Sikapi Keluhan FPP, DPRD Sukabumi akan Telusuri PLTU Cemari Laut Palabuhanratu

Senin 27 Maret 2023, 20:04 WIB
Deni Gunawan, Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist

Deni Gunawan, Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - DPRD Kabupaten Sukabumi menjadi salah satu pihak yang hadir dalam agenda Audiensi Forum Pemuda Palabuhanratu terkait dugaan PLTU Palabuhanratu yang membuang limbah ke laut. Audiensi tersebut dilaksanakan di komplek perkantoran Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Senin (27/3/2023).

Selain DPRD, dalam audiensi ini hadir juga pihak PLTU Palabuhanratu yang diwakili 3 orang manajer; dari manajer administrasi, manajer operasional, dan manajer energi primer.

Namun kemudian, audiensi tersebut tidak berlanjut karena Forum Pemuda Palabuhanratu (FPP) memilih walk out karena mereka menginginkan bertemu langsung dengan pimpinan dari pihak PLTU yaitu General Manager PT Indonesia Power, dimana dalam audiensi tersebut GM PT Indonesia Power tidak bisa hadir.

"Kami memutuskan untuk walk out karena yang bertanggung jawab khususnya GM itu tidak hadir. Kami ingin kalau menjadi pimpinan itu gentle hadir, temui kami karena yang bersangkutan pengendali penuh dan bertanggung jawab di PLTU Palabuhanratu," ujar perwakilan FPP, Friady.

Ketua komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi, Deni Gunawan menyayangkan audiensi tersebut diwarnai aksi walk out. Padahal seluruh perwakilan dari unsur-unsur terkait telah hadir akan memberikan klarifikasi terkait dugaan pencemaran lingkungan yang dikeluhkan para pemuda Forum Pemuda Palabuhanratu.

"Tadi dihadirkan juga dari pihak perusahaan PLTU terkait indikasi pencemaran lingkungan, dari Puskesmas, dinas lingkungan hidup, agar semua bisa tahu dari berbagai sumber, apa saja yang menjadi isu, dan bisa diperbaiki ke depannya," ujar Deni Gunawan kepada sukabumiupdate.com, Senin (27/03/2023).

Sehingga, menurut anggota komis II DPRD Kabupaten Sukabumi itu, permasalahan ini tidak berlarut-larut.

"Harapan dari komisi II permasalahan ini harus tuntas, kita juga harus menjaga biota laut, termasuk udara di Palabuhanratu," imbuhnya.

Deni menyatakan akan menjadwalkan ulang audiensi. Namun sebelumnya, jajaran dari DPRD Kabupaten Sukabumi melalui komisi II akan melakukan kunjungan kerja lapangan langsung guna melihat dan menilai kebenaran dari keluhan yang disampaikan Forum Pemuda Palabuhanratu.

"Untuk mengetahui mana yang memang sesuai data dan mana yang tidak, sehingga kami bisa memberikan saran dan masukan untuk perbaikan, untuk menghindari semakin besarnya pencemaran agar masyarakat sekitar Palabuhanratu dan PLTU menjadi nyaman," tandasnya.

Sementara itu, Asisten manajer bidang umum PLTU Jabar 2 Palabuhanratu Asep Tresna mengatakan, GM PT Indonesia Power tidak bisa hadir dalam audiensi tersebut karena masih dalam perjalanan pulang dari dinas dari luar Jawa barat. 

Kendati demikian, jajaran manajemen PLTU Palabuhanratu tetap hadir dalam audiensi tersebut sebagai bentuk komitmen tanggapan terhadap pengaduan masyarakat. Selain dari jajaran manajemen PLTU Palabuhanratu, ada juga unsur-unsur lainnya.

“Sehingga apapun isu yang di adukan Forum Pemuda Palabuhanratu akan mencoba konfirmasi, cuman sangat disayangkan walk out dengan tidak kehadirannya pak GM," tuturnya.

Mengenai keluhan yang disampaikan Forum Pemuda Palabuhanratu yang disampaikan dalam pembukaan audiensi, PLTU Palabuhanratu sudah mencoba melakukan klarifikasi berdasarkan data yang ada dan telah diberikan kepada DPRD.

"Terkait infeksi saluran pernapasan (seperti yang dikeluhkan forum) kami akan sajikan data, terkait Ispa kami akan melakukan uji kualitas air, udara maupun kualitas air tanah yang ada sekitar PLTU," terangnya.

Pada prinsipnya, lanjut Tresna kami terbuka dan kami sangat menghargai. "kami sangat menyambut baik masukan masukan dari masyarakat, untuk mebangun bersama membangun daerah bersama dengan sinergitas bersama untuk kemajuan bersama," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)