DPRD Beri Catatan Soal Pembangunan Jalan Lingkar Utara Sukabumi

Senin 03 April 2023, 19:49 WIB
Budi Azhar Mutawalli, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto : Aji

Budi Azhar Mutawalli, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto : Aji

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawalli menanggapi upaya pemerintah kabupaten yang akan mengebut pembangunan jalan lingkar utara Sukabumi. Budi Azhar yang sekaligus menjadi kordinator bidang Komisi II memberikan catatan penting terhadap perencanaan tersebut.

Jalan lingkar utara Sukabumi dipersiapkan oleh pemerintah kabupaten Sukabumi dalam rangka menopang perekonomian dan agrowisata diwilayah utara Sukabumi serta mengantisipasi meningkatnya volume kendaraan saat tol bocimi sudah berfungsi nantinya.

Menurut Budi, pertama, pembangunan jalan lingkar utara sejatinya harus mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Pemerintah Daerah (RPJMD) "jika sudah sesuai dengan RPJMD maka hal itu harus didukung oleh semua pihak, apalagi hal itu sebagai upaya mendongkrak perekonomian masyarakat," ujarnya.

Baca Juga: Paripurna DPRD, Wabup Sampaikan 4 Poin Penting Soal Raperda Kabupaten Layak Anak

Kedua, lanjut Budi yang juga menjabat sekretaris DPD Golkar Kabupaten Sukabumi itu pembangunan jalan lingkar utara diupayakan jangan menyedot anggaran dari APBD Kabupaten Sukabumi. "sebisa mungkin pemerintah kabupaten harus mengupayakan pembangunan jalan tersebut dengan mengakses anggaran pusat maupun provinsi," jelasnya.

Jembatan Cinumpang pada jalan lingkar utara Sukabumi | Foto : dok.sukabumiupdate.comJembatan Cinumpang pada jalan lingkar utara Sukabumi | Foto : dok.sukabumiupdate.com

Sehingga, anggaran yang tersedia bisa diefektifkan untuk revitalisasi pembangunan jalan yang ada (jalan milik kabupaten) yang kondisinya sebagian dalam keadaan rusak.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman memimpin rapat bersama PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII membahas pembangunan ruas Jalan Kadudampit-Sukalarang (Lingkar Utara), di Pendopo Sukabumi, Jumat 31 Maret 2023.

Rapat yang diikuti sejumlah perangkat daerah terkait ini, membahas rencana kegiatan pembangunan ruas Jalan Lingkar Utara segmen II yang meliput wilayah Lebaksiuh di Kecamatan Kadudampit ke Perbawati (Pondok Halimun) di Kecamatan Sukabumi.

Baca Juga: Ketua DPRD: Selatan Sukabumi Masuk List SIPD Pembangunan Jalan

Dalam arahannya Sekda Ade mengatakan, bahwa pembangunan jalan lingkar utara sangat dibutuhkan. Terutama untuk mengurai kemacetan ketika jalan tol selesai, di samping itu, jalan ini bisa dijadikan penopang ekonomi dan agrowisata.

"Ketika jalan tol selesai, wilayah Kabupaten Sukabumi diprediksi penuh oleh kendaraan dari Jakarta ataupun lainnya. Makanya ruas jalan ini diperlukan sebagai bentuk antisipasi. Apalagi, kawasan Sukabumi diprediksi menjadi pengganti puncak, nantinya," ujar Ade dikutip dari laman resmi Pemkab Sukabumi.

Adapun dalam pembangunannya, kata Ade, akan ada lahan milik PTPN VIII yang ikut terkena. Maka dari itu, rapat ini dilaksanakan untuk menemukan solusi terbaik dan kelancaran pembangunan jalan lingkar utara.

"Diskusi di Jumat ini, ingin tahu rancangan PTPN. Sebab, keinginan kami tidak hanya ruas jalan saja, di sana harus ada rest area juga," ungkapnya.

Baca Juga: Mengenal Anjak Priatama Sukma, Wakil Rakyat Sukabumi dengan DNA Politik yang Kuat

Terkait progres jalan lingkar utara sendiri, sejauh ini telah dimulai pembangunannya. Bahkan sudah dibangun jembatan di Kadudampit.

Untuk diketahui ruas jalan Lingkar Utara Sukabumi ini nantinya akan membentang sepanjang 25,4 kilometer dan lebar badan jalan 20 meter di mulai dari Kadudampit hingga Sukalarang.

Proses cut and fill saat ini masih berlangsung. Adapun anggaran cut and fill proyek menurut papan proyek tersebut adalah senilai Rp 4.597.915.051 yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sukabumi Tahun 2022 lewat Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang.

Kemudian tahap kedua, dari mulai jembatan sampai lebak siuh sudah dianggarkan Rp1,3 Milyar untuk perkerasan jalan.

Selanjutnya dari ruas jalan lebak siuh sampai ke PH sepanjang 4 KM, dimana sepanjang ruas tersebut ada 3 jembatan yang akan dilalui, direncanakan pembangunan tersebut tuntas sampai 2024. 

Untuk ruas Sukabumi Sukalarang dimungkinkan tidak terlalu rumit karena nyaris sepanjang ruas tersebut tidak ada pembangunan jembatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)