SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Sylvie Gustiana Derin, mencuri perhatian saat tampil mempesona dan elegan dalam balutan pakaian adat Batak Toba berwarna merah cerah saat mengikuti Rapat Paripurna dalam rangka Milangkala Hari Jadi Kabupaten Sukabumi (HJKS) ke-154 tahun 2024.
Penampilan Sylvie tak hanya memancarkan keanggunan, tetapi juga menunjukkan makna kebersamaan dalam keberagaman budaya yang ada di Indonesia.
"Saya mengenakan pakaian adat Batak Toba sebagai bentuk terhadap keberagaman budaya yang ada di Indonesia. Di hari jadi Kabupaten Sukabumi ini merupakan momen yang tepat untuk merayakan kekayaan budaya bangsa kita," ungkap politisi Partai Golkar tersebut kepada sukabumiupdate.com.
Baca Juga: Sylvie Gustiana Derin Jadi Pembaca Teks Proklamasi Upacara HUT RI Di Cibadak Sukabumi
Sylvie menjelaskan keberagaman budaya tidak hanya dilihat dari dirinya saja, tetapi juga dari para rekan perempuan anggota DPRD lainnya yang mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah, seperti adat Sunda, Dayak, Melayu dan lainnya.
Sebelumnya, kata Sylvie, kebaya yang dikenakan oleh para anggota DPRD sering kali mencerminkan warna partai masing-masing. Namun, kali ini mereka memilih untuk berbeda untuk menunjukkan semangat kebersamaan.
"Kita yang biasanya pakai pakaian kebaya dengan warna partainya masing-masing, akan tetapi kali ini di momen hari jadi kabupaten Sukabumi. Kita ingin menunjukkan bahwa kekayaan budaya kita dapat dirayakan bersama, tanpa melihat perbedaan," ungkapnya.
Di momen HJKS ke-154 ini, ia berharap kedepannya Kabupaten Sukabumi bisa semakin maju, terlebih saat ini akan menghadapi Pilkada.
"Harapan saya, Sukabumi dapat berkembang lebih baik lagi, terutama dengan pemimpin baru yang bisa mengayomi keberagaman dan membawa perubahan positif bagi masyarakat," tandasnya. (ADV)