Rakor Komisi III DPRD, Dorong Pengembangan Tiga Perumda Milik Pemkab Sukabumi

Jumat 11 Oktober 2024, 22:36 WIB
Rakor Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi dengan 3 Perumda di Taman Rekreasi Tjimelati, Kamis (10/10/204) | Foto : Istimewa

Rakor Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi dengan 3 Perumda di Taman Rekreasi Tjimelati, Kamis (10/10/204) | Foto : Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi menggelar rapat kerja bersama tiga Perusahaan Umum Daerah (Perumda), yaitu Perumda Pesona Pariwisata, Perumda Aneka Tambang, dan Perumda Agro Sukabumi Mandiri.

Rapat yang berlangsung di Taman Rekreasi Cimalati, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 10 Oktober 2024, bertujuan untuk mengevaluasi kinerja serta membahas strategi pengembangan tiga sektor penting di wilayah tersebut.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi, Paoji Nurjaman, menyatakan bahwa pertemuan ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi dengan mitra kerja baru, mengingat Komisi III baru saja dilantik.

“Pertemuan ini penting karena kami dari Komisi III baru saja dilantik, sehingga perlu ada perkenalan dengan mitra-mitra, seperti Perumda Agrowisata dan PD Aneka Tambang. Alhamdulillah, silaturahmi berjalan baik dan kami juga menyampaikan anggota-anggota Komisi III kepada mitra kerja,” ujarnya.

Lebih lanjut, Paoji menyoroti kondisi anggaran PD Aneka Tambang yang dinilai memprihatinkan dan menjadi tantangan besar untuk kemajuan di masa depan. Ia menegaskan pentingnya dukungan anggaran agar Perumda bisa berkembang.

Baca Juga: Kunjungi Pabrik Garmen, Komisi IV DPRD Sukabumi Pantau Hak Karyawan dan Bahas Isu Pungli

"Mudah-mudahan di tahun 2025, kami bisa mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor ini. Kalau tidak didukung dengan anggaran, bagaimana mungkin bisa maju?" jelasnya.

Selain itu, Paoji juga mengungkapkan pentingnya pengembangan sektor agrowisata di Sukabumi. Menurutnya, fasilitas yang ada saat ini masih sangat terbatas, sehingga perlu perbaikan agar menarik lebih banyak pengunjung, baik dari dalam maupun luar daerah.

“Cimalati juga harus bisa berkembang, ini merupakan salah satu aset penting Kabupaten Sukabumi. Fasilitas di sini harus ditingkatkan agar mampu menarik pengunjung dan meningkatkan PAD kita,” tambahnya.

Paoji juga menyampaikan bahwa akan ada rencana perombakan dan pelebaran di kawasan wisata tersebut. "Kami akan mendorong agar perombakan ini bisa segera terlaksana. Hari ini kami meminta nomenklatur apa saja yang perlu diajukan, dan akan kami bahas dalam rapat gabungan di bawah badan anggaran," ujarnya.

Ia berharap perjuangan Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi tidak hanya berjalan di tempat, melainkan membawa perubahan yang signifikan ke depannya. "Mudah-mudahan upaya Komisi III bisa meningkatkan potensi Sukabumi, jangan sampai kita hanya diam di tempat," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa