Bahas Capaian UHC, DPRD Sukabumi Harap Rakor JKM Hasilkan Keputusan Terbaik

Jumat 14 Juli 2023, 14:07 WIB
Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi M. Yusuf (paling kanan) saat menghadiri Rakor JKM. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)

Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi M. Yusuf (paling kanan) saat menghadiri Rakor JKM. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Fraksi PKS, Muhamad Yusuf, menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Jaminan Kesehatan Masyarakat (JKM) yang dipimpin Sekretaris Daerah Kabupaten Ade Suryaman, di Hotel Pangrango Salabintana Sukabumi, Kamis 13 Juli 2023.

Rakor tersebut dilakukan untuk membahas pencapaian universal health coverage (UHC) di Kabupaten Sukabumi, baik dari kepesertaan maupun keaktifan.

Turut hadir dalam rakor tersebut dari pihak BPJS Kesehatan dan sejumlah unsur perangkat daerah Kabupaten Sukabumi yaitu Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Bappelitbangda, BPKAD, bagian hukum, DPMD, Disdukcapil serta Disnakertrans.

Yusuf mengatakan, pembahasan berawal dari data kepesertaan UHC Kabupaten Sukabumi yang terus mengalami kenaikan sehingga KIS PBI yang dibayarkan oleh APBD semakin besar.

Baca Juga: Laki-laki Lebih Banyak Nganggur Dibanding Perempuan di Sukabumi, Ini Solusi DPRD

Sementara jumlah peserta JKN KIS yang semula 1.434.378 jiwa yang ditanggung oleh APBN atau dari pemerintah pusat yang aktif menjadi 1,097,861 yang mengakibatkan total keaktifan peserta BPJS Kabupaten Sukabumi menjadi hanya 72 persen.

"Tentu saja berimplikasi terancamnya UHC Kabupaten Sukabumi. Walau pun kepesertaan BPJS sudah melampaui batas minimal 95 persen, bahkan sudah mencapai 98,6 persen," kata Yusuf dalam rilis yang diterima sukabumiupdate.com, Jumat (14/7/2023).

Menurut Yusuf, keaktifan peserta BPJS yang dibawah batas treshold keaktifan peserta sebesar 75 persen menjadi terancam penundaan UHC.

“Disisi yang lain akibat jumlah pendidik yang terus bertambah dan banyaknya KIS PBI APBN yang dinonaktifkan oleh pemerintah pusat menjadi beban pemerintah daerah sehingga terancam kekurangan anggaran pembayaran KIS PBI APBD 2 ini,” jelas Yusuf.

Yusuf kemudian berharap Rakor JKM ini menghasilkan keputusan terbaik bagi masyarakat.

“Semoga dengan Rakor yang diselenggarakan kali ini mampu memberikan jalan keluar terbaik sehingga pelayanan kesehatan untuk masyarakat Sukabumi semakin lebih baik,” kata Yusuf.

Sementara itu Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman mengatakan pemerintah daerah menargetkan percepatan peningkatan layanan kesehatan dengan mencapai UHC. Langkah tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa hak dasar warga dalam bidang kesehatan terpenuhi.

Sekda menyatakan bahwa pemerintah akan selalu hadir di tengah masyarakat untuk memberikan jaminan kesehatan dalam segala bentuknya, dengan berbagai teknis, mekanisme, dan sistem yang digunakan.

"Intinya, hak dasar masyarakat harus terpenuhi, termasuk di dalamnya adalah layanan kesehatan. Harapannya, rapat koordinasi ini dapat memberikan percepatan dalam penanganan masyarakat, khususnya di bidang kesehatan," ujarnya.

Sekretaris Dinas Kesehatan, Maskur Alawi menyampaikan bahwa masyarakat harus mendapatkan jaminan sosial yang dibangun melalui koordinasi yang baik antara semua pihak yang terlibat. Tujuan dari jaminan kesehatan ini adalah untuk memastikan bahwa masyarakat menerima perlindungan kesehatan yang tepat sasaran.

"Kita harus memastikan bahwa semua orang mendapatkan jaminan kesehatan secara menyeluruh. Namun, karena keterbatasan anggaran dan faktor lainnya, jaminan kesehatan harus ditargetkan secara tepat dan memiliki skala prioritas yang jelas," ungkapnya. (ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).