DPRD Kecam Kasus Ibu Hamil Asal Ciemas Sukabumi Diduga Ditelantarkan

Sabtu 20 April 2024, 22:35 WIB
Anggota Komisi 1 DPRD Kabupaten Sukabumi Andri Hidayana. (Sumber : Istimewa)

Anggota Komisi 1 DPRD Kabupaten Sukabumi Andri Hidayana. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Andri Hidayana mengecam petugas kesehatan Puskesmas Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, yang diduga menelantarkan ibu muda yang sedang hamil bernama Ayu Bunga Lestari (18 tahun).

"Ketika mendengar kejadian ini saya komunikasi dengan Dinkes. Dengan nada yang sama, Dinkes pun sangat menyayangkan dan akan mengambil langkah tindakan memanggil oknum nakes tersebut, Senin depan," kata Andri kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (20/4/2024).

"Dalam masalah kemanusiaan, apalagi nyawa seseorang, hal itu bukan menjadi masalah. Jangan akibat zonasi menjadikan pasien ditelantarkan," tambah dia.

Baca Juga: Diturunkan di Warung, Ibu Hamil Asal Ciemas Sukabumi Diduga Ditelantarkan

Sebelumnya diberitakan, Ayu adalah warga Kampung Cibebecek RT 01/01 Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas. Dugaan penelantaran ini terjadi saat petugas kesehatan Puskesmas Tamanjaya mengantar Ayu ke RSUD Jampangkulon menggunakan ambulans karena akan melahirkan. Namun ternyata, petugas menurunkan Ayu di sebuah warung, depan RSUD Jampangkulon, Sabtu ini sekira pukul 15.57 WIB.

Keterangan tersebut disampaikan langsung oleh Indra Lesmana (30 tahun), warga yang ketika itu berada di tempat mie ayam, dekat warung. Indra mengaku melihat Ayu diturunkan bersama ibunya. "Saya sedang besuk anak adik yang dirawat di rumah sakit," kata dia.

"Saat itu saya sedang makan mie ayam, terus datang ambulans dan satu bidan Puskesmas Tamanjaya. Kebetulan ketika itu turun hujan. Lalu pasien (Ayu) diturunkan bersama ibu dan barang bawaannya seperti termos, bantal, tikar, dan lainnya. Setelah turun, sopir ambulans dan bidan pulang lagi," tambah Indra.

Awalnya Indra menduga ambulans tersebut akan menjemput keluarga Ayu yang lain. Namun ternyata tidak. Dia pun akhirnya mengajak Ayu dan ibunya masuk ke rumah sakit karena khawatir dengan kondisi kehamilan yang sudah berusia tua. Menurut Indra, Ayu sempat ragu lantaran tidak mengenalnya.

"Mungkin takut soalnya tidak kenal dengan saya. Sekitar 20 menit kemudian, keluarganya datang menggunakan sepeda motor. Lalu diantar ke ruangan dan langsung daftar. Masuk ruang bersalin pukul 16.25 WIB. Dia (Ayu) melahirkan dengan cara caesar pukul 18.20 WIB. Bayinya perempuan, berat tiga kilogram. Alhamdulillah selamat dan sehat," katanya.

Berdasarkan informasi yang diperolehnya dari pihak keluarga, Indra menyebut ketuban Ayu sudah berubah dan pihak puskesmas tidak sanggup untuk menangani sehingga akan dirujuk ke RSUD Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Tetapi keluarga meminta Ayu dirujuk ke RSUD Jampangkulon.

"Bahkan tadinya sopir ambulans dan bidan mau menurunkan ibu hamil (Ayu) di depan SMP Jampangkulon, dekat RSUD Jampangkulon. Tapi karena cuacanya hujan dan di depan SMP itu tidak ada tempat berteduh, akhirnya ambulans menurunkan ibu hamil di warung seberang RSUD Jampngkulon," ujarnya.

"Pemilik warung dan saya sempat ngomong ke bidan dan sopir ambulans, menyarankan agar pasien diturunkan di depan UGD. Lebih bagus kalau bidan mendampingi pasien sampai ke ruangan, karena biasanya juga puskesmas mengantarkan pasien sampai depan UGD. Tapi bidan hanya diam dan memberikan isyarat kepada sopir agar segera pergi," kata Indra.

Dikonfirmasi, Kepala Puskesmas Tamanjaya Lilis Herlina mengaaku sudah menerima laporan kejadian ini. "Siap, akan ditindaklanjuti, saat ini sedang minta penjelasan bagaimana kronologinya," katanya singkat. (ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)