DPRD Minta Drainase Diperbaiki, Proyek Gudang di Cicurug Sukabumi Picu Banjir

Sabtu 06 Januari 2024, 20:55 WIB
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara mengunjungi lokasi banjir di Kampung Kaum Babakan RT 03/01 Kelurahan Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat, 5 Januari 2024. | Foto: Istimewa

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara mengunjungi lokasi banjir di Kampung Kaum Babakan RT 03/01 Kelurahan Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat, 5 Januari 2024. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara mengunjungi lokasi yang terdampak banjir di Kampung Kaum Babakan RT 03/01 Kelurahan Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat, 5 Januari 2024. Banjir di wilayah ini diduga akibat limpahan air proyek gudang PT Niaga Tama (Wings Food).

Yudha menyebut pembangunan gudang PT Niaga Tama (Wings Food) cukup luar biasa dengan luas hampir dua hektare. Akibatnya, saat turun hujan, lokasi proyek tergenang air dan berdampak kepada warga karena drainase yang belum baik. Yudha meminta pihak perusahaan harus menyiapkan drainase secara lebih baik dalam proses pengerjaan gudang.

"Saat masa pembangunan drainase harus dipersiapkan terlebih dahulu, meski masyarakat sangat menyambut baik bangunan ini dan berharap tenaga kerja lokal bisa terlibat," ujarnya.

Yudha menekankan pentingnya investasi untuk mengembangkan Kabupaten Sukabumi, namun dia pun mengingatkan para investor harus mengikuti aturan dan prosedur yang berlaku serta meminimalkan dampak negatif. "Safety dan dampak yang terjadi harus diminimalisasi. Secara teknis harus mantap," kata dia.

Pembangunan gudang PT Niaga Tama (Wings Food) di Kampung Kaum Babakan RT 03/01 Kelurahan Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Rabu, 3 Januari 2024. | Foto: IstimewaPembangunan gudang PT Niaga Tama (Wings Food) di Kampung Kaum Babakan RT 03/01 Kelurahan Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

Baca Juga: Warga Minta Proyek Gudang di Cicurug Sukabumi Ditunda Usai Rumah Kebanjiran

Menurut Yudha, pihaknya memastikan izin pembangunan gudang PT Niaga Tama (Wings Food) sudah lengkap, tinggal menunggu Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) yang sedang diproses. "Akan dibawa ke agenda kerja DPRD Kabupaten Sukabumi dan dinas terkait akan dipanggil untuk percepatan pengeluaran izin AMDAL," ungkap Yudha.

Yudha juga menginformasikan Komisi I DPRD akan melakukan inspeksi mendadak (sidak) dan verifikasi ke lokasi untuk memastikan hasil kunjungan Jumat lalu. "Harapan masyarakat, perhatian di pembangunan ini harus terpenuhi dengan resapan air dan Ruang Terbuka Hijau (RTH) sebanyak 40 persen," katanya.

Meskipun menghadapi dampak pembangunan, Yudha mengapresiasi kerja sama dari perusahaan dan manajemen konstruksi yang terlihat sangat kooperatif.

Sebelumnya, warga Kampung Kaum Babakan sepakat meminta PT Niaga Tama (Wings Food) menghentikan sementara pembangunan gudang yang dikerjakan PT Dwi Tunggal Surya Jaya sebagai penyedia jasa konstruksi. Penundaan dilakukan agar hak-hak masyarakat dalam kajian Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) terpenuhi.

Diketahui, kasus ini mengemuka setelah sekitar enam rumah terendam banjir pada Minggu sore, 31 Desember 2023. Ketika itu banjir dipicu hujan deras di wilayah tersebut pada Minggu sekira pukul 14.00 WIB. Kondisi ini diperparah karena diduga bagian belakang gudang perusahaan tidak memiliki drainase sehingga air meluap ke permukiman.

External Affairs Manager PT Niaga Tama, Shufong, mengatakan banjir yang dialami warga saat hujan deras beberapa waktu lalu tidak semuanya disebabkan pembangunan gudang. Namun begitu, Shufong mengaku perusahaannya sudah sering mengingatkan pelaksana proyek untuk merapikan drainase sejak awal pengerjaan. (ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi23 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sales Executive/Pramuniaga Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini segera daftarkan diri sekarang juga!
Loker Sales Executive/Pramuniaga Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi (Sumber : Freepik/sastock)
Sukabumi23 November 2024, 14:47 WIB

21 Raperda, Usulan Propemperda Kabupaten Sukabumi 2025 Mulai Dibahas

PROPEMPERDA Kabupaten Sukabumi tahun 2025 sebanyak 21 (dua puluh satu) Raperda. 12 (dua belas) Raperda usul prakarsa DPRD sebagaimana usulan dari komisi-komisi dan BAPEMPERDA dan 9 (sembilan) Raperda usulan Pemerintah
Bupati Sukabumi Marwan Hamami menghadiri Rapat Paripurna DPRD dalam rangka Penetapan Propemperda Tahun 2025 (Sumber: dokpim Kabupaten Sukabumi)
Entertainment23 November 2024, 14:27 WIB

Menanti Teater Musikal Sri Asih Sukabumi, Bangkit Dari Kubur Setelah Puluhan Tahun Mati

Yup, Sri Asih sebagai entitas seni pertunjukan di Kota Sukabumi akan lahir kembali dalam format kekinian yaitu teater musikal. Kelompok
Aktor atau pelakon Sri Asih 1989 akan mencoba menghidupkan kembali Seni Pertunjukkan Sri Asih di Sukabumi (Sumber: su/fit)
Sukabumi23 November 2024, 13:55 WIB

Longsor di Sukabumi, Jalan Sagaranten Kalibunder Tertutup Tanah dan Batu

Akses penghubung Kecamatan Sagaranten dan Kecamatan Kalibunder, di Kampung Cisagu RT. 001/002 Desa Mekarsari Kecamatan Sagaranten, tidak dapat dilintasi kendaraan. Longsor terjadi sekitar pukul 22.30 WIB malam
Jalan Sagaranten Kalibunder Kabupaten Sukabumi tertutup longsor, Jumat malam (22/11/2024) (Sumber: istimewa)
Food & Travel23 November 2024, 13:00 WIB

Danau Biru Cibanten, Wisata Gratis di Banten yang Mata Airnya Tidak Pernah Mengering

Dengan suasana yang tenang dan fasilitas yang cukup lengkap, Danau Biru Cibanten akan memberikan pengalaman liburan yang menyenangkan.
Danau Biru Cibanten adalah destinasi wisata yang cocok untuk Anda yang ingin menikmati keindahan alam yang masih asri dan menyegarkan pikiran. (Sumber : Instagram/@prasetiarm).
Bola23 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persik Kediri vs PSIS Semarang di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persik Kediri vs PSIS Semarang akan tersaji sore ini mulai pukul 15.30 WIB.
Persik Kediri vs PSIS Semarang akan tersaji sore ini mulai pukul 15.30 WIB. (Sumber : X/@psisfcofficial/@persikfckediri).
Sukabumi Memilih23 November 2024, 11:16 WIB

Tak Progresif Soal Masalah Agraria di Sukabumi, 3 Catatan SPI Usai Nonton Debat Publik II Pilkada 2024

Ada tiga catatan yang diberikan SPI setelah melihat pemaparan paslon 01 Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas tentang masalah agraria.
Ilustrasi.  Serikat Petani Indonesia atau SPI memberikan 3 catatan penting usai debat publik II pilkada Kabupaten Sukabumi, yang berlangsung di Kabupaten Bandung Jumat 22 November 2024. (Sumber: istimewa)
Food & Travel23 November 2024, 11:00 WIB

5 Rekomendasi Pantai Terindah di Ujunggenteng Sukabumi, Wajib Kesini!

Pantai-pantai Ujunggenteng di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, adalah sebuah permata tersembunyi yang menawarkan keindahan alam yang masih sangat alami.
Pantai Tenda Biru - Ujung Genteng adalah destinasi wisata yang sempurna bagi Anda yang ingin melepas penat dan menikmati keindahan alam. (Sumber : Instagram/@mutiaraantini).
Nasional23 November 2024, 10:41 WIB

Bantu Ekosistem PPMI, Kementerian BUMN Dukung Perlindungan Pekerja Migran Indonesia

Kementerian BUMN menekankan pentingnya peran BUMN dalam memastikan fasilitas keberangkatan dan kedatangan pekerja migran di bandara serta program-program perlindungan lainnya.
Erick Thohir, Menteri BUMN.
Nasional23 November 2024, 10:09 WIB

Pemkab Sukabumi Buka Data, Anggota Komisi II DPR RI Minta Kemendagri Cek Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024

Kepala BKPSDM Kabupaten Sukabumi, Teja Sumirat menyebut apa yang disampaikan Heri Gunawan anggota Komisi II DPR RI tidak tepat.
Dok Rabu (28/8/2024) mutasi pejabat di lingkungan Pemkab Sukabumi (Sumber: dokpim Kabupaten Sukabumi)