DPRD: Jangan Ada Celah Pungli di Objek Wisata Sukabumi

Rabu 26 April 2023, 14:03 WIB
Pemandangan Pulau Mandra di kawasan Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi menjelang magrib. DPRD menyatakan jangan ada celah pungli di objek wisata Sukabumi. (Sumber : Dok.Sukabumiupdate.com)

Pemandangan Pulau Mandra di kawasan Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi menjelang magrib. DPRD menyatakan jangan ada celah pungli di objek wisata Sukabumi. (Sumber : Dok.Sukabumiupdate.com)

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Usep Wawan menyatakan praktik pungutan liar atau pungli dapat merusak citra pariwisata Sukabumi di mata wisatawan. 

Pernyataan Ketua Fraksi Partai Gerindra tersebut menanggapi adanya oknum warga yang diduga melakukan pungli di objek wisata Geopark Ciletuh saat libur lebaran 2023. Oknum warga itu telah ditangkap oleh tim Penindakan Unit Pemberantasan Pungli (UPP) Polres Sukabumi

Usep menyatakan segala bentuk praktik pungli di tempat wisata harus diberantas. Bahkan ia minta pelakunya dikenakan sanksi sesuai peraturan hukum yang berlaku.

Baca Juga: Kendaraan Mengular dari Lingsel Hingga Cibadak Sukabumi

“Apalagi jika dilakukan oleh pegawai pemda, harus diberi sanksi yang tegas sampai pemecatan,” kata Usep kepada sukabumiupdate.com, Rabu (26/4/2023).

Dalam hal ini, Usep menyatakan Dinas Pariwisata harus melakukan pengawasan untuk memastikan tempat-tempat wisata di Sukabumi bersih dari pungli.

"Dinas Pariwisata harus mengevaluasi kembali sistem, jangan sampai ada celah pungli di lapangan,” tandasnya.

Baca Juga: Gempa M3.8 Sukabumi, Guncangan Terasa di Surade hingga Ujunggenteng

Sebelumnya, tim penindakan UPP Polres Sukabumi menangkap sejumlah oknum warga yang diduga melakukan pungli. Mereka memanfaatkan ramainya wisatawan yang berlibur ke kawasan Geopark Ciletuh Sukabumi.

Ada 10 orang yang diamankan Tim Penindakan UPP Polres Sukabumi. Para oknum warga ini diduga melakukan pungutan liar untuk meraup keuntungan pribadi di beberapa titik wisata seperti Pantai Palangpang (Ciemas), Curug Cimarinjung (Ciemas), dan Jalan Gunung Sumping (Palabuhanratu).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)