Loka Tresnajaya Soroti Mitigasi Bencana Hidrometeorologi di Kabupaten Sukabumi

Minggu 08 Desember 2024, 09:34 WIB
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya (Sumber: istimewa)

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Sukabumi sejak Selasa, 3 Desember 2024 hingga beberapa hari memicu serangkaian bencana hidrometeorologi di sejumlah wilayah. Bencana ini meliputi banjir, longsor, angin kencang dan pergerakan tanah. Dampaknya terasa di 39 kecamatan dan 143 desa, menyebabkan kerusakan infrastruktur, terputusnya akses jalan utama, serta memaksa puluhan keluarga mengungsi untuk menyelamatkan diri.

Menanggapi situasi ini, Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya, menyampaikan keprihatinannya. "Kami sangat prihatin atas bencana yang melanda Sukabumi. Situasi ini tentu menjadi pukulan berat bagi masyarakat, baik secara fisik, material, maupun psikologis," ujar Loka kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (7/12/2024).

Loka menekankan pentingnya langkah mitigasi yang lebih serius agar kejadian serupa tidak terulang. Ia menyebut penguatan infrastruktur penahan longsor, normalisasi jalan dan jembatan, serta penyediaan tempat pengungsian yang layak sebagai kebutuhan mendesak.

Baca Juga: Demi Anak-anak Sekolah, Warga Cidolog Sukabumi Bangun Jembatan Darurat dari Bambu

"Langkah mitigasi harus menjadi prioritas. Pemerintah juga harus segera memperbaiki akses jalan utama yang rusak agar distribusi logistik dan kegiatan ekonomi warga dapat segera pulih," tegasnya.

Cuaca ekstrem yang terus melanda wilayah Sukabumi, menurut Loka, adalah pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana hidrometeorologi. "Kami akan terus mendorong dalam mitigasi bencana dan memastikan kebutuhan masyarakat terdampak terpenuhi," jelasnya.

Loka mengajak semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, untuk bekerja sama menghadapi tantangan ini. Ia optimis, dengan semangat gotong royong, Kabupaten Sukabumi mampu melewati masa sulit ini dan kembali bangkit.

Baca Juga: Sukabumi Selatan Masih Rawan Bencana, Wisatawan Diminta Tetap Waspada

Loka juga mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kewaspadaan dan mengikuti arahan dari aparat keamanan demi keselamatan bersama. "Saya harap warga bersabar dan mendukung upaya evakuasi serta penanganan bencana yang melibatkan pemerintah daerah, TNI-Polri, BPBD, dan relawan," pungkasnya. (adv)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:29 WIB

Generasi Muda Sukabumi yang Terkunci Darah dan Senjata

Tawuran adalah cara mempertahankan marwah dan harga diri sekolah.
Tawuran pelajar di Lapang Merdeka Kota Sukabumi. | Foto: Istimewa/Warganet