Langkah Awal Loka Tresnajaya Usai Dilantik Jadi Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Senin 05 Agustus 2024, 23:27 WIB
Loka Tresnajaya dan istri di gedung DPRD Kabupaten Sukabumi pasca dilantik. (Sumber : Istimewa)

Loka Tresnajaya dan istri di gedung DPRD Kabupaten Sukabumi pasca dilantik. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi periode 2024-2029 resmi dilantik Senin (5/8/2024). Salah satunya adalah M. Loka Tresnajaya dari Daerah Pemilihan (Dapil) II.

Upacara pelantikan digelar di Gedung DPRD Kabupaten Sukabumi, Jalan Jajaway, Palabuhanratu. Ini merupakan periode pertama bagi Loka Tresnajaya mengemban amanah dari warga Dapil II Kabupaten Sukabumi.

Politisi Partai Golkar tersebut menyampaikan bahwa langkah pertama yang akan diambil sebelum turun ke masyarakat dan para konstituen adalah berkoordinasi dan berkomunikasi secara internal.

"Ini mungkin dalam waktu dekat juga saya akan mulai ke pembagian tugas nanti, pembagian komisi. Baru saya nanti akan membuat langkah-langkah atau rencana kerja saya selanjutnya," ujar Loka kepada sukabumiupdate.com.

Loka juga mengungkapkan pentingnya mengelola komunikasi dengan pendukung atau konstituennya. Ia menjelaskan bahwa sejak masa kampanye, pihaknya telah membentuk sebuah sistem komunikasi yang efektif.

"Jadi di setiap desa, di setiap wilayah semua memang koordinatornya sudah ada, kebetulan hari ini memang masuk dan datang hari ini itu sudah termasuk koordinator dari masing-masing desa," katanya.

"Dan kami insya Allah terkoneksi secara sistem digital, selain itu ke depannya mungkin akan membuat kunjungan, pertemuan silaturahmi khususnya dengan para pendukung saya di wilayah pemilih saya," lanjutnya.

Loka juga menyampaikan bahwa hari pelantikan ini merupakan hari yang luar biasa dan merupakan awal dari perjalanan hidup baru untuk membawa amanah, bukan hanya dari keluarga tetapi juga dari para konstituennya.

"Inginnya saya berharap, saya bisa menjaga amanah yang dititipkan oleh para pemilih saya. Dan saya pun tidak ada pilihan lain selain harus bisa dan mampu bekerja dengan baik sesuai tugas, fungsi, dan wewenang saya nanti," jelasnya.

"Sekali lagi saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pendukung, khususnya para pemilih saya. Khususnya buat keluarga besar," pungkasnya. (ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi19 September 2024, 23:23 WIB

Desa Wisata Hanjeli Sukabumi Sabet Penghargaan Wonderful Indonesia Impact Kemenparekraf

Enam desa wisata terbaik mendapat penghargaan Wonderful Indonesia Impact dari Menparekraf bekerja sama dengan MarkPlus. Salah satunya adalah Desa Wisata Hanjeli, Kabupaten Sukabumi
Asep Hidayat saat menerima Penghargaan Wonderful Indonesia Impact dari Menparekraf Sandiaga Uno di Jakarta, Kamis (19/9/20204) | Foto : Istimewa
Sukabumi19 September 2024, 21:47 WIB

Sepakat Damai Cabut Laporan Usai Bentrok, PP dan Garis Sukabumi Saling Memaafkan

Pasca insiden yang melibatkan dua kelompok ormas PP Kota Sukabumi dan ormas Garis Sukabumi Raya pada Jumat 13 September 2024 lalu, kedua belah pihak bersepakat untuk islah atau berdamai.
Para Pimpinan kedua ormas usai tandatangani nota perdamaian di MWC Pemuda Pancasila (PP) Kota Sukabumi. Kamis (19/9/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi19 September 2024, 21:18 WIB

Puluhan Perahu Wisata Terparkir Sepi Imbas Keringnya Curug Cikaso Sukabumi

Puluhan perahu angkutan wisata yang biasa mengantar jemput wisatawan ke Curug Cikaso kini terparkir sepi di dermaga apung Sungai Cikaso, Kampung Ciniti, Desa Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi.
Puluhan perahu wisata terparkir di sungai cikaso imbas keringany curug Cikaso di Sukabum | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi Memilih19 September 2024, 20:58 WIB

KPU Kabupaten Sukabumi Tetapkan DPT Pilkada 2024, Terjadi Penurunan Jumlah Pemilih

Jumlah DPT Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 terdiri dari 1.001.764 pemilih laki-laki dan 981.642 perempuan.
Rapat pleno terbuka rekapitulasi DPSHP dan penetapan DPT yang diselenggarakan KPU Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi19 September 2024, 20:42 WIB

Tepergok Curi Helm, Pria Cianjur Babak Belur Diamuk Massa di Dago Sukabumi

Berikut kronologi pria Cianjur nyaris tewas diamuk massa di Dago Sukabumi karena tepergok curi helm.
Tangkapan layar video viral pria babak belur diamuk massa karena tepergok curi helm di Dago Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih19 September 2024, 20:40 WIB

Panwaslu Sukaraja Sosialisasi Netralitas ASN, TNI/Polri dan Perangkat Desa di Pilkada Sukabumi

Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Sukaraja mengadakan kegiatan sosialisasi pengawasan netralitas ASN, TNI, Polri, Kepala Desa, dan perangkat desa dalam Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Sukaraja saat melakukan sosialisasi netralitas ASN, TNI/Polri dan Aparat Desa, Kamis (19/9/2024) | Foto : SU
Sukabumi Memilih19 September 2024, 20:19 WIB

Tak Ada Tanggapan Masuk, KPU Menuju Tahap Penetapan Paslon Pilbup Sukabumi 2024

Nihin tanggapan dan masukan dari masyarakat terkait 2 bapaslon Pilbup Sukabumi 2024. KPU bersiap menuju tahapan berikutnya.
Ketua Divisi Teknis dan Penyelenggara KPU Kabupaten Sukabumi, Abdullah Ahmad Mulya. (Sumber : SU/Ibnu)
Life19 September 2024, 20:00 WIB

Usir Muda Mudi yang Meresahkan, Kota di Finlandia Ini Putar Musik Klasik untuk Atasinya!

Kota di Finlandia ini punya cara unik mengusir pemuda yang selalu meresahkan di daerahnya.
Ilustrasi - Kota di Finlandia ini punya cara unik mengusir pemuda yang selalu meresahkan di daerahnya. (Sumber : Freepik.com).
Sukabumi19 September 2024, 19:26 WIB

Hindari Jalan Bergelombang, Kronologi Truk Tabrak Pemotor Hingga Tewas di Tanjakan Baeud

Berikut keterangan polisi terkait kronologi kecelakaan maut di Tanjakan Baeud Warungkiara Sukabumi, Truk ekspedisi tabrak pemotor hingga tewas.
Kecelakaan maut Truk boks ekspedisi tabrak pemotor di Tanjakan Baeud Warungkiara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life19 September 2024, 19:00 WIB

5 Kisah Urban Legend yang Menyeramkan di Dunia, Salah Satunya Ada di Indonesia

Kelima kisah ini adalah bagian dari urban legend yang terus berkembang dan menakutkan banyak orang, terlepas dari zaman atau tempat.
Ilustrasi - Kelima kisah ini adalah bagian dari urban legend yang terus berkembang dan menakutkan banyak orang, terlepas dari zaman atau tempat. (Sumber : Instagram/@noraalexandra/@Freepik.com).