Prihatin Kasus Kekerasan Pakai Sajam di Sukabumi, DPRD Ajak Warga Kontrol Emosi

Rabu 12 April 2023, 21:01 WIB
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Badri Suhendi. (Sumber : Istimewa)

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Badri Suhendi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Badri Suhendi mengaku prihatin dengan adanya kasus tindak pidana kekerasan menggunakan senjata tajam atau sajam yang dalam tempo dua hari terakhir berturut turut terjadi di Kabupaten Sukabumi.

Ketua Fraksi partai Demokrat di DPRD Kabupaten Sukabumi itu mengaku sangat menyesalkan bahkan mengecam kedua peristiwa tersebut.

“Memang bicara takdir sudah lain. Itu kehendak Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Tapi yang sangat disayangkan adalah para pelaku yang tidak bisa mengontrol emosi dan nafsunya,” tutur Badri.

Baca Juga: Paman Tewas Ditusuk Keponakan di Cibadak Sukabumi, Adik Korban Syok Lalu Meninggal

Badri kemudian mengajak masyarakat untuk lebih tenang dan sabar dalam menghadapi segala bentuk permasalahan. Terlebih saat ini bulan Ramadan. Dimana menurutnya, mengontrol emosi menjadi salah satu hal yang bisa dilatih di bulan suci ini.

“Emosi jika dituruti ya seperti itu. Bukan hanya merugikan orang lain, juga diri sendiri. Apalagi sampai menghilangkan nyawa orang. Keluarga korban sedih, pelaku juga berhadapan dengan hukum yang tidak sebentar tentunya,” ujarnya.

Lebih jauh, Badri mengapresiasi kepolisian yang cepat bertindak meringkus pelaku penusukan di Cibadak. Ia juga berharap polisi segera menangkap pelaku pembacokan yang terjadi di Kecamatan Bantargadung.

“Saya juga mengapresiasi kekompakan masyarakat dalam partisipasinya membantu kepolisian. Ini harus lebih ditingkatkan lagi. Jangan berikan kesempatan kriminal untuk berkembang di Kabupaten Sukabumi,” tegasnya.

Baca Juga: Pria di Bantargadung Sukabumi Bacok Ibu Mertua dengan Sajam

Sebelumnya, terdapat dua kasus kekerasan menggunakan senjata tajam yang menyita perhatian warga Sukabumi dua hari terakhir. Pertama yaitu kasus seorang mertua di Bantargadung dibacok menantunya yang terjadi pada Minggu 9 April 2023. Di mana saat ini, korban dirawat di IGD RSUD Palabuhanratu.

Sedangkan kedua yaitu kasus penusukan keponakan terhadap pamannya sendiri yang terjadi di Kecamatan Cibadak pada Senin 10 April 2023. Korban diketahui meninggal dunia.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)