SUKABUMIUPDATE.com - Junajah Jajah Nurdiansyah resmi dilantik sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi periode 2024-2029.
Setelah pelantikan, Politisi PDIP tersebut mengemukakan langkah awalnya untuk fokus menyerap aspirasi masyarakat desa di daerah pemilihannya (Dapil 1) melalui program unggulannya, Saba Desa atau sering datang ke desa.
“Langkah awal tentu kita harus bekerja, ini adalah bagian dari komitmen kita sebagai wakil rakyat. Kita harus segera action, terutama dalam menghadapi tantangan pembangunan di Sukabumi. Fokus kita bukan hanya pada partai, tapi bagaimana kita bisa benar-benar mewakili rakyat, khususnya di Dapil 1,” ujar Junajah di Gedung DPRD Kabupaten Sukabumi, Jalan Jajaway, Palabuhanratu, Senin (5/8/2024).
Junajah yang sebelumnya memiliki pengalamannya sebagai kepala desa memahami kebutuhan masyarakat terutama di desa-desa terpinggirkan yang sering kali luput dari perhatian.
Ia mengungkapkan bahwa kondisi desa-desa di Dapil 1, yang meliputi enam kecamatan, banyak yang masih memerlukan bantuan dan perhatian khusus, terutama dalam hal infrastruktur dan pemberdayaan ekonomi.
"Pengalaman saya di desa memberikan pemahaman mendalam tentang kebutuhan yang ada di desa, terutama yang terpinggirkan. Di Dapil 1 ini, banyak desa yang masih tertinggal, terutama yang berada di sekitar perkebunan yang sudah habis masa Hak Guna Usaha (HGU)-nya. Ini yang akan menjadi fokus utama saya," jelasnya.
Junajah juga menyatakan keinginannya untuk ditempatkan di Komisi 1 DPRD yang membidangi pemerintahan desa. Menurutnya, berada di komisi tersebut akan memungkinkannya untuk lebih efektif dalam mengimplementasikan program saba desa.
"Kalau saya berada di Komisi 1, tentu akan lebih mudah untuk turun ke desa-desa dan menjalankan program Saba Desa ini. Program ini tidak hanya tentang kunjungan (menyerap aspirasi), tapi juga bagaimana menggali potensi desa yang belum tergarap dengan baik. Saya ingin melanjutkan dan memperbaiki apa yang sudah dikerjakan oleh anggota DPRD sebelumnya," kata dia.
Program Saba Desa yang diusung oleh Junajah merupakan inisiatif dirinya untuk mengidentifikasi dan mengoptimalkan potensi desa yang selama ini belum tergarap maksimal yang kedepannya akan diperjuangkan sesuai tupoksinya sebagai anggota dewan.
Dengan turun langsung ke lapangan, Junajah berharap dapat menemukan solusi untuk berbagai permasalahan yang dihadapi oleh desa-desa di Dapil 1, terutama yang berkaitan dengan infrastruktur, pendidikan, dan ekonomi.
"Desa-desa ini punya potensi besar, tapi banyak yang belum tergarap dengan baik. Dengan Saba Desa, kita akan mengajak semua pihak untuk saling bahu-membahu. Ini bukan hanya tugas pemerintah, tapi juga membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk media," ujarnya.
"Ini adalah tanggung jawab kita bersama. Saya percaya, dengan kerja keras dan dukungan semua pihak, kita bisa membawa perubahan nyata untuk desa-desa di Sukabumi," pungkasnya. (ADV)