Hadiri Rakor Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak, Ini Harapan DPRD Sukabumi

Rabu 27 Maret 2024, 22:10 WIB
Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar menghadiri rakor Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (KLA) tingkat Kabupaten Sukabumi tahun 2024. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar menghadiri rakor Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (KLA) tingkat Kabupaten Sukabumi tahun 2024. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar menghadiri rapat koordinasi (rakor) Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (KLA) tingkat Kabupaten Sukabumi tahun 2024 di Pangrango Resort, Kecamatan Sukabumi, Selasa, 26 Maret 2024.

Rakor yang dibuka oleh Bupati Sukabumi Marwan Hamami ini, dihadiri pula Sekda Ade Suryaman, Forkopimda, kepala perangkat daerah, dan stakeholder terkait lainnya.

Hera pastikan pihaknya mendukung kegiatan tersebut berjalan dengan lancar. Hal itu karena ada beberapa indikator lagi dari 24 indikator penilaian KLA yang musti dipenuhi, diantaranya sektor pendidikan dan kesehatan anak.

“Tentunya ini membutuhkan komitmen, keseriusan dan kekompakan seluruh pemangku kebijakan dan juga masyarakat non government,” kata Politisi Partai Gerindra tersebut kepada sukabumiupdate.com.

Pada intinya menurut Hera, komisi IV mendukung penuh dengan dibuatkannya perda KLA sebagai salah satu indikator penilaian dengan nilai yang tinggi.

“Karena saya sangat menyadari bahwa kita sekarang membuat kebijakan layak anak, hakikatnya 20 atau 30 tahun yang akan datang anak-anak yang kita perhatikan sekaranglah yang akan meneruskan, mengisi pembangunan. Maka jika kita mempersiapkan anak-anak kita dengan memperhatikan haknya, kebutuhannya, maka generasi emas akan kita saksikan dikemudian hari,” tandasnya.

Sementara itu, Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengatakan, kegiatan rakor Gugus Tugas KLA sebagai bentuk percepatan dalam pemberdayaan anak. Apalagi, anak harus menjadi perhatian semua.

"Kesehatan, pendidikan, fasilitas, hingga lingkungan sangat penting dalam tumbuh kembang anak. Apalagi, dalam membentuk SDM anak yang luar biasa. Di sini, kita semua punya peran dalam hal itu," ujarnya.

Dari sisi SDM, anak -anak saat ini akan menjadi generasi penerus bangsa. Sehingga, karakter mereka haruslah luar biasa.

"Kabupaten Layak Anak bukanlah sekadar pemenuhan fasilitas anak, namun harus juga mengedukasi agar anak berkarakter. Ini tugas kita semua," ucapnya.

Oleh karena itu, dirinya berpesan agar orangtua membimbing anak sebaik mungkin. Mengingat, orangtua merupakan guru dan pembimbing anak pertama, sebelum mereka mengenal lingkungan luar.

"Orangtua merupakan guru pertama bagi anak-anak. Jadi, bimbinglah anak sebaik mungkin. Namun, didiklah anak sesuai zamannya, jangan mendidik anak mengikuti zaman orangtua," pungkasnya. (ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 17:45 WIB

Kadis Arpus Buka Acara Pengukuhan dan Raker Pengurus Daerah Forum TBM Sukabumi 2025-2030

DPRD siap mendukung Forum TBM dalam membumikan literasi.
Kadis Arpus Hj. Aisah membuka kegiatan Pengukuhan dan Rapat Kerja Pengurus Daerah Forum TBM Kabupaten Sukabumi periode 2025-2030. | Foto: Istimewa
Sukabumi22 Februari 2025, 17:26 WIB

Ikan Goreng Terakhir, Cerita Samson Simpenan Pamit ke Masjid dan Titip Anak Berusia 2 Tahun

Keluarga tak kuasa menahan duka, terutama sang bibi, Ema Purnamasari (43 tahun). Ia mengingat jelas momen-momen terakhir bersama keponakannya itu, sebelum tragedi mengerikan terjadi.
Anak perempuan samson yang berusia 2 tahun dititipkan ke bibinya di Simpenan Kabupaten Sukabumi (Sumber: SU/Ilyas)
Musik22 Februari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube

Jennie BLACKPINK kembali merilis lagu baru berjudul Extral yang dirilis pada Jumat, 21 Februari 2025. Kali ini, ia berkolaborasi dengan rapper wanita asal Amerika Serikat, Doechii.
Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube (Sumber : Youtube | Jennie)
Kecantikan22 Februari 2025, 16:54 WIB

Bisakah Mengunyah Permen Karet  Mengurangi Lemak di Wajah? Berikut 4 Risikonya

Mengunyah permen karet mungkin menyenangkan dan membantu melatih otot wajah, tetapi tidak cukup untuk mengurangi lemak di wajah.
Ilustrasi bisakah mengunyah permen karet mengurangi lemak di wajah (Sumber: Freepik/@drobotdean)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:43 WIB

Usai Bacok Kakak hingga Tewas, Pelaku: Tolong Laporin Polisi Saya Bertanggung Jawab

Pelaku bacok kakak hingga tewas, menyerahkan diri kepada pihak kepolisian
F, pelaku bacok kakak hingga tewas. Sesaat setelah kejadian berdarah di Kadudampit Kabupaten Sukabumi (Sumber : dok warga)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:21 WIB

Dari Rambonnet Hingga Ayep Zaki, Ngulik Sejarah 23 Wali Kota Sukabumi

Ngobrol dengan penikmat sejarah kesukabumian, Irman “Sufi” Firmansyah, kepemimpinan Kota Sukabumi dimulai pada masa kolonial Belanda dengan diangkatnya Mr. George François Rambonnet
Wali Kota Pertama, wali kota indonesia merdeka, wali kota dipilih DPRD dan pilkada serta wali Kota Sukabumi 2025 - 2023 (Sumber: dok berbagai sumber)
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)