dalam waktu dekat pihaknya akan langsung mengadakan rapat koordinasi bersama pihak terkait untuk pembahasan relokasi.

Baca Juga: Sempat Tidak Terdata, Kalibunder Sukabumi Darurat Dampak Bencana Alam

Terpisah, Kepala Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Diran Bahari mengungkapkan warga terdampak bencana pergerakan tanah terus bertambah.

Berdasarkan catatan sementara Kepala Desa, sekurangnya ada 318 jiwa, 112 KK, 30 rumah terdampak, dan 10 rumah diantaranya dinyatakan rusak berat akibat bencana pergerakan tanah yang tersebar di ke-Rwan 05-06 yang terjadi sejak Senin (2/12/2024).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)