SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Agus Mulyadi, meminta semua pihak terutama orang tua hingga tokoh agama ikut berperan aktif mengantisipasi kenakalan remaja selama bulan suci Ramadan.
Hal itu disampaikan Agus terkait masih maraknya remaja yang terlibat aksi tawuran berkedok perang sarung hingga geng motor yang berbuat onar pada malam hari di Kabupaten Sukabumi.
"Melihat situasi di beberapa wilayah, khususnya di wilayah Utara dan mungkin juga di Kabupaten Sukabumi, banyak anak-anak yang seharusnya berada di masjid tapi malah bermain di luar dengan teman-temannya," kata Agus kepada sukabumiupdate.com, Senin (25/3/2024).
Baca Juga: Polisi Akui Aksi Brandal Motor dan Perang Sarung di Sukabumi Meningkat Saat Ramadan
Politisi Partai Golkar itu mengimbau agar orang tua bisa mengawasi kegiatan anak-anak mereka dengan lebih baik, sehingga dapat menjalankan ibadah dengan baik di bulan Ramadan.
Selain itu, Agus meminta agar tokoh agama di lingkungan masing-masing turut serta dalam membimbing para remaja agar berada di masjid dan melaksanakan ibadah dengan tertib.
"Kepada pihak kepolisian dan koramil, terutama Bhabinkamtibmas dan Babinsa, diharapkan memberikan himbauan agar suasana kekhusuan dalam beribadah dapat terjaga," ucapnya.
Agus Mulyadi juga menyoroti aktivitas remaja yang bergerombol naik motor setelah pelaksanaan tarawih, khususnya antara jam 10 malam ke atas. Sehingga ia meminta pihak kepolisian untuk meningkatkan patroli malam.
"Kami mohon agar diadakan patroli-patroli yang agak intens di titik-titik kerawanan, sehingga tidak ada istilahnya geng motor berbuat onar di bulan puasa," ujarnya.
Ia berharap peningkatan patroli ini dapat menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif, sehingga pelaksanaan ibadah dapat berjalan lancar.
"Tentu di bulan suci yang penuh berkah ini, kita berharap bisa berdampak positif bagi masyarakat Sukabumi dan tambah khusyuk dalam beribadah. Semoga kita bisa beribadah dengan lancar dan mendapatkan ridho dari Allah SWT," pungkasnya. (ADV)
