SUKABUMIUPDATE.com - DPRD Kabupaten Sukabumi menerima audensi dari Forum Masyarakat Lintas Sektoral (FMLS) Kabupaten Sukabumi, Rabu (21/12/2022).
Dalam audiensi yang digelar di ruang Badan Musyawarah (Bamus), anggota DPRD Komisi I Badri Suhendi yang mendampingi Sekretariat DPRD menyerap aspirasi yang disampaikan FMLS.
“Tadi saya menerima dengan baik dan tentu saya juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada teman-teman dari forum tersebut, dimana mereka sudah ada kepedulian terkait dengan program, anggaran dan kegiatan di lingkup sekretariat DPRD,” kata Badri kepada sukabumiupdate.com.
Baca Juga: IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi Kebakaran, Anggota DPRD Sebut Pasien Syok
Ketua Fraksi Partai Demokrat itu memastikan, apa yang menjadi harapan maupun koreksi dari forum tersebut bakal menjadi catatan untuk sekretariat DPRD dan dewan kedepannya, terutama dalam membangun komunikasi yang lebih baik dengan berbagai komponen masyarakat.
“Persoalan ada kelemahan dan dugaan-dugaan tentunya kita benahi dengan baik. Saya kira perlu ada komunikasi yang perlu dibangun secara baik dan secara intens antara pejabat Sekretariat DPRD dengan masyarakat siapapun yang ingin berkomunikasi,” tuturnya.
“Ini akibat tersumbatnya komunikasi yang baik, sehingga menimbulkan asumsi-asumsi, nah kita akan terus melakukan pengawasan dan perbaikan,” tambahnya.
Baca Juga: Pembangunan IGD RSUD Palabuhanratu Capai 90 Persen, DPRD Sukabumi Bicara Deadline
Badri juga bakal menekankan kepada sekretariat DPRD untuk melakukan perubahan-perubahan ataupun perbaikan-perbaikan yang serius perihal masalah komunikasi tersebut.
“Komunikasi harus dibangun dengan baik dengan komponen masyarakat, apalagi yang peduli dengan kita semua,” tandasnya.
Sementara itu, koordinator aksi Berly Lesmana menyatakan audensi ini untuk menyampaikan sejumlah permasalahan terkait dugaan penyalahgunaan wewenang dan dugaan penyimpangan anggaran di Sekretariat DPRD Kabupaten Sukabumi.
Namun mereka merasa tidak puas dengan audiensi tersebut sebab pejabat yang berkompeten dibidangnya tidak hadir. "Untuk itu, kalau tidak ada respon dengan baik akan diagendakan kembali audensi berikutnya," tegas Berly.