Soroti Isu Pungli di PT GSI Sukabumi, DPRD Kritik Program Disnakertrans Tak Efektif

Minggu 28 April 2024, 23:12 WIB
Warga sempat blokade jalan cikembar, sebagai bentuk protes praktik pungli tenaga kerja di PT GSI (Sumber : SU/Ibnu)

Warga sempat blokade jalan cikembar, sebagai bentuk protes praktik pungli tenaga kerja di PT GSI (Sumber : SU/Ibnu)

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi, Hera Iskandar, menyoroti masalah dugaan pungutan liar (pungli) pencari kerja di PT GSI, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, dan menekankan pentingnya solusi yang efektif.

Hera juga memberikan dukungannya kepada warga setempat dalam penempatan tenaga kerja di pabrik tersebut.

"Untuk warga prioritas saya mendukung, jadi kalau warga setempat menjadi prioritas wajar, karena dia yang paling terdampak positif dan negatifnya," kata Hera kepada sukabumiupdate.com, Minggu (28/4/2024).

Baca Juga: Hadapi Polemik PT GSI Vs Warga. Disnakertrans Sukabumi Kembali Tak Hadir

Politisi Partai Gerindra itu menyoroti kurang maksimalnya upaya Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sukabumi untuk mencegah praktik percaloan dalam proses penerimaan kerja di PT GSI.

"Bagaimana solusinya? Jangan sampai kita memberikan anggaran kepada Disnaker tapi masalah yang jelas-jelas menjadi problem warga tidak terselesaikan, jadi program ke mana, masalah ke mana," ujarnya.

Hera menegaskan bahwa solusi yang diusulkan harus mengatasi masalah yang nyata dan tidak hanya sekadar program tanpa hasil. Program "silent center" yang dicetus oleh Disnakertrans menurut Hera nyatanya tidak efektif karena masih terjadi demo oleh warga setempat.

"Disnaker selalu saja mengelak, mereka bilang sudah melakukan program silent center, yaitu perusahaan menerima tenaga kerja secara online, ini tidak menjadi solusi, buktinya kemarin ada demo, yang notabene orang warga setempat yang tahu permasalahan, ini hal yang memalukan, di demo oleh warga setempat masalah tenaga kerja," jelasnya.

Menurut Hera, solusi yang efektif harus melibatkan HRD perusahaan, yang memiliki peran kunci dalam penerimaan tenaga kerja. Ia menekankan pentingnya integritas dan kejujuran dari semua pihak terkait.

"Karena yang namanya sogok menyogok, yang namanya kerja pakai uang, kalau HRD tidak memberikan ruang, itu tidak akan terjadi. Yang paling bertanggung jawab adalah HRD, saya bukan menyangka oknumnya HRD, tapi kalau HRD nya tidak memberikan peluang tidak akan terjadi," ujar Hera.

Oleh karenanya, Hera juga menyatakan dukungannya terhadap upaya warga setempat ketika berdemo, untuk menghilangkan praktik pungutan liar (pungli) dalam penerimaan kerja.

"Sangat memalukan sekali lah, kalau mau masuk kerja harus pakai uang. Bukan hanya untuk warga setempat tapi untuk Disnakertrans harus benar benar serius, jangan menutup nutupi, apalagi mengikuti," ucapnya.

Dengan mengedepankan kejujuran dan kerjasama antara Disnaker, HRD perusahaan, dan pihak terkait lainnya, Hera yakin bahwa masalah tenaga kerja di PT GSI dapat diatasi secara efektif demi kepentingan masyarakat Kabupaten Sukabumi.

"Ini perlu kejujuran, apakah mereka memang menginginkan masalah ini selesai ataukah mereka ingin memelihara ini menjadi sebuah ladang bagi mereka, selama mereka tidak membuka kejujuran akan terus terjadi. Dan satu hal ketika ketahuan penerimaan menggunakan uang, itu diberhentikan," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)